Breaking News:

Berita Viral

Setelah Viral Insiden Infak Sekolah, Warganet Kini Ramai Ngadu Dugaan Pungli ke Ganjar Pranowo

Buntut panjang aduan pungutan liar (pungli) di SMKN 1 Sale, Rembang, kepada Ganjar Pranowo.

Pemprov Jateng via Kompas.com
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat menerima laporan pungutan liar (pungli) di SMKN 1 Sale, Rembang, Jawa Tengah. Buntut aduan tersebut, warganet berlomba-lomba melaporkan dugaan pungli di akun Instagram @ganjar_pranowo. 

TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo telah menonaktifkan Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Sale, Rembang, Jawa Tengah.

Aksi tersebut dilakukan Ganjar Pranowo setelah mendengar adanya pungutan liar (pungli) untuk wali murid di sekolah tersebut.

Dilansir TribunWow.com, setelah aksi Ganjar viral, warganet seolah berlomba-lomba mengadu soal dugaan pungli di lingkungan sekolah.

Baca juga: Erick Thohir Jadi Cawapres Ganjar atau Prabowo? PAN Akui Sudah Tawarkan ke PDIP dan Gerindra

Baca juga: Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo Sama Kuat di Hasil Survey LSI, Bagaimana dengan Anies?

Wargent beramai-ramai mengeluhkan dugaan pungli sekolah di akun Instagram pribadi milik Ganjar, @ganjar_pranowo.

"Pak ganjar..... tolongin aa paakkk... kata bapak sekolah ga bayar?? kok tiap tahun infak dan spp ada pak. uang gedung juga wisuda bayar smua dan kemang kenangan juga dimintain pak... masuk sekolah juga bayar kok pal. jalur kemitraan..," tulis seorang warganet.

"Assalamualaikum Pak di sekolah saya negeri tahun ini ada pembangunan lapangan indoor dan seluruh siswa di haruskan iuran sebesar 850.000 sampai 1 juta lebih karena perkelas berbeda,jika administrasi belum selesai dilarang mengambil ijazah namun pembangunan ini waktunya berdekatan dengan saat kelulusan yang harusnya orang tua sedang menyiapkan biaya masuk sekolah lanjutan," adu warganet lainnya.

Sebelumnya, viral seorang murid SMKN 1 Sale mengeluhkan soal adanya pungutan berkedok infak untuk pembgunan mushala.

Kamis (3/7/2023). Buntut viral siswa S
Tangkapan layar akun Instagram @ganjar_pranowo, Kamis (3/7/2023). Buntut viral siswa SMKN 1 Sale mengadu soal pungli, warganet berlomba-lomba mengadukan hal serupa pada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Mendengar aduan tersebut, Ganjar sempat meminta uang Rp 130 juta hasil infak para murid untuk dikembalikan.

Setelah kasus itu viral, sang kepala sekolah, Widodo langsung dibebastugaskan.

Widodo kini dipindahkan bertugas di Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wilayah III Jata Tengah.

Terkait Ganjar memerintahkan infak Rp 130 juta dikembalikan, Widodo turut memberikan komentar.

"Itu sebagian dari wali murid itu sudah ikhlas, kalau disuruh mengembalikan," ucap Widodo, dikutip dari Kompas.com, Kamis (13/7/2023).

"Mereka tidak mau menerima. 'Kalau dikembalikan ya saya tolak' wali murid bilange seperti itu."

Widodo mengaku mendapat dukungan sejumlah pihak untuk mengumpulkan infak pembangunan mushala.

Ia tak menyangka inisiatifnya membangun mushala justru membawa petaka.

"Nah itu kan muncul di postingan TikTok-nya Pak Ganjar ya, mungkin enggak ada intern guru atau kepala sekolah, itu kan muncul malah dari siswa, kan lebih valid, termasuk MAN MTs itu puluhan juta bunyinya untuk sumbangan gedung."

"Kalau saya pribadi siap menerima cuman ini efeknya kan ke kebijakan ya," tukasnya.

Baca juga: Rilis Terbaru Survei LSI Denny JA: Prabowo Semakin Menanjak sedangkan Ganjar Pranowo Turun

(TribunWow.com)

Baca artikel lain terkait

Tags:
Berita ViralGanjar Pranowopungutan liar (pungli)Rembang
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved