Breaking News:

Pilpres 2024

NasDem Tuding Demokrat bakal 'Mundur' jika AHY Tak Dijadikan Cawapres Anies: Bilang Terus Terang

Peluang Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) hengkang dari Koalisi Perubahan jika tak dipilih jadi calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan.

Editor: Jayanti Tri Utam
Tribunnews/Naufal Lanten
Momen Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan bakal calon presiden (capres) poros Koalisi Perubahan Anies Baswedan bernyanyi bersama usai pertemuan dengan Anies Baswedan di DPP Partai Demokrat, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (2/3/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Partai Demokrat diduga bakal hengkang dari Koalisi Perubahan jika Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tak dipilih sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan.

Dilansir TribunWow.com, dugaan itu turut diungkap Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Nasdem Ahmad Ali.

Ia menuding Partai Demokrat tengah mengancam akan hengkang jika AHY tak dipilih sebagai bakal cawapres.

Hal itu disampaikan menanggapi desakan Demokrat agar Anies segera menentukan siapa figur pendampingnya untuk menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“Sebenarnya berterus terang saja, kalau bukan AHY jadi wakil mau mundur. Bilang saja begitu,” ujar Ali pada Kompas.com, Kamis (8/6/2023).

Baca juga: Gimmick Puan Maharani Sebut AHY Jadi Kandidat Cawapres Ganjar Pranowo, Dinilai Merugikan PDIP

Baca juga: Saat AHY Masuk Radar Cawapres Ganjar, tapi Langsung Ditolak Demokrat: Terimakasih, Kita Beda Posisi

Ia mengatakan, jika Demokrat tidak berniat demikian, maka seharusnya partai berlambang mercy itu bisa mensosialisasikan Anies sebagai bakal calon presiden (capres) sejak saat ini.

Pasalnya, Ali mengklaim tak banyak melihat materi sosialisasi atau baliho Partai Demokrat yang berisi foto Anies.

“Terus terang saya belum pernah melihat baliho Partai Demokrat, kader Partai Demokrat memasang foto Anies, kecuali fotonya AHY,” katanya.

Ali lantas meminta agar Demokrat tak memberikan tekanan pada Anies.

Sebab, mandat pemilihan bakal cawapres sudah diberikan sepenuhnya pada mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Hal itu sesuai dengan piagam kerja sama yang telah ditandatangani oleh ketua umum Demokrat, Nasdem, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) saat membentuk Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

“Kita kemudian konsisten saja dengan piagam yang sudah ditandatangani oleh ketua umum partai. Kita tidak perlu menekan-nekan calon presiden (Anies),” ujar Ali.

Baca juga: Elektabilitas Prabowo Melesat Ungguli Ganjar dan Anies, Dinilai Berhasil Lakukan Hal Ini

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta agar Anies dan KPP segera menentukan bakal cawapres.

Alasannya, waktu menuju Pemilu 2024 semakin singkat sehingga butuh segera melakukan konsolidasi hingga menyusun strategi pemenangan.

Bagi AHY, penentuan bakal cawapres tidak bisa dilakukan terlalu lama karena masa kampanye dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) begitu singkat, yakni hanya 75 hari.

“Dengan semakin cepat bersatu, terintegrasi, baik sistem maupun orang per orang, maka harusnya seiring dengan tingkat atau kans kesuksesan yang lebih baik. Sebaliknya, kalau kurang waktu, rasanya juga kita harus bekerja jauh lebih rumit lagi,” kata AHY di kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta pada 7 Juni 2023. (*)

Baca artikel lain terkait Pilpres 2024

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Demokrat Desak Anies soal Cawapres, Nasdem: Terus Terang Saja kalau Bukan AHY Jadi Wakil Mau Mundur"

Sumber: Kompas.com
Tags:
Pilpres 2024Capres 2024Anies BaswedanAgus Harimurti Yudhoyono (AHY)Partai DemokratPartai Nasdem
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved