Anak Pejabat Pajak Aniaya Remaja
Mario Dandy Cengengesan saat Sidang, Senyum Tutupi Wajah Ketika Chat Mesra Mantan Dibacakan
Terdakwa kasus penganiayaan Mario Dandy tampak santai justru menunjukkan ekspresi yang terkesan meremehkan.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Anung
TRIBUNWOW.COM - Seakan tak memikirkan nasibnya ke depan, terdakwa penganiayaan Mario Dandy masih terlihat cengengesan selama Persidangan di Pengadilan Jakarta Timur, Selasa (4/7/2023).
Dilansir TribunWow.com, ia bahkan tampak santai dan beberapa kali tertawa di hadapan hakim dan jaksa.
Momen tersebut terjadi ketika pelaku yang kejam menganiaya korban D (17) hingga koma itu mendengar kesaksian dari mantan pacarnya, Anastasia Pretya Amanda (20) alias APA.
Baca juga: Detik-detik Amanda Mantan Mario Dandy Pingsan di Persidangan, Syok Chat Terakhir Diperlihatkan?
Dalam persidangan tersebut, Amanda membantah telah menjadi sosok pembisik yang membongkar kejelekan AGH (15) kekasih baru Mario Dandy.
Ia menyangkal membeberkan cerita yang membuat Mario Dandy murka hingga berakhir menghajar korban D.
Amanda juga membantah memiliki perasaan pada Mario Dandy dan hanya menganggapnya sebagai teman.
"Anda tadi bilang sudah enggak sayang lagi sama Mario ya," sebut tim kuasa hukum Mario Dandy dikutip kanal YouTube KOMPASTV.
"Ini chat Anda nih tanggal 30 Januari 2023 pukul 02.01 detik ke-39, 'Iya gua tahu lo tahu kalau gua masih sayang sama lo'."
Baca juga: Mario Dandy Bantah Pengakuan Ayah David saat Sidang soal Janji hingga Main Gitar: Saya Keberatan

Mendengar pembicaraan pribadinya dibacakan, Mario Dandy yang duduk di sebelah pengacaranya sontak menahan tawa.
Ia menutupi wajah dan mulutnya sembari tersenyum lebar dan memalingkan muka.
Putra mantan pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo itu pun masih terus tersenyum saat mendengar kesaksian Amanda.
"Saya nggak bilang saya nggak sayang sama dia," sanggah Amanda.
"Anda tadi bilang ada rekamannya loh di sini anda sudah tidak sayang. Jadi artinya banyak sekali yang bertolak belakang ini," sahut pengacara.
Terlihat Mario Dandy masih saja tertawa mendengar percakapan sang pengacara dan saksi.
"Jadi benar ya anda menulis ini ya, masih sayang pada saat itu?," tanya kuasa hukum.
"Sebagai teman," sahut Amanda.
"Tidak sayang, sayang sebagai teman, oke," jawab kuasa hukum.
Kali ini, Mario Dandy tampak kembali tertawa sembari menggelengkan kepalanya.
Baca juga: Jonathan Latumahina Ungkap Perubahan Putranya Setelah Dianiaya Mario Dandy: Manggil Saya Aja Mas
Lihat tayangan selengkapnya dari menit pertama:
Amanda Pingsan di Persidangan
Anastasia Pretya Amanda (20) alias APA, mantan kekasih terdakwa kasus penganiayaan Mario Dandy sempat pingsan di persidangan, Selasa (4/7/2023).
Dilansir TribunWow.com, ia hadir di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dengan duduk di kursi roda lantaran belum lama ini mengalami sakit batu ginjal.
Adapun Amanda pingsan ketika Jaksa membahas mengenai chat terakhir dengan Mario Dandy yang diduga berhubungan dengan insiden kekerasan pada korban D (17).
Baca juga: Keceplosan Sebut Sel Mewah, Mario Dandy Kena Tegur Hakim: Saksi Tadi Bilang Tidak Tahu
Sebagaimana diketahui, Amanda dituding menjadi satu dari antara penyebab Mario Dandy menganiaya D hingga sempat koma.
Pasalnya, Amanda membeberkan rumor mengenai D dan AGH, kekasih Mario Dandy saat itu.
Akibat perkataan Amanda, Mario Dandy naik pitam lantas menghajar D disaksikan oleh AGH dan rekannya, Shane Lukas.
Namun, hal ini dibantah oleh pihak Amanda yang kemudian diminta hadir untuk menjadi saksi.
"Setelah itu ada lagi ketemu dengan Mario?," tanya Jaksa dikutip kanal YouTube Tribunnews.com.
"Enggak ingat," jawab Amanda.
"Kalau di chat terakhir tanggal 19 Februari," sahut Jaksa.

Baca juga: Mario Dandy Bantah Pengakuan Ayah David saat Sidang soal Janji hingga Main Gitar: Saya Keberatan
Sang Jaksa lantas memperlihatkan sebuah ponsel yang langsung menarik perhatian hakim.
"HPnya siapa itu?," tanya hakim.
"Mario Yang Mulia," jawab Jaksa.
Hakim kemudian meminta Jaksa untuk maju dan memperlihatkan isi chat di ponsel Mario Dandy.
Sementara, Amanda yang duduk di kursi rodanya tampak berpangku tangan dengan kepala tersandar lemas.
"Nanti saudara tanyakan pada saksi pelan-pelan saja," ujar Hakim.
Para Jaksa berkumpul dan berdiskusi di hadapan hakim.
Di belakang mereka, tubuh Amanda terlihat tergolek lemas sehingga petugas kesehatan bergegas mendatangi untuk memberi pertolongan.
Ibu Amanda dan kuasa hukumnya juga langsung berlari dan menghampiri gadis tersebut.
Hakim pun menghentikan sementara persidangan tersebut sebelum kemudian kembali lanjut mendengarkan kesaksian Amanda setelah siuman. (TribunWow.com)