Breaking News:

Liga 1

Komposisi Lini Tengah PSM Makassar Disebut Makin Kuat, Tavares Punya Banyak Opsi Racik Strategi

Kedalaman lini tengah skuad PSM Makassar Liga 1 musim 20232024 disebut semakin kuat. Ini kata pengamat sepak bola.

Instagram/@psm_makassar Verified
Kapten PSM Makassar, Wiljan Pluim merayakan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 2022 pekan ketujuh di Stadion BJ. Habibie, Parepare, Senin (29/8/2022). 

TRIBUNWOW.COM - Pengamat Sepakbola, Syamsuddin Umar menilai komposisi lini tengah PSM Makassar semakin kuat dan sangat menjanjikan untuk menghadapi kompetisi Liga 1 2023/2024.

Dikutip dari Tribun Timur, PSM Makassar saat ini sudah memiliki sembilan gelandang.

Tiga pemain punya peran sebagai kreator serangan, yaitu Willem Jan Pluim, Kenzo Nambu dan M Rafli Asrul.

Baca juga: Kans Lerby Eliandry ke PSM Makassar Tipis, Eks Striker Timnas Dirumorkan Sudah Deal Gabung Juku Eja

Sedangkan ada enam gelandang petarung, yakni M Arfan, Akbar Tanjung, Ananda Raehan, Rasyid Bakri, Adil Nur Bangsawan dan pemain baru direkrut Rizky Pellu.

Dengan kedalaman skuad mumpuni ini, sang juru taktik, Bernardo Tavares disebut punya banyak alternatif dalam meracik strategi.

Wiljan Pluim tetap menjadi motor serangan PSM Makassar.

Gelandang asal Belanda ini memiliki visi bermain yang bagus.

Umpan akurat, penyeleseaian akhir yang bagus dan tendangan bebas mematikan.

Tak ayal musim lalu ia mengemas 11 gol dan 10 assist dan menjadi pemain terbaik Liga 1.

Kemudian ada Kenzo Nambu yang juga bisa berperan sebagai gelandang serang.

Pemain asal Jepang ini alami pergeseran posisi, dari penyerang sayap.

Meski memiliki peran baru, ketajaman pemain 30 tahun itu tidak berkurang.

Baca juga: Sosok Pengganti Ramadhan Sananta yang akan ke Persis Solo, PSM Makassar Dapat Penyerang Lawas

Terbukti dengan sembilan gol dan dua assist dibukukan.

Kenzo Nambu bermain dengan simple, tidak terlalu lama menguasai bola.

Cukup dua kali sentuhan, lalu diumpan ke rekannya yang berpeluang cetak gol.

Selain itu ada gelandang muda, M Rafli Asrul.

Alumni Garuda Selecet II dan III ini memang belum mendapat menit bermain di tangan Bernardo Tavares.

Rafli sepertinya butuh adaptasi dengan gaya high pressing dimainkan Tavares.

Walau demikian secara kemampuan ia memiliki visi bermain yang bagus dan akurasinya umpannya sangat akurat.

Enam gelandang petarung akan menjadi penopang para kreator serangan.

Akbar Tanjung dan Rizky Pellu akan bersaing dalam perebutan posisi gelandang bertahan.

Keduanya ini akan lebih fokus menjaga kedalaman lini tengah dan membantu pertahanan.

Sedangkan M Arfan, Ananda Raehan, Rasyid Bakri dan Adil Nur Bangsawan sebagai gelandang box to box.

Mereka menjadi orang pertama yang bertugas sebagai pemutus serangan dan membantu penyerangan.

Pengamat Sepakbola, Syamsuddin Umar menilai komposisi lini tengah PSM Makassar sangat menjanjikan.

Sang pelatih, Bernardo Tavares punya banyak opsi untuk arungi sengitnya kompetisi mendatang.

“Banyak opsi bagi Tavares, karena tahun depan kompetisi semakin ketat dan bersaing,” katanya Senin (29/5/2023).

Menurut Syamsuddin Umar, Tavares ingin membuat lapangan tengah PSM Makassar kompetitif dengan pemain yang ada.

Sehingga pemain yang diberi kesempatan bermain memang harus menunjukkan kualitas.

“Kalau ada pemain yang tidak mampu berbuat, dia pasti akan diganti. Makanya, gelandang bisa dilakukan rotasi,” tuturnya.

Baca juga: PSM Yakin Tak Menyesal? Juku Eja Digadang-gadang bakal Rugi Datangkan Lerby Eliandry, Ini Alasannya

Dia pun memperkirakan, para pemain di lapangan tengah ini tidak permanen di posisinya.

Mereka bisa saja didorong bermain sebagai striker, penyerang sayap hingga stopper.

“Tidak semua pemain sebagai pemain tengah, mungkin bisa dilihat siapa jadi bek, bermain di sayap dan striker karena saya lihat Tavares mampu melihat pemain yang penting punya kualitas,” sebut pelatih yang bawa PSM Makassar juara Liga Indonesia musim 1999-2000 ini.

PSM Makassar saat ini, kata dia, tidak menunjukkan permainan dinamis.

Pemain berposisi gelandang bukan hanya destroyer dan pengatur serangan.

Melainkan harus bergerak membuka serangan, bergerak tanpa bola.

“Sepak bola sangat dinamis di lapangan tengah, di posisi ini sebagai penyerang, pertahanan, dan sebagai pengatur ritme dan itu tidak bergantung pada satu pemain saja, tapi semua harus berbuat, tidak ada pemain lagi didatangkan sebagai destroyer saja, harus semua lakukan, itulah sepakbola modern,” pungkas Syamsuddin Umar. (*)

Baca berita Liga 1 lainnya

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Lini Tengah PSM Makassar Kian Kuat, Willem Jan Pluim Ditopang Gelandang Petarung

Sumber: Tribun Timur
Tags:
Liga 1PSM MakassarWiljan PluimBernardo TavaresKenzo Nambu
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved