Transfer Kontradiktif Sriwijaya FC dan PSMS Medan: Hemat Beda Grade, Persija Jakarta Ikut Sumbangsih

TRIBUNWOW.COM - Transfer kontradiktif dua tim Sumatera Sriwijaya FC dan PSMS Medan, sama-sama hemat, tapi mencolok soal grade pemain, Persija Jakarta ikut beri sumbangsihnya.

Dilansir TribunWow.com, dua tim asal Pulau Sumatera, Sriwijaya FC dan PSMS Medan sudah memulai gerilyanya dalam mendatangkan pemain lokal.

Klub kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan, Sriwijaya FC tercatat sukses mendatangkan 10 pemain anyar ke Stadion Gelora Jakabaring, Palembang.

Dari 10 pemain anyar Sriwijaya FC, hampir mayoritas memiliki label pernah berkiprah di kasta tertinggi Liga 1.

Baca juga: Transfer Identik Andalas Semen Padang-Sriwijaya FC: Gaet Pemain Liga 1, Madura United Pemasoknya

Berbeda halnya dengan PSMS Medan yang mendatangkan mayoritas pemain anyar dari Liga 2.

Meski begitu, keduanya memiliki kesamaan yakni adanya eks Persija Jakarta yang sukses mereka datangkan.

Lantas, bagaimana ulasan selengkapnya?

Berikut ini transfer kontradiktif Sriwijaya FC dan PSMS Medan sejauh ini hingga per Kamis (13/7/2023):

Transfer Sriwijaya FC

Ada 10 pemain anyar yang sukses didatangkan oleh Sriwijaya FC sejauh ini

Tercatat ada 7 pemain dari 10 yang didatangkan memiliki label grade Liga 1 atau memiliki pengalaman bermain di kasta tertinggi Liga Indonesia.

Satu di antaranya memiliki sarat prestasi dan bisa menjadi mentor bagi pemain muda Sriwijaya FC.

1. Herwin Saputra (CB)

Nama Herwin Saputra tentu sudah tak asing lagi di dengar para pecinta bola di Indonesia.

Pasalnya, menantu Rahmad Darmawan itu memang telah malang melintang berkarier di Liga 1.

Musim lalu sebelum gabung Sriwijaya FC, Herwin Saputra pernah merumput untuk RANS Nusantara FC.

Selain Sriwijaya FC, Persita Tangeran, Persikabo 1963, Bhayangkara FC dan Mitra Kukar pernah merasakan jasa dari bek tengah berusia 32 tahun tersebut.

2. Ade Suryana (CMF)

Gelandang muda berusia 23 tahun, Ade Suryana juga termasuk gerbong RANS Nusantara FC yang didatangkan oleh Sriwijaya FC.

Tercatat, pemain kelahiran 12 Maret 2000 itu tak banyak catatkan kiprah karier sebelumnya.

Mengingat, sebelum memutuskan ke RANS Nusantara FC, Ade Suryana bermain untuk ASIOP FC dan juga Persikabo 1973 junior.

3. Hamdan Zamzani (CB)

Bek tengah berusia 25 tahun, Hamdan Zamzani akhirnya memilih kembali ke tim yang pernah ia bela setelah sebelumnya dikaitkan dengan PSIM Yogyakarta.

Tercatat, meski masih berusia 25 tahun, Hamdan Zamzani sudah malang melintang di beberapa klub Liga 1 seperti PSS Sleman, Persiraja Banda Aceh dan terkini RANS Nusantara FC.

Bergabungnya Hamdan Zamzani ke Sriwijaya FC seolah meneruskan perjuangan singkatnya di Bumi Jakabaring pada tahun 2019 silam.

Saat itu, pemain asli Sleman itu hanya bermain lima bulan bersama Sriwijaya FC sebelum hengkang ke tim tetangga Babel United.

4. Resa Aditya (CMF)

Gelandang muda berusia 19 tahun, Resa Aditya dipinjamkan Persija Jakarta ke Sriwijaya FC selama satu musim.

Resa Aditya akan mengakhiri masa pinjamannya bersama Sriwijaya FC dan kembali ke Persija Jakarta pada 30 Juni 2024.

Pemain kelahiran Sragen itu dipinjamkan berbarengan dengan kompatriotnya Dia Syayid.

5. Dia Syayid (CB)

Bek tengah berusia 18 tahun, Dia Syayid juga termasuk dari pemain muda jebolan Persija Jakarta yang dipinjamkan ke Sriwijaya FC.

Dia Syayid tercatat belum pernah memperkuat tim senior Persija Jakarta namun langsung dipinjamkan ke Sriwijaya FC.

Hal itu tentu saja untuk menambah jam terbang serta pengalaman bertanding di level lebih tinggi lagi untuk pemain muda Macan Kemayoran tersebut.

6. Rivaldi Bawuo (LW)

Nama Rivaldi Bawuo tentu menjadi satu sosok pemain mencolok dan berpengalaman yang sukses didatangkan Sriwijaya FC.

Bagaimana tidak, beberapa tim besar di Liga 1 pernah merasakan kualitas dari seorang Rivaldi Bawuo.

Sebut saja Arema FC, Persebaya Surabaya, Madura United, PSS Sleman dan juga terkini Persis Solo.

Selain itu, tiga gelar juga berhasil ia rengkuh yakni top skor Liga 2 2016/2017 dengan 17 gol, juara Piala Presiden 2018/2019 bersama Arema FC dan juara Liga 2 2021 dengan Persis Solo.

7. Vieri Dony (RW)

Winger kanan, Vieri Dony merupakan pemain yang sukses digaet Sriwijaya FC dari Madura United.

Sebelum membela Madura United, Vieri Dony tercatat pernah bermain untuk PCB Persipasi dan Inter Banten.

Kini, ia akan memulai karier baru bersama klub Liga 2 2032/2024, Sriwijaya FC.

8. Muhammad Rifqi (CB)

Bek tengah kenyang pengalaman, Muhammad Rifqi sukses didatangkan Sriwijaya FC dari Persita Tangerang.

Tercatat, Muhammad Rifqi sebelumnya pernah memebal beberapa tim besar di Liga 1 seperti Barito Putera, Persikabo 1973 dan Persita Tangerang.

Tim-tim di Liga 2 seperti Gresik United, Semen Padang dan PSMS Medan juga pernah merasakan kontribusi dari Muhammad Rifqi.

9. Rizky Dwi Ramadhana (CF)

Striker berusia 31 tahun, Rizky Dwi Ramadhana kembali dipulangkan oleh Sriwijaya FC untuk musim 2023/2024.

Sebelumnya, ia dilepas Sriwijaya FC ke tim tetangga Babel United pada 2020 silam.

Padahal sebelumnya, Rizky Dwi Ramadhana pernah memperkuat Laskar Wong Kito sejak 2012 sampai dnegan 2020 lalu.

10. Hafit Ibrahim (DMF)

Gelandang berusia 30 tahun, Hafit Ibrahim kembali ke pelukan Sriwijaya FC setelah banyak berkiprah dengan klub Liga 2 lainnya.

Tercatat, Hafit Ibrahim sebelumnya pernah memperkuat Sriwijaya FC pada 2013-2017.

Selain itu, ia juga pernah bermain untuk PSIS Semarang pada musim 2017-2018 lalu.

Baca juga: Sriwijaya Rasa Kolaborasi Persija Jakarta dan RANS Nusantara FC, Persita & Madura United Ikut Pasok

Transfer PSMS Medan

Ada 7 pemain anyar yang sukses didatangkan oleh PSMS Medan.

Namun, tercatat hanya ada dua pemain yang memiliki label dari Liga 1.

Meski begitu, dari dua nama tersebut, hanya ada satu yang memiliki rekam jejak banyak berkarier di kasta tertinggi Liga Indonesia.

Berikut daftar dan ulasannya:

1. Aziz Hutagalung (CB)

Aziz Hutagalung didatangkan PSMS Medan guna mengisi pos bek tengah Laskar Ayam Kinantan.

Tercatat, sejauh ini, Aziz Hutagalung belum pernah meniti karier bersama klub Liga 1.

Ia banyak memperkuat tim-tim di kasta kedua dan tiga seperti Sriwijaya FC, Bandung United, Blitar United dan Celebest FC.

2. Yuda Rizky (DMF)

Gelandang asli Medan, Yuda Risky didatangkan PSMS Medan dari Bekasi City.

Beberapa tim di Liga 2 pernah merasakan kiprah Yuda Rizky.

Tim-tim Liga 2 yang pernah merasakan kiprah Yuda Rizky di antaranya adalah Persiap Jepara dan Bekasi City.

Sebelumnya ia juga pernah bermain untuk PSMS Medan di musim 2019-2020.

3. Riski Tangse (LW)

Pemain selanjutnya yang sukses didatangkan oleh PSMS Medan adalah Riski Tangse.

Winger kiri berusia 21 tahun itu didatangkan PSMS Medan dari Persiraja Banda Aceh.

Tercatat, belum banyak pengalaman yang ia miliki termasuk berkarier di gelaran Liga 1.

4. Rachmad Hidayat (RW)

Nama Rachmad Hidayat bisa jadi pemain paling berpengalaman di Liga 1 yang berhasil digaet PSMS Medan.

Bagaimana tidak, Rachmad Hidayat pernah bermain untuk banyak tim besar di Liga 1.

Sebut saja PSIS Semarang, Persija Jakarta, Sriwijaya FC hingga Persib Bandung.

Pemain jebolan PSMS Medan junior ini sebelumnya juga memperkuat PSS Sleman di gelaran Liga 1 2022.

Baca juga: PSMS Medan Mulai Bersolek: Alumnus Persis Solo Santer Tergoda, Eks PSS Sleman Lebih Dulu Merapat

5. Putra Chaniago (RW)

Winger kanan PSMS Medan yang digaet dari Semen Padang, Putra Chaniago juga belum memiliki pengalaman bermain di kasta tertinggi Liga 1.

Tercatat, winger berusia 25 tahun itu banyak memperkuat tim-tim di Liga 2 seperti Babel United, Persijap Jepara dan terkini Semen Padang.

Musim lalu, Putra Chaniago bermain untuk tim Sumatera lainnya, Semen Padang.

6. Assanur Rijal (CF)

Sosok Assanur Rijal sempat mencuri perhatian setelah menjadi top skor Piala Menpora 2021 dengan tiga golnya bersama Persiraja Banda Aceh.

Sayang, penampilannya justru merosot pada gelaran Liga 1 2021.

Hingga pada akhirnya tak bisa selamatkan Persiraja Banda Aceh dari jurang degradasi.

Seusai Persiraja Banda Aceh terdegradasi, Assanur Rijal mencoba peruntungannya bermain untuk Persis Solo.

Ia sukses ikut serta meloloskan Persis Solo ke gelaran Liga 1 2022/2023.

7. Cakra Yudha (DMF)

Gelandang bertahan anyar PSMS Medan., Cakra Yudha juga tak banyak memiliki rekam kiprah di gelaran Liga 1.

Tercatat, ia banyak memperkuat tim-tim di gelaran Liga 2.

Sebut saja PSCS Cilacap, Swirijaya FC dan Semen Padang menjadi tiga tim Liga 2 yang pernah diperkuat Cakra Yudha.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait