Liga 1
Nasib di Luar Dugaan Pemain PSS Sleman seusai Kontra Persija, BCS Beri Respon 180 Derajat Berbeda
Nasib di luar dugaan pemain PSS Sleman seusai laga kontra Persija Jakarta, BCS malah beri respoin 180 derajat berbeda dari biasanya.
Editor: adisaputro
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Nasib di luar dugaan pemain PSS Sleman seusai laga kontra Persija Jakarta, BCS malah beri respoin 180 derajat berbeda dari biasanya.
Dilansir TribunWow.com, pekan ke-23 jadi hari apes PSS Sleman saat bertandang ke markas Persija Jakarta di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (16/12/2023).
Meski berstatus tim tamu, tak mengurangi daya juang PSS Sleman di atas lapangan.
Gemuruh chant yang dinyanyikan oleh para suporter Persija Jakarta tak membuat para penggawa PSS Sleman gentar.
Baca juga: Nasib Paradoksal di Bumi Mataram: PSS Sleman, Persis Solo-PSIM Yogyakarta, Berkebalikan 180 Derajat
Bahkan, anak asuh Risto Vidakovic meladeni permainan terbuka Persija Jakarta.
Beberapa peluang emas dicatatkan PSS Sleman melalui aksi Esteban Vizcarra, Ajak Riak dan Elvis Kamsoba.
Sayang, dewi fortuna masih belum ingin menghinggapi PSS Sleman.
Hingga pada akhirnya, tepat di tambahan waktu jelang laga berakhir, Laskar Super Elja diganjar penalti oleh wasit asal Jepang, Futoshi Nakamura.
Bermula dari aksi Marko Simic yang coba melakukan pantulan bola menerima umpan dari lini tengah Persija Jakarta, striker asal Kroasia itu terjatuh di dalam kotak penalti.
Wasit Futoshi Nakamura mengklaim, Marko Simic terjatuh dari kotak penalti karena ulah bek asal Brasil, PSS Sleman, Thales Lira.
Thales Lira dianggap melakukan tarikan kepada Marko Simic yang pada akhirnya diganjar penalti oleh Futoshi Nakamura.
Ondrej Kudela yang menjadi algojo penalti pun lantas tak sia-siakan peluang emas untuk membawa Persija Jakarta menang.
Bola sepakan Ondrej Kudela mengarah ke sudut kanan gawang Atnhony Pinthus.
Baca juga: Nasib Rungkad Aktor Sejarah PSS Sleman 2018: Mayoritas di Liga 2, Eks Persib-Persija Paling Ngenes
Skor akhir pun berubah, Persija Jakarta berhasil menang atas PSS Sleman dengan skor akhir 1-0.
Seusai laga, meski PSS Sleman mengalami kekalahan karena aksi Thales Lira yang dianggap melanggar Marko Simic, BCS justru beri respon 180 derajat berkebalikan dari biasanya.
Jika biasanya BCS turut memberikan komentar pedas untuk para penggawa PSS Sleman yang melakukan blunder, kali ini, mereka justru pasang badan untuk Thales Lira.
BCS beranggapan jika Thales Lira sama sekali tak melakukan pelanggaran atas Marko Simic.
Thales Lira bermain bersih tanpa menyentuh striker Persija Jakarta, Marko Simic.
Hal itu yang membuat BCS mengecam keputusan dari Futoshi Nakamura.
Komentar di luar dugaan BCS tentang Thales Lira terungkap pada kolom komentar unggahan hasil akhir laga di Instagram PSS Sleman, Sabtu (16/12/2023).
"Thales ki Jane apik lhooo tapi kok yoo," tulis @mhmma****.
"Asline Thales selama pertandingan main bagus, tp menit akhir fokus e ilang !" tulis @yuniprsetya****.
"Thales meneh, psis ro persija oleh P mergo thales, pertahanan bagus tapi emosinyaa," tulis @jiweka****.
"thales ora salah wasit e nemen," tulis @faesss****.
"@gustiranda_real tidak ada tarikan sama sekali pak dan bola lebih dulu kena pemain PSS seperti tidak ada captain disana," tulis @esas****.
"itu thales dapet bola lo bwangg," tulis @dimaso****.
"Thales main apik, tp blunder," tulis @antok_kotr****.
Menarik dinantikan keputusan apa yang akan diambil oleh manajemen PSS Sleman soal penalti yang diberikan Futoshi Nakamura kepada Persija Jakarta.
