Breaking News:

Kabar Tokoh

Kenang Masa Awal-awal Jadi Menhan RI, Prabowo Sebut Sederet Kelebihan Jokowi: Saya Cocok

Menhan RI Prabowo Subianto secara gamblang memuji-muji Jokowi saat hadir dalam acara Mata Najwa, Kamis 29 Juni 2023 malam.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Elfan Fajar Nugroho
YouTube Najwa Shihab dan Instagram/@prabowo
Foto kiri: Menhan RI Prabowo Subianto saat menjadi bintang tamu dalam acara Najwa Shihab, Kamis (29/6/2023). Foto kanan: Prabowo mendampingi Jokowi saat peresmian Tzu Chi Hospital, Rabu (14/6/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Prabowo Subianto mengaku tidak memerlukan waktu lama untuk beradaptasi ketika menjadi Menteri Pertahanan RI di bawah Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Saat mengenang masa-masa awal masuk ke pemerintahan, Prabowo secara gamblang memuji sederet kelebihan yang dimiliki oleh Jokowi dalam acara Mata Najwa, Kamis 29 Juni 2023 malam.

Dikutip TribunWow dari YouTube Mata Najwa, Prabowo awalnya menjelaskan dirinya bisa dengan cepat beradaptasi karena memiliki bekal pendidikan saat bergabung di militer dulu.

Baca juga: Reaksi Najwa Shihab saat Tahu Prabowo Berharap Didukung Jokowi di Pilpres 2024: Tidak Boleh Ge-er

"pendidikan di militer itu kan cukup Membekas kita harus tepat waktu, kita harus disiplin kita harus dan sebagainya jadi saya kira saya cepat menyesuaikan," jelas Prabowo.

Kemudian Prabowo mengaku dirinya merasa nyaman berada di bawah pemerintahan Jokowi.

"Saya pernah punya banyak pimpinan," kata Prabowo.

Prabowo selanjutnya menyebutkan apa saja kelebihan yang dimiliki oleh Prabowo.

"Beliau itu punya suatu kelebihan, beliau tidak suka pidato panjang-panjang, beliau tidak suka pengarahan yang lama," kata Prabowo.

"Saya cocok dengan gaya itu."

Saat ini Prabowo mengaku justru mengoreksi dirinya sendiri karena terkadang berpidato dalam kurun waktu yang cukup lama.

Di sisi lain, gelaran Pilpres 2024 Indonesia menjadi sorotan media asing The Straitstimes, Senin (26/6/2023).

Sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang condong mendukung Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dibanding kandidat partainya sendiri, Ganjar Pranowo menjadi perbincangan.

Analis menyebut, dukungan Jokowi ini dikarenakan komitmen penuh Prabowo untuk mendukung karier politik keluarga Jokowi.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat konferensi pers pencabutan status pandemi Covid-19 di Indonesia, Rabu (21/6/2023).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat konferensi pers pencabutan status pandemi Covid-19 di Indonesia, Rabu (21/6/2023). (YouTube Sekretariat Presiden)

Baca juga: Makin Mesra, Prabowo dan Jokowi Sebulan 3 Kali Bertemu 4 Mata di Istana, Akui Bahas Politik

Dukungan ini dinilai tidak akan didapatkan Jokowi dari PDIP karena ia hanya pejabat partai dan tidak pernah dijanjikan atau ditawari posisi tinggi di dalam PDIP.

Kebersamaan Jokowi dan Prabowo dalam pertandingan FIFA Matchday antara Timnas Indonesia vs Argentina juga menarik perhatian media secara luas.

Apalagi Prabowo duduk di samping Jokowi, dan juga didampingi Ketua PSSI Erick Thohir.

Selain itu, arah dukungan keluarga Jokowi pada Prabowo juga tampak dari putra presiden, Kaesang Pangarep yang memakai kemeja bergambar Ketua Umum Partai Gerindra Itu.

Hal ini terjadi saat Kaesang berkunjung ke festival budaya Indonesia di Ansan, Korea Selatan, beberapa waktu lalu.

Saat ditanya, Kaesang mengaku fans Prabowo Subianto.

Media asing ini juga menyoroti hasil survei Litbang Kompas pada Mei 2023 yang mengungkap bahwa dukungan Jokowi dapat memengaruhi pemilih.

Sebanyak 53 persen responden mengaku akan mempertimbangkan dukungan Jokowi untuk pilihan mereka di Pilpres 2024.

Sedangkan yang memilih sesuai preferensinya hanya 16 persen saja.

Pakar politik menilai, keluarga Jokowi akan lebih aman jika memihak Prabowo daripada Ganjar Pranowo.

Baca juga: Curhat Jenaka Prabowo Subianto soal Kelakuan Emak-emak, Ngaku Tangannya Kerap Diremas sampai Keras

Pengamat politik juga mencatat bahwa PDIP adalah partai yang dikelola keluarga, bukan profesional.

Di mana Megawati sebagai pendiri dan pemimpin partai, sedangkan putra, putri, dan kerabat lainnya mengisi jabatan-jabatan strategis.

Sementara itu, anak tunggal Prabowo Subianto adalah perancang busana ternama yang sebagian besar tinggal di luar negeri dan tidak memiliki ambisi politik.

Analis politik sekaligus peniliti di Harvard Kennedy School, Djayadi Hanan mengatakan, Prabowo bukan hanya calon (presiden), tetapi juga ketua partai.

Sehingga wajar apabila Jokowi lebih nyaman mendukung Prabowo.

"Wajar jika Jokowi lebih nyaman memberikan dukungan untuk Prabowo."

"Ganjar hanya pejabat partai. Kalau mau komitmen – sebagai imbalan atas bantuan yang diberikan – harus bicara dengan Megawati," ungkapnya.

Megawati menyebut ganjar 'pejabat partai belaka' yang bertugas menjalankan program dan ideologi partai, dan ditugaskan menjadi calon presiden.

Dia pun dianggap telah memberikan perlakuan yang sama untuk Jokowi.

The Straitstimes juga menyoroti acara peringatan 50 tahun PDIP Januari lalu, di mana Megawati mengatakan Jokowi akan menjadi sosok yang menyedihkan jika tidak mendapat dukungan dari PDIP.

Media asing ini menilai, ucapan Megawati tentu bisa dipahami jika akhirnya membuat Jokowi tidak senang karena diucapkan secara terbuka.

(Tribunwow.com/Anung/Lailatun Niqmah)

Berita terkait Prabowo Subianto

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Kabar TokohPrabowo SubiantoJoko WidodoPilpres 2024Menteri PertahananNajwa ShihabMata Najwa
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved