Terkini Internasional
Rekor Suhu Panas di AS Jadi Penderitaan bagi Warga Miskin yang Tak Punya AC, Hadapi Ancaman Kematian
Orang Amerika termiskin menderita hari-hari terpanas dengan pertahanan paling sedikit termasuk tak memiliki pendingin.
Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Denver, wilayah kota di Amerika Serikat mencapai rekor panas tertinggi, Minggu.
Dikutip TribunWow.com dari Channel News Asia, Ben Gallegos seorang warga di sana terlihat duduk bertelanjang dada sambil menyegarkan tubuhnya dengan kipas angin.
Gallegos menjadi satu di antara warga di lingkungan miskin di AS yang tidak memiliki pendingin atau AC.
Baca juga: Kota-kota Utara di China Bersiap untuk Hari yang Panas dan Terik, Pemerintah Imbau Pemakaian Listrik
Ia berupaya menghindar dari panas dengan menutup jendela dari busa kasur.
Selain itu, Gallegos memilih tidur di ruang bawah tanah yang terbuat dari beton.
Dia tahu suhu tinggi dapat menyebabkan serangan panas hingga kematian.
Namun, memiliki AC dengan tagihan per bulannya dianggap bukan harga yang terjangkau.
"Butuh waktu sekitar 12 tahun untuk menabung untuk hal seperti itu," katanya.
"Jika sulit bernafas, aku akan turun ke keadaan darurat."
Baca juga: Hampir 100 Orang Meninggal saat Berjuang Lawan Gelombang Panas di India, Jadi Negara paling Terik
Saat perubahan iklim memicu gelombang panas yang lebih panas dan lebih lama, memecahkan rekor suhu di seluruh AS dan menyebabkan puluhan orang tewas.
Orang Amerika termiskin menderita hari-hari terpanas dengan pertahanan paling sedikit.
Pendingin udara, yang dulu merupakan barang mewah, sekarang menjadi masalah kelangsungan hidup.
Tahun lalu, semua 86 kematian terkait panas di dalam ruangan terjadi di lingkungan yang tidak didinginkan. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)