Pembunuhan di Subang
3 Oknum Polisi Diduga Terlibat Kasus Subang, Punya Hubungan Keluarga dengan Tersangka Yosef
Terungkap sudah ada tiga orang polisi yang diperiksa penyidik kasus Subang. Ketiganya diketahui punya hubungan dengan Yosef.
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Update kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, tiga oknum polisi diduga terlibat dalam tewasnya Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Dilansir TribunnewsBogor.com, tiga oknum polisi ini disebut memiliki peran penting dalam pengungkapan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Bahkan kini penyidik kasus Subang mendalami peran tiga polisi ini atas keterlibatan dalam pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Baca juga: Update Pembunuhan Subang: 3 Oknum Polisi Terlibat, Diduga Langgar Kode Etik, Ini Sosok dan Perannya
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo menerangkan penyidikan memeriksa lima orang yang secara sengaja masuk ke dalam Tempat Kejadian Perkara (TKP) kasus Subang.
Lima orang ini masuk ke TKP satu hari setelah pembunuhan Tuti dan Amel dengan melanggar prosedur.
"Pemeriksaan terhadap beberapa orang yang masuk ke TKP satu hari setelah kejadian, ada 5 orang yang masuk," kata Tompo mengutip dari Kompas TV, Jumat (17/11/2023).
Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan dalam bagasi mobil Alphard di Dusun Ciseuti, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang pada 18 Agustus 2021.
Lima orang ini masuk ke TKP pada 19 Agustus 2021.
"Yang masuk ini tanpa prosedur dan tanpa sepengetahuan penyidik," katanya.
Baca juga: Update Pembunuhan di Subang: Sebelum Habisi Nyawa Istri dan Anak, Yosef Disebut Curhat Butuh Uang
Tak sekadar masuk, lima orang ini bahkan melakukan tindakan yang menghambat pengungkapan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Menurut Kombes Pol Ibrahim Tompo, lima orang ini melakukan pembersihan di dalam TKP.
"Di dalam TKP itu melakukan pembersihan, ini betul-betul bertentangan dengan penanganan suatu kasus yah, dimana tidak boleh dibersihkan TKP-nya. Ini sebaliknya malah 5 orang tersebut membersihkan TKP. Sedang kami lakukan pendalaman pemeriksaan," katanya.
Tompo menerangkan dari lima orang, tiga di antaranya merupakan polisi.
"Yang masuk membersihkan TKP ada keterlibatan polisi, salah satunya perwira, sedang kami lakukan pemeriksaan. Perwira satu orang, bintara dua orang," katanya.
Tiga polisi ini bahkan menurut Ibrahim Tompo, memiliki hubungan keluarga dengan tersangka kasus Subang, Yosef.
"Ketiga orang ini punya hubungan keluarga dengan tersangka," katanya.
Kini penyidik kasus Subang mendalami peran tiga polisi soal kemungkinan adanya pelanggaran tindak pidana.
"Semua dilakukan pemeriksaan semuanya. Kami lakukan pemeriksaan apakah yang bersangkutan apa menyalahi prosedur, apakah mempunyai kesalahan sesuai disiplin atau kode etik polisi karena memang tidak sesuai prosedur atau tidak tepat sebagai polisi yang proporsional, atau yang bersangkutan melanggar pidana," tukas Kombes Pol Ibrahim Tompo.

Baca juga: Update Kasus Subang, Pengacara Yosef Buka Suara soal Yayasan: Dana BOS Dikelola Yoris
Ambil Kucing
Sementara itu Mulyana, adik kandung Yosef, pernah bercerita soal tindakannya masuk ke dalam TKP pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Kata Mul, hal ini bermula saat mereka berada di Polsek Jalancagak ada polisi yang memberi informasi soal kucing peliharaan Amel di dalam rumah.
"Petugas mengatakan 'kasihan itu kucing belum dikasih makan'. Diantar sama petugas, kalau saya satu mobil hitam dengan pak Aep kalau gak salah," jelas Mulyana dikutip TribunnewsBogor.com dari Youtube Indra Zainal.
"Kalau pak Yosef sama Yoris, Arif dan si Bang Gede, 4 orang," tambah Mul.
Sesampainya di TKP, kata Mul, masih banyak petugas yang berjaga.
Ia mengaku ketika sedang menunggu di luar, ada yang memanggil untuk masuk ke dalam TKP.
"Saat nunggu di luar ada yang manggil-manggil, 'Kang Mul hayu atuh masuk', 'Ah embung ah teu kuat ningalina'. Setengah dipaksa saya masuk. Di dalam hanya, dengan kucing gak ketemu, yang ambil kucing teman saya si Bang Gede," kata Mulyana.
Menurut Mul, Yosef dan Yoris menunggu di luar, tepatnya di belakang mobil Yaris kuning milik Amel.
"Setahu saya di luar Yosef itu gak masuk, malah ngobrol di luar sama Yoris di belakang mobil Yaris," kata Mul.
Mulyana memiliki anak bernama Briptu Arif Lukman Nurhakim Miftahul, Baur Humas Polres Subang.
Arif memiliki istri bernama Windy Delasari.
Briptu Arif keponakan Yosef bercerita pada pukul 17.00 WIB, 19 Agustus 2021, ada penyidik Polres Subang mengobrol dengan keluarganya di Polsek Jalancagak.
"Kebetulan saya pun di sana. Ada Yosep, Yoris, Mulyana, dan ada Mas G dan kerabat juga Saudara A," kata Arif diwawancara Tribun Jabar.
Senada dengan Mulyana, Arif mengatakan pihaknya diminta mengambil kucing peliharaan Amel.
"Takut mati. Dan mobil Yaris saat itu mereka bilang gak ada keterkaitannya. Semua yang mendengar, setuju," kata Arif.
Kata Arif, Kades Jalancagak Indra Zainal pun ada di lokasi kejadian.
"Pak Kades Jalancagak juga ada kok saat itu," kata Arif keponakan Yosef. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Daftar Polisi Keluarga Yosef yang Masuk TKP Kasus Subang, Ngaku Ambil Kucing, Ternyata Bersih-bersih
Sumber: Tribun Bogor
Siapa Ipda Taryono? Sosoknya Jadi Tersangka Baru Kasus Pembunuhan Ibu & Anak di Subang, Cek Perannya |
![]() |
---|
Yosef Divonis 20 Penjara terkait Kasus Pembunuhan di Subang, Sikap Sopan Meringankan Hukuman |
![]() |
---|
Praperadilan Mimin Cs Ditolak, Kuasa Hukum Yosef Siapkan Strategi Ini di Persidangan Kasus Subang |
![]() |
---|
Update Kasus Subang, Kuasa Hukum Yosep Sebut Danu Ganti Nama Pelaku yang Sesungguhnya, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Polda Jabar Ungkap Cerita di Balik Danu yang Serahkan Diri dalam Kasus Subang, Tak Langsung Percaya |
![]() |
---|