Breaking News:

Terkini Daerah

3 Fakta Tewasnya 1 Keluarga di Musi Banyuasin, Korban Baru Jual Tanah Rp 100 Juta, Ini Kata Polisi

Satu keluarga di Desa Lumpatan Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) ditemukan tewas, diduga korban pembunuhan. Simak fakta lengkapnya.

Tribunsumsel.com/Rahmat
Jasad korban pembunuhan di Muba saat dibawa ke RS Bhayangkara Palembang. 

Kendati baru mengenalnya, Hendri menyebutkan bahwa Heri menurutnya orang baik dan tidak ada masalah.

Mendapatkan kabar tersebut membuat dirinya terkejut.

"Baik dia orangnya, tidak neko-neko. Kalau untuk pekerjaan sehari-hari dia serabutan disamping menjaga kebun tanah milik saya," tutupnya.

Sementara itu, Plt Kasat Reskrim Polres Muba IPTU Dedi Kurniaan SH belum bisa menyimpulkan terkait adanya uang hasil penjualan tanah yang hilang.

"Saat ini kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, kita belum bisa menyimpulkan,"ujarnya.

Penemuan 4 mayat di Desa Lumpatan Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Rabu (20/12/2023).
Penemuan 4 mayat di Desa Lumpatan Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Rabu (20/12/2023). (Sripoku.com/Fajeri Ramadhoni)

2. Korban Sempat Izin Jual Tanah

Rusdi (50), kakak sulung Heri saat dijumpai di rumah sakit Bhayangkara mengatakan, ia mendapat kabar ibu dan adiknya tewas sekitar pukul 14:00 WIB.

"Terakhir ketemu sekitar satu bulan yang lalu. Saya tinggalnya di Betung, begitu dapat kabar ibu meninggal langsung ke lokasi, keluarga syok, " ujar Rusdi, Rabu (20/12/2023).

Rusdi mengaku tidak terlalu mengetahui bagaimana kronologi dan dimana titik-titik penemuan mayat keempat anggota keluarganya itu.

"Sebab begitu sampai sudah ada pihak kepolisian jasad sudah dibungkus. Masuk rumah saja tidak sempat, " katanya.

Heri sehari-hari jualan keliling dan sudah dua tahun terakhir dan pisah ranjang dengan sang istri yang sedang bekerja sebagai TKI di Singapura.

"Semenjak pisah dengan istrinya dia ajak ibu tinggal di Sekayu. Jadi ketika dia berjualan ada ibu yang menjaga anak-anaknya, " sambung dia.

Rusdi membenarkan jika adiknya itu memang sudah meminta izin kepadanya untuk menjual kebun sawit milik ibunya.

Dengan alasan untuk membuka usaha sambil merawat ibu dan anak-anaknya.

"Itu kebun warisan dari ibu kami. Memang almarhum sempat minta izin ke saya katanya mau jual kebun untuk modal buka usaha, " katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2 dari 3
Tags:
Musi BanyuasinSumatra SelatanTewasPenemuan MayatKasus Pembunuhan
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved