Liga 1
Sinyal Perombakan Kiper PSS Sleman: Mantan hingga Alumnus PSIS Semarang Opsi Menggoda, BCS Cek Lis
Sinyal perombakan kiper PSS Sleman, mantan hingga alumnus PSIS Semarang opsi menggoda bagi Super Elja, BCS cek lis selengkapnya.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: adisaputro
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Sinyal perombakan kiper PSS Sleman, mantan hingga alumnus PSIS Semarang opsi menggoda bagi Super Elja, BCS cek lis selengkapnya.
Dilansir TribunWow.com, kegagalan PSS Sleman menang di markas sendiri membuat nama Anthony Pinthus kini jadi kambing hitam atas hasil buruk tersebut.
Ya, PSS Sleman belum lama ini ditahan imbang tim papan bawah Persikabo 1973 dengan skor 2-2 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Senin (5/2/2024).
Anthony Pinthus kebobolan dua gol di mana satu di antaranya merupakan blunder kiper asal Filipina tersebut.
Baca juga: Anthony Pinthus Fix Out dari PSS Sleman? 5 Cikal Bakal Mencuat, 1 Sosok Bisa Jadi Dalangnya, BCS Cek
Hal itu membuat catatan statistik Anthony Pinthus kebobolan bertambah menjadi 26 gol dari 20 pertandingan.
Anthony Pinthus hanya mampu catatkan 4 kali cleansheet dari 1800 menit bermain yang diberikan.
Jika dirasiokan, ia kebobolan 1,3 gol per pertandingan yang dilakoni bersama PSS Sleman.
Atau setiap laga hampir selalu dipastikan kebobolan sebanyak 1 gol.
Catatan buruk bagi kiper berlabel asing di gelaran Liga 1 2023/2024.
Buruknya penampilan Anthony Pinthus membuat nasibnya di PSS Sleman dipertanyakan.
Terlebih, kontraknya bersama PSS Sleman akan segera usai akhir musim mendatang.
Jika harus melepas Anthony Pinthus, PSS Sleman masih bisa mempertimbangkan dua opsi menggoda untuk diboyong ke Kota Sembada musim depan.
Di mana satu di antaranya berlabel mantan dan satu lainnya adalah alumnus PSIS Semarang.
BCS cek lis selengkapnya:
Satu nama yang layak dipertimbangkan PSS Sleman adalah mantan kiper alumnusnya di tahun 2017 sampai dengan 2018, Syahrul Trisna.
Kiper berlabel Timnas Indonesia itu merupakan penjaga gawang asli putra daerah Sleman yang bisa jadi opsi pertimbangan musim depan sebagai pengusik Anthony Pinthus.
Usianya yang masih memasuki era keemasan sebagai pesepakbola yakni 28 tahun membuatnya kini tengah memasuki titik tertinggi di kariernya.
Mengingat, Syahrul Trisna menjadi kiper dari tim papan bawah di musim ini, Persikabo 1973 yang terus mendapatkan kepercayaan dari Shin Tae-yong untuk masuk ke skuad Timnas Indonesia.
Terkini, pemain berpostur 1,80 m itu diturunkan pada laga Timnas Indonesia kontra Libya.
Meski kebobolan 4 gol, Syahrul Trisna mampu tampil menawan dengan beberapa save berkelasnya.
Sementara itu, di Persikabo 1973, Syahrul Trisna mampu tampil sebanyak 9 kali dengan catatkan kebobolan 16 gol dan satu kali cleansheet.
Lantas, bagaimana peluang PSS Sleman dapatkan tanda tangan Syahrul Trisna?
Kans PSS Sleman memulangkan Syahrul Trisna terbuka lebar.
Pasalnya, kontrak sang pemain bersama Persikabo 1973 disinyalir bakal usai per akhir musim 2023/2024.
Selain itu, jika Persikabo1973 terdegradasi (merujuk posisi terkini) maka dapat dipastikan Syahrul Trisna akan mencari klub lain musim depan.
Dan hal itu bisa dijadikan momentum bagi PSS Sleman untuk menggodanya dan diproyeksikan sebagai pengusik Anthony Pinthus di bawah mistar musim 2024/2025.
Catatan Statistik Syahrul Trisna
1. Persikabo 1973: 76 pertandingan, 125 kebobolan, 16 cleansheet dan 6.744 menit bermain
2. Timnas Indonesia: 7 pertandingan, 8 kebobolan, 1 cleansheet, dan 606 menit bermain.
Baca juga: Seri Dadakan Kontra Persikabo 1973, 1 Pemain di Luar Dugaan PSS Sleman Banjir Sorotan Keras BCS
2. Awan Setho
Kedua, ada mantan alumnus PSIS Semarang milik Bhayangkara FC, Awan Setho.
Kiper yang lama memperkuat Bhayangkara FC ini tengah alami nasib tak mengenakan.
Awan Setho yang sebelum kedatangan Mario Gomez kerap mengemban kapten, kini hanya dijadikan pemanis di bangkucadangan oleh pelatih asal Argentina tersebut.
Mario Gomez lebih mempercayakan posisi penjaga gawang utama kepada mantan anak didiknya di Persib Bandung, Aqil Savik.
Sudah 10 pertandingan terakhir, Awan Setho merasakan hangatnya bangkucadangan Bhayangkara FC.
Kontraknya yang akan usai per akhir musim nanti membuat kansnya pergi dari Bhayangkara FC terbuka lebar.
Situasi itu yang bisa dimanfaatkan PSS Sleman untuk memberikan godaan kepada kiper berusia 26 tahun tersebut untuk mau merapat.
Mengingat, peluang main di PSS Sleman lebih besar, terlebih Bhayangkara FC terancam besar bakal terdegradasi musim ini.
Catatan Statistik Awan Setho Raharjo
1. Bhayangkara FC: 147 pertandingan, 176 kali kebobolan dan 39 kali cleansheet dan 13.096 menit bermain.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
Ikuti Saluran WhatsApp TribunWow dan Google News TribunWow untuk update berita populer lainnya
