Makan Konate Berjodoh dengan Sosok Ini? Pernah Dipisahkan Arema, Kini Segera Disatukan Barito Putera

TRIBUNWOW.COM - Gelandang serang asal Mali, Makan Konate, santer dikabarkan mendekat ke Barito Putera seusai dikaitkan dengan Arema FC.

Dilansir TribunWow.com, dikaitkannya Makan Konate dengan Barito Putera dan Arema FC tak terlepas dari kondisinya saat ini yang telah bebas transfer.

Seperti diketahui, Makan Konate resmi dilepas RANS Nusantara FC pada Sabtu (17/6/2023).

Dilepasnya Makan Konate berbarengan dengan Willian Correira dan juga OK John.

"Terima Kasih Boys @makankonate10 @williancorreia_ atas kerja keras dan dedikasi nya bersama RANS Nusantara FC! Sukses dimanapun kalian berada, sampai bertemu di lain waktu Boys!" tulis @rans.nusantara.

Baca juga: Sinyal Skema Modern Full Offensive Barito Putera: Punya 5 Mesin Gol, Rahmad Darmawan Full Senyum

Tentu, dasar dilepasnya Makan Konate tak lain karena tak masuk dengan skema Eduardo Almeida.

Mengingat rekan kompatriotnya, Mitsuru Maruoka justru mendapatkan tawaran kontrak baru dari RANS Nusantara FC.

Selain itu, masuknya gerbong Portugal ke RANS Nusantara FC jadi sebab lainnya mengapa nama Makan Konate dilepas oleh Eduardo Almeida.

Keempat gerbong pemain tersebut di antaranya adalah Edvandro Brandao (SS), Tavinho (RW), Kiko (CB), dan Angelo Meneses (CB).

Dan terkini, tim yang santer semakin dekat dengan penandatanganan Makan Konate adalah Barito Putera.

Kabar potensi kembalinya Makan Konate ke Barito Putera diungkap oleh akun seputar sepak bola Indonesia, @pasukan.ngapak, Sabtu (17/6/2023).

"Makan Konate wangsitnya mau merapat ke Barito Putera son," tulis @pasukan.ngapak.

Baca juga: Nasib Makan Konate: Disayang Persib, Arema-Persebaya, Dibuang Persija-RANS Nusantara, Ditampung PSS?

Lantas, apa yang menjadi dasar Makan Konate lebih dekat dengan Barito Putera?

Dikutip TribunWow.com, dasar pertama tentu saja berkaitan dengan sisi historis Makan Konate dan Barito Putera.

Tepat 10 tahun silam, Barito Putera lah yang sukses membuatnya menjadi pemain asing berlabel bintang di gelaran Liga Indonesia.

Penampilan apiknya kala diduetkan dengan Djibril Coulibaly oleh Barito Putera jadi sebabnya.

Permainan apik Makan Konate dan Djibril Coulibaly mampu membuat lini serang Barito Putera menakutkan.

Konate sukses bukukan 6 gol dari 14 pertandingan sedangkan Djibril Coulibaly mampu tampil garang dengan sukses lesatkan 21 gol dari 29 pertandingan bersama Barito Putera.

Sayang, hubungan Makan Konate, Djibril Coulibay dan Barito Putera hanya seumur jagung saja.

Persib Bandung menjadi aktor di balik gagal bertahan lamanya Makan Konate dan Djibril Coulibaly bersama Barito Putera.

Keduanya tergoda tawaran menarik dari satu di antara klub besar di Liga Indonesia, Persib Bandung.

Namun, akhirnya, kerinduan Bartman melihat kembalinya satu di antara mantan pemain andalannya, Makan Konate akan segera terwujud.

Dasar penguat kedua Makan Konate akan merapat ke Baritp Putera karena adanya sang pelatih kepala. Rahmad Darmawan.

Seperti diketahui, bisa disebut, Makan Konate dan Rahmad Darmawan memang benar-benar berjodoh jika pemain Mali itu merumput ke Barito Putera.

Apabila terealisasi, kerjasama itu bakal melanjutkan kerjasama keduanya yang sudah dimulai sejak 2016 silam.

Saat itu Rahmad Darmawan yang melatih klub Liga 2 Malaysia, Terengganu FC II menggaet Makan Konate dari Persib Bandung.

Uniknya, setelah Rahmad Darmawa putuskan angkat kaki dari Terengganu FC II ke Sriwijaya FC pada 2017, Makan Konate kembali direkrutnya.

Keduanya mulai terpisah kala Rahmad Darmawan memilih untuk menjadi pelatih kepala Mitra Kukar dan Konate bergabung dengan Arema FC di tahun 2018.

Arema FC sukses meyakinkan Makan Konate untuk tak turut serta merapat dengan Rahmad Darmawan.

Dan pada akhirnya, setelah tiga musim terpisah, pelatih yang kerap disapa RD kembali satu tim dengan Makan Konate di tahun 2021.

Saat itu, RD dan Makan Konate sama-sama menjadi bagian dari RANS Nusantara FC.

Sayangnya, RD memilih pergi ke Barito Putera pada pertengahan musim, dan Konate bertahan bersama The Phoenix.

Tak ingin lama-lama berpisah, Makan Konate dan RD potensi kembali bersama lagi.

Sama-sama membela panji Barito Putera pada gelaran Liga 1 2023/2024.

Dengan banyaknya kerjasama antara RD dan Makan Konate, maka dapat diprediksi kuat gelandang Mali itu pilih Barito Putera karena adanya sosok mantan pelatih Timnas tersebut.

Menarik dinantikan akankah Makan Konate benar adanya memutuskan untuk kembali ke Barito Putera, atau justru malah sebaliknya.

Baca juga: Makan Konate Berjodoh dengan Arema FC? Ada 2 Indikasi, 1 Berkaitan dengan Pilar Penting Singo Edan

Deretan Prestasi Klub maupun Individu yang Pernah Didapatkan Makan Konate

1. Persib Bandung (Juara Indonesia Super League 2014)

2. Sriwijaya FC (Juara Piala Gubernur Kaltim 2018)

3. Arema FC (Juara Piala Presiden 2019)

4. Best Midfielders di Indonesian Soccer Awards 2019 bersama (Arema FC 2019)

5. Persebaya Surabaya (Juara Piala Gubernur Jatim 2020).

Profil Lengkap Makan Konate (Mali)

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Makan Konate:

Nama Lengkap         : Makan Konate

Tanggal Lahir            : 10 November 1991

Tempat Kelahiran    : Bamako, Mali

Usia                            : 31 Tahun

Tinggi                         : 1,78 m

Kewarganegaraan   : Mali

Posisi                         : Gelandang Serang/AMF 

Kaki                            : Kanan (Right)

Klub saat ini              : RANS Nusantara FC 

Bergabung                : 16 Juni 2022

Kontrak Berakhir     : - 

Catatan Statistik Makan Konate

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut catatan statistik Makan Konate:

1. Arema FC: 61 pertandingan, 34 gol, 19 assist dan 5.842 menit bermain

2. Terengganu FC: 20 pertandingan, 1 gol, 6 assist dan 1.766 menit bermain

3. Sriwijaya FC: 18 pertandingan, 8 assist dan 1.344 menit bermain

4. Persija Jakarta: 14 pertandingan, 7 gol, 2 assist dan 1.254 menit bermain

5. RANS Nusantara FC: 35 pertandingan, 8 gol, 3 assist dan 2970 menit bermain.

Total catatan statistik: 151 pertandingan, 50 gol, 39 assist, 10 kartu kuning, dan 13.298 menit bermain.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait