Kelebihan Thom Haye Dinaturalisasi Timnas Indonesia: Ada 5, Bikin Bintang Persib & Arema Gigit Jari

TRIBUNWOW.COM - Kelebihan Thom Haye dinaturalisasi Timnas Indonesia, ada lima, bikin bintang Persib Bandung dan Arema FC diprediksi kuat bakal gigit jari kehilangan tempat baik utama maupun di kedalaman skuad.

Dilansir TribunWow.com, nama Thom Haye menjadi pemain yang santer bakal dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk posisi gelandang.

Kabar bakal segera terealisasikannya Thom Haye dinaturalisasi Timnas Indonesia diungkap oleh akun resmi Instagram PSSI, Kamis (28/1/2024)

Dalam unggahannya, Thom Haye sudah terlihat berada di Indonesia untuk mempersiapkan berkas proses naturalisasinya.

Baca juga: Sosok Ragnar Oratmangoen: Calon Bomber Multifungsi Timnas Indonesia, Segini Harga & Cek Statistiknya

"Thom bahkan sudah mendarat di Indonesia, Kamis (28/12), melalui Bandar Udara Soekarno Hatta, Tangerang.

“Senang akhirnya bisa tiba di Indonesia. Ya, memperkuat timnas Indonesia akan menyenangkan,dan itu akan terjadi. Saya hanya perlu menjalani prosesnya saja. Saya masih percaya diri hal itu akan terjadi,” kata Thom Haye.

Thom Haye akan menjalani interview di Badan Intelejen Negara (BIN) serta kedutaan. Kemudian menjalani tes kesehatan atau medical check up di rumah sakit Mitra Keluarga Cibubur, Jawa Barat.

Salah satu agenda yang tak kalah penting adalah kunjungan ke perwakilan kedutaan besar negara asalnya," tulis PSSI melalui Instagram resminya.

Bakal segera dinaturalisasinya Thom Haye tentu semakin mengancam posisi dari dua bintang Arema FC dan Persib Bandung, Arkhan Fikri dan Marc Klok.

Di mana, ada lima kelebihan yang bisa didapatkan Timnas Indonesia jika Thom Haye sukses dinaturalisasi oleh Timnas Indonesia.

Berikut ulasan selengkapnya:

Baca juga: Calon Naturalisasi Timnas Indonesia Asal Amerika: Opsi Pengusik Andritany di Persija, Jakmania Cek

1. Freekick Mematikan 

Kelebihan pertama berkaitan dengan skill mematikan Thom Haye melalui bola mati.

Di Liga Utama Belanda, pemain kelahiran Amsterdam itu dikenal sangat lihai ketika mengambil bola mati atau freekick.

Sepakan kaki kanan Thom Haye kerap menyasar sudut kanan maupun kiri gawang lawan tergantung pada angle atau tempat terjadinya pelanggaran.

Kemampuan freekick mematikan Thom Haye sejatinya juga dimiliki oleh Marc Klok.

Namun, secara akurasi, Thom Haye lebih memiliki kemampuan dalam mengeksekusi bola langsung mengarah ke gawang.

2. Pengalaman Juara Piala Eropa U-17

Untuk kelebihan yang kedua berkaitan dengan pengalaman Thom Haye bersama Timnas Belanda.

Tak tanggung-tanggung, Thom Haye memiliki dua gelar bergengsi bersama Timnas U-17 Belanda.

Dua gelar bergengsi itu di antaranya adalah dua kali menjuarai Piala Eropa U-17 tahun 2011 dan 2012.

Catatan yang belum dimiliki oleh gelandang Persib Bandung andalan Timnas Indonesia, Marc Klok.

Selain itu, Thom Haye juga tercatat pernah membela Timnas Belanda di beberapa kelompok usia.

Seperti di Timnas Belanda U-15, U-16, U-17, U-19, U-20 dan U-21.

Kiprah bersama Timnas Belanda kelompok usia itu juga tak dimiliki oleh Marc Klok.

3. Serba Bisa

Sementara kelebihan ketiga berkaitan dengan tiga posisi yang bisa dimainkan oleh Thom Haye.

