Bocoran Clue 4 Pemain Asing Anyar Persija Jakarta dari Thomas Doll, Slot ASEAN Bukan Kaleng-kaleng

TRIBUNWOW.COM - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, bocorkan 4 clue pemain asing Macan Kemayoran untuk gelaran Liga 1 2023/2024, kriteria slot ASEAN bukang kaleng-kaleng.

Dilansir TribunWow.com, Persija Jakarta memang belum mengumumkan berakhirnya kerjasama mereka dengan Michael Krmencik, Hanno Behrens, dan Abdulla Yusuf Helal.

Akan tetapi, Michael Krmencik dan Abdulla Yusuf Helal sudah terlebih dahulu ucap perpisahan dengan Persija Jakarta di media sosial mereka masing-masing.

Sementara untuk Hanno Behrens, sejauh ini belum terlihat memberikan ucapan perpisahan untuk Persija Jakarta.

Baca juga: Michael Kempter Slot ASEAN Persija Jakarta? 1 Indikasi Kuat Ini Bisa Jadi Sinyalnya Segera Merapat

Di lain sisi, belum lama ini, Thomas Doll memberikan clue-clue terkait 4 pemain yang santer deal bergabung dengan Persija Jakarta.

Hal itu disampaikan langsung oleh Thomas Doll kala memimpin sesi latihan Persija Jakarta di Nirwana Park, Sawangan, Depok, Rabu (31/5/2023).

Mantan pelatih Hamburger SV tersebut menegaskan jika pengganti tiga pemain asing Persija Jakarta pasti berkualitas yang terbaik.

Thomas Doll beri clue tentang posisi apa saja yang akan ia peruntukkan untuk pemain asingnya.

Pelatih berusia 57 tahun itu berujar jika dirinya tengah membutuhkan penyerang, gelandang dan winger untuk diisi oleh para pemain asing anyarnya.

"Kami juga mencari pemain (asing) di beberapa posisi, kita butuh penyerang, gelandang, dan juga winger," ucap Thomas Doll dikutip TribunWow.com dari Bolasport.com.

"Pemain dengan kualitas yang bagus untuk Persija."

"Karena kami ingin berkembang lebih lagi, banyak tim di Liga 1 yang sudah merekrut banyak pemain bagus, memperkuat tim, dan ini jadi tantangan bagi kami," sambung Thomas Doll.

Sejauh ini, per Kamis (1/6/2023), tercatat Persija Jakarta baru umumkan gelandang serang asal Jepang, Ryo Matsumura sebagai rekrutan asing anyar mereka.

Baca juga: Sinyal Agen Besar Indonesia untuk Pemain Anyar Persija Jakarta & Persis Solo, Jakmania-Pasoepati Cek

Di lain sisi, Thomas Doll juga membeberkan kekurangan para pemain asing yang ia miliki pada musim lalu meski finish di posisi kedua.

Thomas Doll mengaku mendapatkan pelajaran imbas tak pernahnya Persija Jakarta bermain full tim karena tiga pemain asingnya kerap absen.

Kerap absennya tiga pemain asingnya musim lalu menandakan jika kuantitas saja tidak cukup bagi kriteria pemain asing Persija Jakarta.

Melainkan perlu adanya juga kualitas, baik kondisi fisik pemain maupun kualitas permainan.

"Musim. Lalu kami finish di urutan kedua, tapi memang penting bagi Kami untuk punya musim lebih bagus," kata pelatih asal Jerman itu.

"Karena setiap kali tim lain menghadapi Persija, mereka selalu tampil di atas 100 persen. Jadi bukan cuma soal kuantitas, tapi juga soal kualitas," tutur Thomas Doll.

Dan kini, menilik dari perubahan slot asing untuk musim depan yang dipastikan bakal memakai skema 5+1, maka Thomas Doll kini tengah dipusingkan mencari dan melengkapi penggawa asingnya.

