Pilpres 2024
Budiman Masuk Kubu Prabowo, PDIP Sebut Ada Pembajakan dan Adu Domba, Ambil Sikap Tegas
Budiman Sudjatmiko yang merupakan kader PDIP justru memberikan dukungan kepada bakal calon presiden (bacapres) partai lain, yakni Prabowo Subianto.
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Kedekatan antara Budiman Sudjatmiko dengan Prabowo Subianto tengah menjadi perhatian Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Budiman Sudjatmiko yang merupakan kader PDIP justru memberikan dukungan kepada bakal calon presiden (bacapres) partai lain, yakni Prabowo Subianto.
Terbaru, Budiman Sudjatmiko ikut mendeklarasikan relawan Prabowo Subianto.
Baca juga: Fakta Dukungan Budiman ke Prabowo, Siap Disanksi PDIP hingga Sepemikiran dengan sang Menhan
Baca juga: Sisi Lain Prabowo Subianto: Di Tengah Macetnya Jalanan, Rela Lakukan Ini demi Hargai Sapaan Warga
PDIP sendiri sudah memberikan ultimatum kepada Budiman Sudjatmiko untuk mengundurkan diri atau memilih dipecat.
Sementara itu, sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto menyebut Budiman Sudjatmiko dibajak kubu Prabowo Subianto.
Menurut Hasto, langkah politik membajak kader lawan itu menunjukkan kubu Prabowo tidak percaya diri dalam menghadapi pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
“Setelah mengeroyok Ganjar Pranowo, mereka masih menggunakan bujuk rayu kekuasaan mencoba bertindak tidak etis, terapkan devide et impera," kata Hasto dalam keterangan resmi yang Kompas.com terima, Minggu (20/8/2023).
Untuk diketahui, Budiman baru-baru ini mendeklarasikan diri bersama relawan Prabowo Budiman Bersatu (Prabu) mendukung Prabowo Subianto sebagai capres.
Menurut Hasto, siasat kubu Prabowo mengadu domba justru membuat pendukung Ganjar Pranowo justru semakin solid dan memicu energi positif.
Deklarasi Relawan Prabu di Semarang, jawa Tengah yang diketahui sebagai “kandang banteng” misalnya, kata Hasto, justru akan membuat kader PDI-P menjadi semakin solid.
Peristiwa semacam ini pernah terjadi pada Pemilu 2019.
Saat itu, kubu Prabowo membangun posko di Solo, tempat asal Joko Widodo.
Namun, Prabowo tetap saja kalah.
"Apa yang terjadi itu justru malah membangunkan spirit seluruh kader-kader PDI Perjuangan, apalagi pengumumannya dilakukan di Jawa Tengah. Ini membangkitkan militansi seluruh kader-kader PDI Perjuangan," ujar Hasto.
Baca juga: Romansa Hubungan Prabowo dan Budiman: Dulu Jadi Targetnya, Kini Malah Jadi Orang Dibelakangnya
Sumber: Kompas.com
Sapa 3 Partai Pendukung Ganjar-Mahfud, Megawati Sebut Tak Ada Koalisi dan Oposisi: Kerjasama |
![]() |
---|
Anies Baswedan Kaget Dirinya Cetak Sejarah dengan Datang ke Agenda Penetapan Presiden Terpilih |
![]() |
---|
Momen Jokowi Kenalkan Prabowo saat Membuka World Water Forum di Depan Para Negara Delegasi |
![]() |
---|
Reaksi 2 Kepala Negara saat Prabowo Kenalkan Gibran sebagai Wakil Presiden Terpilih: Sangat Muda |
![]() |
---|
2 Faktor Penyebab Prabowo dan Megawati Tak Kunjung Bertemu seusai Pilpres 2024 Menurut Pengamat |
![]() |
---|