PSS Sleman Full Gelo?
PSS Sleman dan BCS-Slemania full gelo? Pemain yang dulu dibuang, kini kariernya justru bak seperti berlian.
Dilansir TribunWow.com, tentu, BCS-Slemania masih ingat akan sosok mantan striker PSS Sleman asal Brasil, Wander Luiz.
Pasalnya, Wander Luiz tercatat belum lama meninggalkan PSS Sleman.
Tercatat, Wander Luiz meninggalkan PSS Sleman pada 26 Juli 2022.
Baca juga: Nasib Rungkad Aktor Sejarah PSS Sleman 2018: Mayoritas di Liga 2, Eks Persib-Persija Paling Ngenes
Saat itu, PSS Sleman sukses mendatangkan Wander Luiz dari kontestan Liga 1 lainnya, Persib Bandung.
Sudah barang tentu, kedatangan Wander Luiz saat itu menumbuhkan asa besar bagi para pecinta PSS Sleman.
Mengingat, di putaran pertama, PSS Sleman pincang karena performa anjlok dari striker asingnya, Nemanja Kojic.
Tanda-tanda Wander Luiz bakal menggila bersama PSS Sleman baru tercipta setelah tiga laganya bersama Super Elja.
Striker yang sukses bukukan 12 gol bersama Persib Bandung itu sukses membukukan satu gol untuk PSS Sleman saat bertemu Persik Kediri.
Sayang seribu sayang, pada gol debutnya kala itu, PSS Sleman justru dipermalukan oleh Persik Kediri di markas mereka sendiri di Stadion Maguwoharjo dengan skor 2-3.
Meski begitu, tak membuat Wander Luiz patah arah untuk bisa beri sumbangsih untuk PSS Sleman.
Terbukti, di laga kelimanya bersama PSS Sleman, Wander Luiz mampu catatkan gol untuk Laskar Super Elja.
Kali ini, gol Wander Luiz mampu membawa Barito Putera tersungkur dihadapan suporternya sendiri dan memberikan 3 poin untuk PSS Sleman.
Baca juga: Transfer Kontradiktif di Bumi Mataram PSS Sleman & Persis Solo: Perjudian & Main Aman, Ini Sebabnya
Dan pada laga keenamnya bersama Super Elja, Wander Luiz kembali catatkan gol ketiganya.
Uniknya, gol striker kelahiran Espirito Santo itu tercipta di laga PSS Sleman kontra mantan timnya, Persib Bandung.
Meski berhasil unjuk gigi dihadapan mantan, Wander Luiz gagal berikan tiga poin penuh bagi PSS Sleman.
Laskar Super Elja ditekuk Maung Bandung di rumah sendiri dengan skor 1-2.
Setelah golnya ke gawang Persib Bandung, Wander Luiz sempat paceklik selama lima laga berikutnya.
Gol keempatnya baru tercipta di pekan ke-29 kontra Bhayangkara FC.
Sayangnya, lagi-lagi, Wander Luiz tak bisa melanjutkan euforia golnya karena ditekuk Bhayangkara FC dengan skor 2-1.
Tiga laga berikutnya, striker bernama lengkap Wander Luiz Queiroz Dias kembali unjuk pesonanya.
Lagi dan lagi, PSS Sleman justru harus puas ditekuk tim papan bawah lainnya, Persipura Jayapura dengan skor 4-2.
Total, Wander Luiz hanya mampu bukukan 5 gol dari 16 laga bersama PSS Sleman dan membuatnya terdepak dari skuad Laskar Super Elja di awal musim.
Seusai membela PSS Sleman, Wander Luiz sempat memperkuat RANS Nusantara FC.
Kembali, ia harus merasakan pil pahit berkarier singkat bersama The Phoenix karena hanya bukukan 4 gol dari 19 pertandingannya.
Titik balik performa Wander Luiz baru terjadi ketika ia putuskan untuk banting setir ke Liga 2 Thailand bersama Chanthaburi.
Tak disangka, di musim perdananya bersama Chanthaburi, Wander Luiz langsung nyetel dan sukses unjuk performa tak ubahnya seperti berlian.
Performa mengkilau seperti berlian Wander Luiz dapat dibuktikan dengan torehan 10 gol dan 1 assist dari 14 laganya bersama Chanthaburi.
Berkat performa gemilangnya, Wander Luiz sementara rajai jajaran top skor Liga 2 Thailand.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
