Peringatan Dini BMKG Hari Ini Rabu 9 Agustus 2023: 14 Wilayah Potensi Cuaca Ekstrem Hujan Lebat

TRIBUNWOW.COM - Sebagai langkah antisipasi selalu ketahui dan perhatikan peringatan dini cuaca ekstrem.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), telah mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem untuk hari ini, Rabu 9 Agustus 2023.

Menurut peringatan dini BMKG hari ini, 14 wilayah perlu waspada cuaca ekstrem.

Baik cuaca ekstrem hujan lebat, hujan petir, maupun angin kencang.

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Besok Rabu 9 Agustus 2023: Jakarta Cerah, Padang dan Medan Hujan di Siang Hari

Dilansir TribunWow.com dari BMKG, berikut rincian peringatan dini cuaca ekstrem di Indonesia:

BMKG mengatakan, sirkulasi siklonik terpantau berada di Samudra Hindia Barat Sumatra Utara, yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin  (konvergensi) memanjang dari di Samudra Hindia Barat Sumatra Barat, serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di Samudra Hindia Barat dan Utara Sumatera.

Daerah konvergensi lainnya juga terpantau memanjang dari Selat Malaka hingga Laut Cina Selatan, dari Selat Karimata hingga Laut Cina Selatan, di Samudera Hindia Barat Bengkulu, dari Kalimantan Timur hingga Kalimantan Tengah, di Laut Maluku, di Laut Seram, dan di Samudera Pasifik Utara Papua.

Serta daerah konfluensi lainnya darin Laut Arafuru hingga Laut Banda, dari Laut Flores hingga Laut Jawa, di Laut Cina Selatan, dari Samudra Hindia Selatan NTT hingga Selatan Jawa, dan di Laut Andaman. Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.

Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang:

Aceh

Sumatera Utara

Sumatera Barat

Bengkulu

Jambi

Kep. Bangka Belitung

Lampung

Kalimantan Tengah

Kalimantan Utara

Kalimantan Timur

Sulawesi Utara

Sulawesi Tengah

Papua Barat

Papua

Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

Kalimantan Barat

Wilayah yang berpotensi angin kencang:

Nusa Tenggara Barat

Nusa Tenggara Timur

Sulawesi Barat

Maluku Utara

Maluku

Potensi Tinggi Gelombang

Area Perairan dengan Gelombang Sedang (1.25 - 2.50 m)

Selat Malaka bagian utara

Perairan Meulaboh – Kep. Sinabang

Perairan Kep. Nias – Sibolga

Perairan barat Sumatera Barat

Perairan timur P. Siberut – P. Pagai – P. Sipora

Teluk Lampung bagian selatan

Selat Alas - Sape bagian selatan

Laut Sawu bagian utara

Samudera Hindia selatan Kupang – P. Rote

Perairan selatan Kupang – P. Rote

Perairan Kep. Sermata – Kep. Leti

Perairan Kep. Babar

Perairan Kep. Aru

Laut Arafuru timur Kep. Aru

Selat Karimata bagian selatan

Laut Jawa

Selat Makassar bagian selatan

Perairan Wakatobi

Perairan Manui Kendari

Perairan Teluk Tolo

Laut Banda

Perairan Banggai bagian selatan

Perairan Kep. Sula

Laut Seram

Perairan P. Buru

Perairan P. Ambon – Kep. Lease

Perairan selatan P. Seram

Perairan Misool

Perairan Sorong bag selatan

Peraiaran Fak – Fak

Perairan Kaimana

Perairan Bacan – Obi

Laut Maluku

Perairan Halmahera Barat

Laut Halmahera

Perairan Kep. Talaud – Kep. Sangihe

Perairan Kep. Sitaro

Perairan Bitung – Likupang

Samudera Pasifik utara Halmahera hingga Papua Barat. 

Area Perairan dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m)

Perairan utara Sabang

Samudera Hindia barat Aceh hingga Lampung

Perairan barat Aceh

Perairan barat dan utara P. Siberut

Perairan barat P. Sipora – P. Pagai

Perairan barat Bengkulu hingga Lampung

Perairan timur P. Enggano

Selat Sunda

Samudera Hindia selatan Banten hingga P. Sumba – P. Sabu

Perairan selatan Banten hingga NTB

Selat Bali – Alas - Lombok bagian selatan

Selat Badung

Laut Sawu bagian selatan

Laut Arafuru

Laut Arafuru selatan Merauke

Perairan Kep. Tanimbar

Perairan Kep. Kai

Samudera Pasifik Utara Halmahera bagian Utara. (TribunWow.com)