Liga 1
Nasib Unik Legenda Arema FC: Jadi Primadona di Bumi Mataram, Dibuang PSS Sleman Kini di Tampung PSIM
Nasib unik legenda Arema FC di usia senja, tetap jadi primadona di Bumi Mataram, dibuang oleh PSS Sleman kini ditampung oleh PSIM Yogyakarta.
Editor: adisaputro
TRIBUNWOW.COM - Nasib unik legenda Arema FC di usia senja, tetap jadi primadona di Bumi Mataram, dibuang oleh PSS Sleman kini ditampung oleh PSIM Yogyakarta.
Dilansir TribunWow.com, belum lama ini, pemain senior PSS Sleman, Purwaka Yudhi memutuskan untuk bergabung ke tim tetangga mereka, PSIM Yogyakarta.
Tentu, kembalinya Purwaka Yudhi dari PSS Sleman ke PSIM Yogyakarta menjadi transfer kepindahan rutin yang kembali terjadi.
Sebagaimana diketahui, selepas satu musim membela Arema FC di Liga 1 2018/2019, Purwaka Yudhi memutuskan hengkang ke PSS Sleman.
Baca juga: Persikab Bandung Semakin Mewah: Seusai Arema FC dan Persebaya, PSM Makassar Pasok Pemain Juara
Bersama PSS Sleman saat itu, Purwaka Yudhi mampu bukukan 16 penampilan dengan catatkan 2 assist.
Penampilan apiknya itu lah yang membuat mantan pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro mengajaknya untuk hengkang ke PSIM Yogyakarta musim berikutnya.
Tak disangka, di usia senjanya sebagai pesepakbola, Purwaka Yudhi justru selalu menjadi andalan PSIM Yogyakarta di bawah naungan Seto Nurdiantoro.
Bahkan kala itu, Seto Nurdiantoro memberikan ban kapten kepada bek tengah kelahiran Muara Jaya tersebut.
Lima laga ia turun sebagai kapten PSIM Yogyakarta di gelaran Liga 2 2021/2022.
Uniknya, di setiap kali Purwaka tampil, ia mampu mempersembahkan kemenangan dan catatkan rekor tak pernah kalah bagi Laskar Mataram.
Dengan rincian tiga kali menang dan tiga kali imbang.
Ia juga mampu menorehkan kemenangan dramatis bagi PSIM Yogyakarta saat bertandang ke markas Persis Solo dengan skor 1-0.
Penampilan apiknya itu pada akhirnya sukses membawa PSIM Yogyakarta melaju ke babak perempat final.
Di babak perempat final, Purwaka Yudhi mampu tampil solid tak terkalahkan dan lolos ke babak semi final Liga 2 2021.
Sayang, di babak semi final, PSIM Yogyakarta dibantai RANS Nusantara FC --0-3 saat Purwaka Yudhi tak tampil.

Baca juga: PSS Sleman dan Persebaya Surabaya Sehati: Dirundung Masalah Sama, Arema yang Potensi Kena Getahnya
Dan di perebutan tempat ketiga, PSIM Yogyakarta dikalahkan oleh Dewa United dengan skor 0-1.
Hasil itu membuat PSIM Yogyakarta gagal lolos ke Liga 1 2022.
Meski gagal membawa PSIM Yogyakarta lolos ke Liga 1, Purwaka Yudhi kembali dibawa Seto Nurdiantoro saat menahkodahi PSS Sleman di Liga 1 2022.
Sayang, di musim lalu, Purwaka Yudhi tak mampu unjuk kemampuannya karena kalah saing dengan Ifan Nanda dan Nurdiansyah.
Purwaka hanya catatkan lima pertandingan bersama PSS Sleman.
Lagi-lagi, selepas Seto hengkang dari PSS Sleman, Purwaka Yudhi kembali digaet oleh PSIM Yogyakarta.
Namun kali ini, PSIM Yogyakarta mendatangkan Purwaka Yudhi di bawah komando Kas Hartadi.
Menarik dinantikan kiprah legenda Arema FC, Purwaka Yudhi bersama PSIM Yogyakarta di gelaran Liga 2 2023/2024.
Sebagai informasi, Purwaka Yudhi pernah membela Arema FC 2009-2011, 2012-2016, dan 2018-2019.
Nasib Legenda Arema FC, Dipinggirkan ke Tim Liga 2 di Usia Senja
Nasib legenda Arema FC, dipinggirkan ke Liga 2 2023/2024 di usia senja sebagai pesepakbola. potensi didepak di akhir musim Liga 1 2023.
Dilansir TribunWow.com, pada bursa transfer awal musim Liga 2 2023/2024, Arema FC di luar dugaan melepas pemain berlabel legendanya ke klub kasta kedua, Persikab Kabupaten Bandung.
Sosok pemain berlabel legenda Arema FC yang dimaksud adalah Ahmad Bustomi.
Sematan legenda layak diberikan kepada Ahmad Bustomi mengingat dedikasinya untuk Arema FC tak perlu diragukan lagi.
Baca juga: Persikab Kabupaten Bandung Ketiban Untung Besar: Bungkus Pemain Bintang Arema & Persebaya Cuma-cuma
Lebih lanjut, sejatinya, Ahmad Bustomi belum lama dipulangkan oleh Arema FC.
Gelandang flamboyan itu dipulangkan Arema FC dari klub Liga 2 2023/2024, PSMS Medan.
Dasar dipulangkannya kembali Ahmad Bustomi tentu saja dengan kiprah apiknya bersama PSMS Medan.
Bersama PSMS Medan, Ahmad Bustomi mampu bukukan 1 gol dan 1 assist dari 3 pertandingannya di Liga 2.
Hingga pada akhirnya, koneksi yang apik antara Arema FC dan PSMS Medan serta merapatnya I Putu Gede dari Laskar Ayam Kinantan ke Singo Edan memuluskan kepulangan Ahmad Bustomi ke Malang.
Sayang seribu sayang, Ahmad Bustomi justru hanya seumur jagung kembali ke tim yang membesarkan namanya, Arema FC.

Baca juga: Nasib Identik Persib-Persija dan Persebaya-Arema FC: Dirundung Problematika Sama, Berikut Sebabnya
Terkini, pemain berusia 38 tahun itu justru dilepas Arema FC ke klub Liga 2 2023/2024, Persikab Kabupaten Bandung.
Ia dilepas ke Persikab Kabupaten Bandung dengan status pinjaman sampai dengan 30 Juni 2024 per 22 Agustus 2023.
Ahmad Bustomi diumumkan berbarengan dengan tiga nama lainnya yang dipinjamkan ke Persikab Kabupaten Bandung yakni Ikhfanul Alam, Gufron Al Ma'ruf dan juga Iman Budi Hernandi.
Jika berhasil memukau, tak menutup kemungkinan Ahmad Bustomi bakal dipermanenkan Persikab Kabupaten Bandung.
Mengingat saat ini lini tengah Arema FC sudah disesaki pemain-pemain kenamaan seperti Jayus Hariono, M Rafli, Arkhan Fikri dan juga Evan Dimas Darmono.
Menarik dinantikan nasib selanjutnya sang legenda Arema FC, Ahmad Bustomi.
Akankah bakal dilepas Arema FC atau justru kembali dan pensiun bersama Singo Edan.(TribunWow.com/Adi Manggala S)