Drama Radja Nainggolan ke Bhayangkara FC, Korbankan Pemain Lain hingga Belum Terdaftar dalam Skuad

TRIBUNWOW.COM - Bhayangkara FC menebar drama di ujung penutupan bursa transfer paruh musim Liga 1 2023/2024.

Pasalnya, muncul nama pemain eks Liga Italia, Radja Nainggolan yang masuk dalam jajaran skuad Bhayangkara FC.

Padahal, Bhayangkara FC sudah penuh dengan para pemain asing.

Baca juga: Transfer Kontradiktif 4 Tim Jatim Arema, Persebaya, Madura United-Persik: 2 di Luar Nalar, 2 Tepat

Dikutip dari PT LIB, Bhayangkara FC bahkan beberapa kali harus mengubah susunan pemain asingnya.

Hingga Jumat (1/12/2023), terdapat 5 pemain asal luar Asia dan 1 pemain Asia.

Daftarnya adalah Zulfahmi Arifin pemain Singapura, Junior Brandao pemain Brasil, Matias Mier pemain Uruguay, George Blackwood pemain Australia.

Ada pula Anderson Sales asal Brasil yang menggenapkan sesuai regulasi kuota asing PSSI.

Datangnya Radja Nainggolan sontak harus merebut kursi pemain asing Bhayangkara FC saat ini.

Bahkan, Bhayangkara FC sempat memasukkan nama Ousmane Fane ke susunan skuad di PT LIB.

Baca juga: Transfer Unpredictable Paruh Musim: Persebaya, PSIS, Bhayangkara-PSS Dalang, Persib-Persija Kontras

Namun, Ousmane menghilang tanpa pernah diperkenalkan secara resmi.

Sebelum memasukkan Radja Nainggolan, Bhayangkara FC terlebih dahulu mendatangkan Junior Brandao dari Madura United.

Kedatangan Junior Brandao dan Radja Nainggolan mau tak mau harus menggeser dua nama pemain baru Bhayangkara FC, yakni George Blackwood dan Ousmane Fane.

Dilansir TribunWow.com, George Blackwood merupakan striker asal Australia yang sudah debut untuk Bhayangkara FC pada laga melawan RANS Nusantara FC di pekan ke-19 Liga 1 2023 lalu.

Namun, George Blackwood hanya bermain selama 13 menit saja untuk Bhayangkara FC dan kini berpotensi digantikan oleh Junior Brandao di sisa kompetisi Liga 1 2023 ini.

Tak hanya George Blackwood yang tergeser, namun Ousmane Fane pun harus batal direkrut oleh Bhayangkara FC buntut kehadiran Radja Nainggolan di kompetisi Liga 1 2023 ini.

Baca juga: Transfer Tega Bhayangkara FC: Depak 2 Rekrutan Baru padahal Sudah Terdaftar, 1 Sosok Beri Sindiran

Sementara dikutip dari Bolasport.com, kedatangan Radja Nainggolan juga membuat drama baru di Bhayangkara FC.

Selain belum diumumkan resmi, Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC, Sumardji telah mengungkapkan proses perekrutan Radja Nainggolan.

Proses nego Radja Nainggolan dikatakan terjadi saat sang pemain berada di Indonesia lantaran jadi brand ambassador Piala Dunia U17.

"Prosesnya bukan ujug-ujug ya. Kami berbincang-bincang saat Radja menjadi ambasador Piala Dunia U17," kata Sumardji, dilansir dari BolaSport.com.

"Akhirnya kami menemui kesepakatan. Radja mau datang walaupun kondisi Bhayangkara bisa dikatakan saat ini ada di zona merah (klasemen Liga 1)," tutur Sumardji.

Baca juga: Bhayangkara FC Untung setelah Rekrut Radja Nainggolan? Eks Inter Milan Potensi Alami Dejavu Karier

Radja pun bersedia membantu Bhayangkara FC agar lepas dari zona degradasi.

"Dia berjanji ingin membantu supaya Bhayangkara lepas dari situasi sulit. Itu kesepakatan dan janji Radja kepada saya karena saya juga berbicara dengan dia," kata Sumardji.

Terkait kontrak, pemain berdarah Indonesia itu akan membela Bhayangkara FC pada sisa musim Liga 1 2023-2024 dengan opsi perpanjangan.

"Kesepakatan kami pada awal komunikasi yaitu menyelesaikan musim Liga 1 2023-2024. Opsinya akan diperpanjang kalau posisi Bhayangkara bisa bertahan di Liga 1," ucapnya. (TribunWoW.com/ Tiffany Marantika)