Thom Haye tercatat bisa bermain di tiga posisi berbeda.

Ketiga posisi itu di antaranya adalah gelandang bertahan, tengah dan juga serang.

Sementara posisi aslinya bermain sebagai gelandang bertahan.

Baca juga: Transfer Karismatik Malut United: PSIS, Persib-Persebaya Dibuat Sukarela Lepas Bintang, PSIM Rungkad

4. Main di Eredivisie

Dan keempat berkaitan dengan rekam kiprah Thom Haye terkini yang terbilang mewah.

Thom Haye saat ini bermain untuk klub Liga Utama Belanda, SC Heerenveen.

Kiprah terkininya, Thom Haye masih berjuang untuk membawa SC Heerenveen keluar dari papan bawah.

Di musim ini, gelandang kelahiran Amsterdam Belanda itu telah mencatatkan 2 gol dan 2 assist dari 18 pertandingannya bersama SC Heerenveen.

Kiprah Thom Haye ini lah yang sejauh ini belum dimiliki oleh Marc Klok yang notabene juga merupakan gelandang naturalisasi asal Belanda.

Catatan karier mentereng Marc Klok tercipta kala membela Ross County di Liga Utama Skotlandia.

5. Sepakan Jarak Jauh

Kelebihan kelima dari seorang Thom Haye adalah kemampuannya dalam melakukan sepakan jarak jauh.

Seperti diketahui, sosok Thom Haye dikenal sebagai gelandang yang memiliki kemampuan sepakan keras dari luar kotak penalti.

Satu gol berkelasnya dari luar kotak  penalti terjadi pada laga SC Heerenveen kontra Twente FC di ajang Semi final leg pertama Conference League, 1 Januari 2023.

Pada laga tersebut, Thom Haye mampu catatkan gol di akhir babak pertama ke gawang Twente Enschede FC.

Sayang, gol tersebut gagal membantu SC Heerenveen lolos dari kekalahan kontra Twente Enschede FC.

Baca juga: PSIS Semarang Sukses Libas Arema FC 4-1, Snex-Panser Langsung Jadikan Carlos Fortes Topik Pembahasan

Selain Marc Klok, gelandang muda milik Arema FC yang sempat jadi andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Arkhan Fikri juga berpotensi tersingkir.

Arkhan Fikri berpotensi tersingkir dari skuad Timnas Indonesia mengingat posisi bermainnya yang notabene mirip dengan Thom Haye sebagai gelandang tengah.

Selain itu, usianya yang terlampau masih muda (19) juga disinyalir bakal lebih diperuntukkan untuk Timnas U-20 dan U-23.

Profil Thom Haye

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil dari Thom Haye:

Nama lengkap                   : Thom Jan Marinus Haye

Tanggal lahir                      : 9 Februari 1995

Tempat kelahiran              : Amsterdam, Belanda

Usia                                      : 28 tahun

Tinggi                                   : 1, 87 meter

Kewarganegaraan              : Belanda

Posisi                                    : Gelandang Bertahan/Defensive Midfielder

Kaki                                       : Kanan/Right

Klub Saat Ini                        : SC Heerenveen

Bergabung                           : 31 Januari 2022

Kontrak berakhir                 : 30 Juni 2024

Pilihan kontrak                  : -

Catatan Statistik

1. AZ Alkmaar: 73 pertandingan, 2 gol, 5 assist dan 4.101 menit bermain

2. Willem II Tilburg: 71 pertandingan, 5 gol, 4 assist dan 4.979 menit bermain

3. NAC Breda: 69 pertandingan, 8 gol, 16 assist dan 6.047 menit bermain

4. SC Heerenveen: 72 pertandingan, 5 gol, 10 assist dan 6.161 menit bermain (masih berlanjut)

5. AZ Alkmaar U21: 56 pertandingan, 13 gol, 8 assist dan 4.235 menit bermain

6. US Lecce: 15 pertandingan, 1 assist dan 364 menit bermain

7. ADO Den Haag:  9 pertandingan dan 299 menit bermain.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Ikuti Saluran WhatsApp TribunWow dan Google News TribunWow untuk update berita populer lainnya