Breaking News:

Pilpres 2024

Beda Jawaban Prabowo saat Debat Capres 2019 dan 2024 yang Dicecar soal Kepemilikan Lahan Fantastis

Anies Baswedan menyerang Prabowo dengan pernyataan yang sama dengan Jokowi soal kepemilikan lahan yang luas

YouTube KPU
Prabowo Subianto dan Anies Baswedan dalam debat ketiga Pilpres 2024, Minggu (7/1/2024). 

TRIBUNWOW.COM - Calon Presiden Prabowo Subianto kembali mendapat tekanan saat ditanya kepemilikan lahan yang berjumlah fantastis.

Padahal saat debat capres 2019 lalu, Prabowo Subianto juga sempat ditanya hal yang sama oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Namun, Prabowo Subianto kini memiliki jawaban yang berbeda dengan tahun 2019 lalu.

Baca juga: Anies Baswedan Tiru Cara Jokowi di Debat Capres 2019 saat Serang Prabowo, Ungkap Kepemilikan Lahan

Diketahui, Jokowi saat itu menyindir Prabowo memiliki lahan seluar 220.000 hektare di Kalimantan Timur dan 120.000 hektare di Aceh Utara.

Menjawab hal itu, Prabowo menyebut jika tanahnya itu adalah Hak Guna Usaha.

"Tanah yang katanya saya kuasai ratusan ribu di beberapa tempat itu benar tapi itu adalah HGU milik negara," jawab Prabowo saat itu.

"Jadi setiap saat negara bisa ambil kembali, dan untuk negara saya rela mengembalikan itu semua. Tapi daripada jatuh ke orang asing lebih baik saya yang kelola karena saya nasionalis dan patriot."

Sementara itu, pada debat capres 2024, Anies Baswedan kembali menyinggung kepemilikan lahan Prabowo tersebut.

Anies Baswedan mengatakan Prabowo memiliki lahan seluas 340.000 hektare.

Namun, Prabowo membantahnya.

Baca juga: Momen saat Jeda Debat Capres yang Tak Disiarkan, 2 Tokoh Foto Bersama hingga Aksi Gibran ke Prabowo

“Itu pun salah, itu pun salah. Mas Anies, jangan jiplak data yang salah,” kata Prabowo.

Prabowo menjawab hal itu di saat giliran capres 01 berbicara sehingga moderator harus menghentikan pernyataan dari Prabowo.

Diberitakan sebelumnya, Anies Baswedan menyerang Prabowo dengan pernyataan yang sama dengan Jokowi.

Yakni soal kepemilikan lahan pribadi Prabowo Subianto yang berada di Indonesia.

Di tahun 2019 lalu, Jokowi dan Prabowo berdebat dengan topik Reforma Argaria.

Dalam kesempatan berbicara, Jokowi mengatakan jika Prabowo memiliki lahan yang sangat luas di Kalimantan Timur dan Aceh Tengah.

"Saya tahu Pak Prabowo memiliki lahan yang sangat luas di Kalimantan Timur sebesar 220.000 hektare, juga di Aceh Tengah 120.000 hektare. Saya hanya ingin menyampaikan bahwa pembagian seperti ini tidak dilakukan masa pemerintahan saya," ujar Jokowi di tahun 2019 lalu.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Anies Baswedan dalam debat ketiga.

Baca juga: Dicecar Anies dan Ganjar, Prabowo Sudah Bersumpah Tak Boleh Buka Data Menteri Pertahanan ke Publik

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan bersama calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo saat debat calon presiden Pemilu 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024).
Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan bersama calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo saat debat calon presiden Pemilu 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024). (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Topik yang diangkat saat itu adalah terkait Pertahanan, namun Anies menyerang dengan mengatakan kehidupan Prabowo yang sangat timpang dengan prajuritnya.

"Tidak ada yang perlu dirahasiakan, Bapak Presiden menyampaikan Bapak punya lahan lebih dari 340.000 hektare sementara TNI kita, prajurit kita lebih dari separuh tidak punya rumah dinas," kata Anies.

"Di saat tentara kita lebih dari separuh tidak memiliki rumah dinas. Sementara menterinya, punya, menurut Pak Jokowi, lebih dari 340 hektare tanah di republik ini. Ini harus diubah."

"Itu fakta, tidak perlu dibicarakan secara tertutup. itu kekurangan yang harus kita perbaiki," ucap Anies.

Lalu bagaimana fakta terkkait jumlah kepemilikan lahan milik Prabowo?

Dari laporan LHKPN Prabowo pada 31 Maret 2023, tak ada catatan kepemilikan tanah seluas 340.000 hektar di aset Prabowo.

Dari total harta kekayaan sebesar Rp 2 miliar, aset tanah Prabowo bernilai Rp 275 miliar, di antaranya berada di Jakarta dan juga Bogor.

Prabowo mengatakan jika tanah tersebut hanya untuk Hak Guna Usaha (HGU).

Yang mana, tanah tersebut milik negara sehingga bisa negara bisa mengambilnya.

“Setiap saat negara bisa ambil kembali. Kalau untuk negara, saya rela kembalikan itu semua,” ujar Prabowo.

LHKPN Prabowo

Prabowo tercatat memiliki 10 bidang tanah dan bangunan di Jakarta Selatan, Kota Bogor, maupun Kabupaten Bogor.

Jumlah kekayakaan aset tanah dan bangunan Prabowo mencapai Rp 275.320.450.000.

Prabowo juga tercatat memiliki aset kendaraan bergerak senilai Rp 1.258.500.000 yang terdiri dari tujuh mobil dan satu motor.

Selain itu, ia juga memiliki harta bergerak lainnya dengan nilai Rp 16.415.023.500, surat berharga senilai Rp 1.701.879.000.000, serta harta dalam bentuk kas dan setara kas mencapai Rp 47.809.759.191.

Dalam LHKPN terbaru yang dilaporkan tanggal 18 Oktober 2023 ini, Prabowo dicatat tidak memiliki hutang apapun.

Jika dijumlahkan, total kekayaan Ketua Umum Partai Gerindra itu juga mencapai Rp. 2.042.682.732.691. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
PrabowodebatAnies BaswedanJokowiKalimantan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved