Liga 1
Skema Klasik RANS Nusantara FC: Anak Emas Indra Sjafri Jadi Nyawanya, Arema FC-Madura United Merana
Skema klasik Eduardo Almeida bersama RANS Nusantara FC kembali memakan korban, Arema FC dan Madura United dibuat merana.
Editor: adisaputro
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Skema klasik Eduardo Almeida bersama RANS Nusantara FC kembali memakan korban, Arema FC dan Madura United dibuat merana, ternyata nyawa permainan ada di gelandang anak emas Indra Sjafri.
Dilansir TribunWow.com, tak disangka, RANS Nusantara FC yang tak diperhitungkan sebelumnya kini sukses menyita banyak perhatian karena performa gemilangnya.
Tercatat, dari 8 pertandingan yang telah dilakoni, Eduardo Almeida mampu memberikan 4 kali kemenangan bagi RANS Nusantara FC, 3 hasil imbang dan 1 kali menelan kekalahan.
Hasil impresif itu membawa RANS Nusantara FC sementara bertengger di posisi kedua klasemen sementara dengan raihan 15 poin dari 8 pertandingan.
Baca juga: Arema FC Blunder Lepas Eduardo Almeida? Kini Jadi Juru Kunci Liga 1, RANS Nusantara FC Malah Perkasa
Dari 8 pertandingan yang telah dilakoni, laga yang paling menyita perhatian tentu saja ketika RANS Nusantara FC mampu buat Persebaya Surabaya, Borneo FC, Madura United dan Arema FC merana.
Skema klasik Eduardo Almeida tak disangka mampu membuat Persebaya Surabaya yang diperkuat banyak pemain bintang harus gigit jari.
Selain Persebaya Surabaya, Borneo FC juga sukses dibuat gigit jari oleh skema klasik polesan Eduardo Almeida.
Barisan penyerang Borneo FC dibuat frustasi dan dipaksa hanya mampu bukukan satu gol saja padahal bermain di Stadion Segiri Samarinda.
Skor imbang 1-1 warnai laga Borneo FC kontra RANS Nusantara FC dan memaksa tuan rumah gagal raih poin penuh didepan Pusamania.
Dibandingkan Persebaya Surabaya dan Madura United, hasil lebih menyesakkan didapat oleh Madura United dan Arema FC.
Madura United yang tengah onfire dipaksa menyerah dengan skor telak 3-1 kala bertandang ke markas RANS Nusantara FC.
Sementara terkini, Arema FC dipecundangi oleh RANS Nusantara FC dengan skor 0-1 kala melakoni laga kandang.
Baca juga: Dosa dan Karma Arema FC? Dibuat Malu Pelatih yang Pernah Dibuang, Semakin Dihujat Banyak Suporter
Tentu, rentetan hasil positif itu menjadi bukti kuat jika skema Eduardo Almeida saat ini layak diperhitungkan meski bukan bermaterikan banyak pemain bintang.
Bahkan, pemain yang saat ini menjadi tumpuan dan bermain mencolok di lini tengah RANS Nusantara FC sejatinya kerap mencatatkan performa buruk di beberapa klub sebelumnya.
Pemain itu tak lain adalah mantan anak asuh Indra Sjafri di Timnas Indonesia, Paulo Sitanggang.
Tercatat, di bawah polesan Eduardo Almeida, Paulo Sitanggang mampu unjuk kemampuan dengan mampu selalu tampil starter.
Lebih lanjut, dalam enam laga terkini, Paulo Sitanggang selalu menjadi kapten tim RANS Nusnatara FC.
Dengan mampu bukukan 598 menit bermain dari 7 laga yang telah dimainkan.
Lantas, bagaimana skema mematikan Eduardo Almeida yang sukses buat Persebaya, Borneo FC, Madura United dan Arema FC merana?
Eduardo Almeida (4-3-3 Defending)
Goalkeeper (GK) : Hilmansyah
Centre Back (CB) : Kiko dan Angelo
Left Back (LB) : Taufik Hidayat
Right Back (RB) : Dallen Doke
Central Midfielder (CMF) : Ilhamsyah dan Paulo Sitanggang (C)
Attacking Midfielder (AMF) : Mitsuru Maruoka
Right Wing (RW) : Abdul Rahman
Left Wing (LW) : Tavinho
Central Forward (CF) : Brandao
Note: Susunan pemain bersifat sementara
Eduardo Almeida (Pelatih Arema FC)
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Eduardo Almeida:
Nama Lengkap : Eduardo Filipe Arroja Almeida
Tanggal Lahir : 22 Maret 1978
Tempat Kelahiran : Cabanasa da Chao Portugal
Usia : 45 Tahun
Kewarganegaraan : Portugal
Avg. Syarat sebagai pelatih : 0,66 Tahun
Lisensi Kepelatihan : Lisensi Pro UEFA
Klub saat ini : Arema FC
Formasi yang disukai : 4-3-3 Defending
Rekam Jejak Karier
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut rekam jejak karier dari pelatih Arema FC, Eduardo Almeida:
1. SL Benfica Youth (2000)
2. Benfica U-17 Asisten Manajer (2001-2004)
3. CDCVA (2004-2005)
4. Cacem Asisten Manajer (2005-2007)
5. South China Asisten Manajer (2007-2008)
6. Estrela U-17 Asisten Manajer (2008)
7. Cacem (2008-2009)
8. African Lyon (2009-2010)
9. Real SC Asisten Manajer (2010-2011)
10. Naval Asisten Manajer (2011-2012)
11. CO Montijo (2012)
12. Atl. Reguengos (2012-2013)
13. Terengganu FC (2013)
14. Kozarmisleny (2013-2014)
15. Lanexang United (2014-2016)
16. Pinhalnovense (2016)
17. Angrense (2016-2017)
18. Melaka United (2017-2018)
19. Ubon United (2018-2019)
20. Semen Padang FC (2019-2020)
21. Sohar SC (1 April - 1 Mei 2021)
22. Arema FC (3 Mei 2021- 5 September 2022).
23. RANS Nusantara FC (15 Mei 2023-hingga saat ini).
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
