Liga 1
Nasib Kontradiktif 2 Pemain Persija seusai Kontra Persebaya: Langganan Kritik Jakmania Berpindah?
Nasib kontradiktif dua pemain Persija Jakarta seusai laga kontra Persebaya Surabaya, langganan kritik Jakmania kini berpindah? Berikut sebabnya.
Editor: adisaputro
TRIBUNWOW.COM - Nasib kontradiktif dua pemain Persija Jakarta seusai laga kontra Persebaya Surabaya, langganan kritik Jakmania kini berpindah? Berikut sebabnya.
Dilansir TribunWow.com, Persija Jakarta belum lama ini berhasil mencuri poin dari markas Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, (GBT), Sabtu (9/12/2023).
Skor akhir 1-1 jadi hasil pertandingan antara Persija Jakarta kontra Persebaya Surabaya.
Sempat unggul di menit ke-7 lewat Maciej Gajos, Persija Jakarta justru harus puas kebobolan 18 menit kemudian oleh Persebaya Surabaya.
Baca juga: Nasib Rungkad Aktor Sejarah PSS Sleman 2018: Mayoritas di Liga 2, Eks Persib-Persija Paling Ngenes
Aktor kegagalan Persija Jakarta raup 3 poin dari markas Persebaya Surabaya adalah Bruno Moreira di menit ke-25.
Meski terbilang mendapatkan poin di markas Persebaya Surabaya yang biasanya sulit direalisasikan Persija Jakarta, Jakmania justru beri banyak kritikan untuk beberapa pemain Macan Kemayoran.
Paling mayor kritikan diutarakan Jakmania kepada gelandang Persija Jakarta, Ryo Matsumura.
Ryo Matsumura dinilai egois dan terlalu emosional ketika bermain.
Sementara itu, pemain yang sejatinya tuai kritik suporter Persija Jakarta, Marko Simic, justru mendapatkan banyak dukungan.

Baca juga: Transfer Permata PSIS Semarang Buat Jatidiri Angker: Arema, Persija-PSM-Bali United Dilibas, Persis?
Dalam laga itu, Marko Simic dianggap sudah menunjukkan peningkatan performa.
Hanya saja, striker asal Kroasia itu terlihat tak banyak dipercayai oleh rekannya saat turun di laga kontra Persebaya Surabaya.
Marko Simic tak banyak mendapatkan asupan bola dan bahkan banyak yang memilih bersikap egois ketimbang memberikan asupan umpan kepada top skor Liga 1 2019 itu.
Hal itu dapat dilihat dari unggahan hasil akhir laga antara Persija Jakarta kontra Persebaya Surabaya.
"Klo benci simic ya gpp, tpi setidaknya simic dpt posisi enk knpa pada egois, gmna simic mau naik daun lagi setiap simic dpt posisi enk ga pernah di oper, klo setidaknya dia gbsa bawa bola ksh lah sedikit kepercayaan siapa tau dpt gol kan lumayan, gol atau ga urusan nnti yg penting ciptain peluang biar penonton greget juga liatnya," tulis @revalrmd****.
"ksian juga liat si simic gada yg mau ngasih bola ke dia pda egois mending egois nya berbuah gol ini mah kga hadehh," tulis @ste****.
"BUAT SIMIIICCC GOOD LUCK TERUS MASUK PROGRESNTA THOMASDOLL," tulis @fazz****.
"Simic kurang suplay aje pada egois," tulis @a.el****.
"Ryo ga jls," tulis @arieffazarfebian.
"Kalo oper simic insha ada gol tuh ,ryo benci bgt sama simic kagak mau oper , ingat simic udh kasih piala liga 1 ,ryo baru aja join musim ini aja belagu aduhhh #persijaselamanya," tulis @fandipratamaput****.
"Enak jadi Ryo 90menti cuma kehilangan bola sm ngomel2 doang," tulis @jaarlazu****.
"angan jadi pemain hebat tapi jadilah pemain berguna, pemain hebat belom tentu berguna tapi pemain yang berguna udah pasti hebat. Ryo tolong jangan egois," tulis @jakartafootbalf****.
Menarik dinantikan evaluasi apa yang akan dilakukan oleh pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll pada laga pekan ke-23 mendatang.
Nasib Malang Gelandang Ikonik Persija
Nasib malang gelandang ikonik eks Persija Jakarta, niat hati bawa juara seperti ketika membela Persis Solo, Liga 3 malah menanti.
Dilansir TribunWow.com, sosok gelandang eks Persija Jakarta yang kini tengah alami nasib tak mengenakan adalah Sandi Sute.
Coba banting setir ke tim Liga 2 kedua kalinya, Sandi Sute justru alami nasib kontras dengan apa yang ia alami sebelum memperkuat Kalteng Putra.
Sebagaimana diketahui, Sandi Sute tercatat mampu mengantarkan Persija Jakarta double winner yakni Piala Presiden dan Liga 1 2018.
Baca juga: Bumi Tambun Bungai Banting Setir: Investasi Kalteng Putra Gaet Alumnus Persija & Persib Gagal Total
Seusai sukses membawa Persija Jakarta juara, Sandi Sute memutuskan untuk banting setir ke Liga 2 2021.
Dan tim yang menjadi destinasinya adalah Persis Solo.
Tak disangka, dipercobaan pertamanya banting setir ke Liga 2, Sandi Sute mampu angkat trofi juara.
Sandi Sute mampu bawa Persis Solo jadi jawara Liga 2 2021 dan lolos otomatis ke gelaran Liga 1 2022/2023.
Seusai sukses bersama Persis Solo, Sandi Sute putuskan untuk membela RANS Nusantara FC pada 21 Mei 2022.
Satu musim Sandi Sute habiskan bersama RANS Nusantara FC.

Baca juga: Transfer di Luar Dugaan Bhayangkara FC: Persib-Persija, Madura United Tak Berdaya, PSIS Minggir Dulu
Hingga pada akhirnya, pemain yang identik dengan gaya main keras dan ngotot itu memutuskan untuk berlabuh bersama Bali United.
Sandi Sute diboyong kembali oleh pelatihnya saat bawa Persija Jakarta juara, Stefano Cugurra.
Sayang, di kesempatan keduanya bersama Teco, Sandi Sute hanya dipertahankan selama kurang lebih enam bulan saja.
Sebelum pada akhirnya dilepas ke tim Liga 2 2023/2024, Kalteng Putra.
Pemain kelahiran Palu itu masuk ke dalam proyeksi bintang ala Kalteng Putra.
Misinya tentu untuk bisa kembali lagi ke gelaran Liga 1 seperti pada beberapa musim lalu.
Tapi sayang, niat hati ingin mengulang keberhasilannya bersama Persis Solo, Sandi Sute justru bernasib malang bersama Kalteng Putra.
Sayang seribu sayang, bukan target juara yang terealisasikan, Sandi Sute harus puas menelan pil pahit berjuang di babak play off Liga 2 2023/2024.
Sandi Sute harus meloloskan Kalteng Putra dari jurang degradasi Liga 3.
Ia harus membawa Kalteng Putra sukses bertahan di Liga 2 dengan mampu tampil impresif di babak 16 besar.
Di sisi lain, performanya bersama Kalteng Putra juga alami penurunan drastis.
Bersama Kalteng Putra, Sandi Sute hanya bermain sebanyak 2 pertandingan dengan hanya catatkan 87 menit bermain.
Selebihnya, nama Sandi Sute tak pernah masuk ke kedalaman skuad Kalteng putra.
Menarik dinantikan bagaimana nasib Sandi Sute dan Kalteng Putra selanjutnya.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)