Termasuk dengan adanya kuota 1 pemain asing untuk slot ASEAN.

Bukan kaleng-kaleng, untuk slot ASEAN Persija Jakarta musim depan, Thomas Doll menginginkan pemain ASEAN yang bermain di Eropa.

"Banyak pemain bagus dan menarik dari Asia Tenggara," ucap mantan pelatih Borussia Dortmund itu.

"Ada yang main di Eropa, dan ya mari kita lihat saja."

Selain itu, Thomas Doll juga mengatakan jika Persija Jakarta sudah mengantongi serta mengontak nama-nama pemain bidikan kepada para agen pemain.

"Ada empat slot untuk pemain asing, tentu semua penasaran, yang penting semua pemain asing itu bisa bantu Persija. Memang gosip sudah banyak beredar."

"Tapi kami sudah punya daftar, dan kami sudah mengontak beberapa agen dan pemain, ya kita kihat saja nanti," tutupnya.

Lantas, dari pernyataan Thomas Doll soal pemain ASEAN Persija Jakarta, siapa yang saat ini disinyalir menjadi bidikan Macan Kemayoran?

1. Raphael Obermair (Filipina-Jerman) 

Nama gelandang blasteran Filipina-Jerman, Raphael Obermair tentu masih asing ditelinga para pecinta bola di Indonesia, terutama para suporter Persija Jakarta, Jakmania.

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, Raphael Sanchez Obermair atau kerap disapa dengan Raphael Obermair adalah pemain kelahiran Prien am Chiemsee, Jerman 1 April 1996.

Saat ini, pemain yang berposisi asli sebagai gelandang kiri itu tepat berusia 27 tahun.

Memiliki postur tinggi layaknya pemain Eropa yakni 1,82 m.

Selain berposisi asli sebagai gelandang kiri, Raphael Obermair ternyata juga bisa bermain di posisi gelandang kanan dan juga bek kanan.

Tercatat, Raphael Obermair saat ini bermain untuk tim kasta kedua Liga Jerman, SC Paderborn 07.

Berikut rincian statistiknya:

1. Bek Kanan: 51 pertandingan, 4 gol dan 9 assist

2. Gelandang Kiri: 42 pertandingan, 5 gol dan 8 assist

3. Sayap Kanan: 32 pertandingan, 4 gol dan juga 10 assist

4. Gelandang Kanan: 30 pertandingan dan 3 assist.

Untuk catatan rekam jejak karier, meski memilih berpaspor Filipina, Raphael Obermair ternyata belum pernah memperkuat tim asal negara kepulauan tersebut.

Raphael Obermair justru banyak catatkan kiprah bersama tim-tim di Jerman dan pernah juga bermain di Liga Austria bersama Sturm Graz.

Baca juga: 4 Transfer Berlian Eropa Persija Jakarta Buat Thomas Doll Putar Otak, 1 Beri Penolakan Halus

Baca juga: Transfer Simalakama Persija Jakarta: 2 Bidikan Utama Potensi Lepas, 3 Nama Terlanjur Ditumbalkan?

Rekam jejak menterengnya tentu saja saat membela FC Bayern II sejak 2016 sampai dengan 2018.

Untuk peluang Persija Jakarta mendapatkan Raphael Obermair masih menyisakan tanda tanya menyusul kontrak sang pemain dengan SC Paderborn baru berjalan satu musim sejak 1 Juli 2022.

Terlebih, di musim perdananya bersama SC Paderborn, Raphael Obermair mampu berikan sumbangsih nyata dengan torehan 2 gol dan 6 assist dari 29 pertandingannya.

Sehingga, jika diprediksikan, Persija Jakarta nampaknya tak mudah untuk bisa mendapatkan tanda tangan Raphael Obermair.

Selain itu, banderolnya pun tak main-main menyentuh angkar Rp 12,17 Miliar.

Bisa diprediksikan, banderol atau market value itu bakal jadi yang termahal untuk pemain slot ASEAN yang bermain di Liga 1 musim depan.

Berikut ini biodata dari Raphael Obermair:

Profil Raphael Obermair

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil dari Raphael Obermair:

Nama Lengkap               : Raphael Sanchez Obermair

Tanggal lahir                   : 1 April 1996

Tempat kelahiran           : Prien am Chiemsee, Jerman

Usia                                   : 27 tahun

Tinggi                                : 1,82 m

Kewarganegaraan           : Filipina dan Jerman

Posisi                                 : Gelandang Kiri/Left Midfielder

Kaki                                    : Kanan/Right

Klub Saat Ini                      : SC Paderborn 07

Bergabung                         : 1 Juli 2022

Kontrak berakhir               : -

Rekam Jejak Karier 

1. Rosenheim U19 (2014)

2. 1860 Rosenheim (2014-2016)

3. FC Bayern II (2016-2018)

4. Sturm Graz (2018-2019)

5. Carl Zeiss Jena (2019-2020)

6. 1.FC Magdeburg (2020-2022)

7. SC Paderborn (2022-hingga saat ini).

Baca juga: Sinan Bakis Digoda 4 Tim Besar La Liga, 2 Predator Ini Bisa Jadi Opsi Persija Jakarta, Marko Simic?

Catatan Statistik Raphael Obermair

1. 1.FC Magdeburg: 77 pertandingan, 8 gol, 16 assist, 6 kartu kuning, 1 kartu merah, 6.720 menit bermain

2. TSV 1860 Rosenheim: 68 pertandingan, 4 gol, 16 assist, 9 kartu kuning, 5913 menit bermain

3. FC Bayern Munich II: 61 pertandingan, 9 gol, 16 assist, 6 kartu kuning, 4749 menit bermain

4. FC Carl Zeiss Jena: 34 pertandingan, 1 gol, 5 assist, 6 kartu kuning, 2791 menit bermain

5. SC Paderborn 07: 32 pertandingan, 2 gol, 7 assist, 2 kartu kuning, 2.691 menit bermain.

Di lain sisi, untuk catatan riwayat cedera, Raphael Obermair memiliki catatan cedera yang cukup kompleks.

Pasalnya, meski baru berusia 27 tahun, ia sudah catatkan 7 riwayat cedera berbeda.

Cedera terlamanya sampai membuatnya harus puas menepi hingga 46 hari lamanya.

Berikut riwayat cedera Raphael Obermair:

Riwayat Cedera

1. 2015/2016: Cedera tulang kering (46 hari)

2. 2017-2018 : Sobeknya Ligamen Engkel (31 hari)

3. 2018/2019: Cedera engkel (28 hari)

4. 2019/2020: Gangguan Pada Paha (9 hari)

5. 2021/2022: Regangan Pada Otot paha (23 hari)

6. 2022/2023: Influenza (6 hari)

7. 2022/2023: Gangguan gastritis (3 hari)

8. 2022/2023: Cedera Bahu  (14 hari).

2. Michael Kempter (Filipina-Swiss)

Sempat mengintai pemain Filipina yang berkarier di Kiga 2 Jerman, yakni Raphael Obermair.

Namun, market value Raphael Obermair layak dipertimbangkan oleh Persija Jakarta.

Baca juga: Transfer Full Senyum Persib Bandung: Gerak Satset Ikat 3 Bintang Lokal & 1 Asing, Apa Kabar Persija?

Tercatat, pemain SC Paderborn itu memiliki market value Rp 12,17 Miliar.

Harga yang tentu saja mahal untuk pemain slot ASEAN.

Di sisi lain, ada satu opsi pemain blasteran Filipina dan Swiss yang layak menjadi pertimbangan Persija Jakarta.

Memiliki kelihaian yang sama dengan Raphael Obermair, namun, sosok ini memiliki market value  lebih ekonomis dan juga rekam jejak karier yang tak kalah menawan.

Sosok pemain tersebut tak lain adalah bek kiri milik FC St Gallen 1879 di Liga Utama Swiss, Michael Kempter.

Lantas, siapa sejatinya Michael Kempter?

Dan bagaimana rekam jejak karier dan market value nya saat ini?

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, Michael Kempter merupakan pemain Filipina kelahiran Schlieren, Swiss.

Baca juga: Abdulla Yusuf Helal Out atau Stay di Persija Jakarta? Beri Pesan Haru & Kode Tersirat untuk Jakmania

Saat ini telah berusia 28 tahun dan memiliki postur seperti para pemain Eropa mencapai 1,81 m.

Michael Kempter merupakan pemain berkaki kidal yang bisa dimainkan di 3 posisi berbeda.

Ia mampu bermain di posisi utamanya yakni bek kiri, dan dua opsi posisi lainnya di bek tengah dan juga gelandang kiri.

Secara rekam jejak karier, Michael Kempter memang tak jauh dari negara kelahirannya Swiss.

Karier awalnya merumput bersama FC Zurich sejak tahun 2013.

Berikut profil selengkapnya:

Profil lengkap Michael Kempter 

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap dari Michael Kempter:

Nama lengkap          : Michael Kempter

Tanggal lahir             : 12 Januari 1995

Tempat kelahiran    : Schlieren, Swiss

Usia                            : 28 tahun

Tinggi                         : 1,81 m

Kewarganegaraan   : Swiss

Posisi                          : Bek Kiri/Left Back

Kaki                             : Kiri/Left

Klub Saat Ini              : FC St. Gallen 1879

Bergabung                 : 30 Juni 2023

Kontrak berakhir       : -

Sedangkan untuk market value, tercatat, Michael Kempter memiliki harga pasaran di angka Rp 6,08 Miliar per 10 November 2022.

Angka yang berada jauh di bawah Raphael Obermair,  namun secara rekam jejak karier, Michael Kempter lebih menjanjikan karena bermain di kasta tertinggi Liga Swiss.

Selain itu, untuk catatan peluang Persija Jakarta dalam mendatangkannya terhitung terbuka lebar.

Pasalnya, Michael Kempter memiliki durasi sisa kontrak bersama FC St Gallen 1879 hingga 30 Juni 2023.

Atau tak kurang dari satu bulan Persija Jakarta bisa mendapatkan tanda tangannya cuma-cuma alias bebas transfer.

Lantas, bagaimana dengan catatan statistiknya?

Berikut rekapannya:

Catatan Statistik Michael Kempter

1. FC Zurich U-21: 68 pertandingan, 4 assist, 13 kartu kuning, 1 kartu kuning kedua dan 5439 menit bermain

2. FC Zürich: 29 pertandingan, 1 gol, 3 assist, 6 kartu kuning, dan 2064 menit bermain

3. Neuchâtel Xamax FCS: 26 pertandingan, 5 kartu kuning, dan 1866 menit bermain

4. FC St. Gallen 1879: 25 pertandingan, 1 gol, 1 assist, 2 kartu kuning, dan 1737 menit bermain

5. FC Zürich U18: 23 pertandingan,5 gol, 4 assist, 3 kartu kuning, dan 1763 menit bermain

6. FC St. Gallen 1879 U21: 3 pertandingan, 1 gol, dan 192 menit bermain

Dilansir TribunWow.com, margin harga Raphael Obermair dan Michael Kempter mencapai Rp 6,09 Miliar.

Mengingat, Raphael Obermair memiliki market value di angka Rp 12,17 Miliar per 30 November 2022.

Sedangkan Michael Kempter memiliki market value di angka Rp 6,08 Miliar per 10 November 2022.

Meski begitu, market value itu tak akan berlaku jika kontrak keduanya telah usai bersama tim masing-masing.

Menarik dinantikan siapakah nantinya yang akan didatangkan Persija Jakarta, Raphael Obermair atau Michael Kempter?

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait