Breaking News:

Pilpres 2024

Jokowi Condong Dukung Prabowo Subianto? Pengamat Beberkan Beberapa Faktornya, Ungkit PDIP & Ganjar

Pengamat beberkan beberapa faktor mengapa Jokowi potensi lebih condong dukung Prabowo Subianto ketimbang Ganjar Pranowo.

Editor: adisaputro
Instagram/@prabowo
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto bersama Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melihat panen padi di Desa Lajer, Kecamatan Ambal, Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (9/3/2023). Pengamat beberkan beberapa faktor mengapa Jokowi potensi lebih condong dukung Prabowo Subianto ketimbang Ganjar Pranowo. 

TRIBUNWOW.COM - Analis Politik sekaligus CEO & Founder Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago beberkan beberapa faktor dukungan Presiden Joko Widodo mengarah kepada Prabowo Subianto.

Dilansir TribunWow.com dari Tribunnews.com, Pangi menilai, faktor pertama berubahnya arah dukungan Presiden Joko Widodo kepada Prabowo Subianto karena ia merasa tidak dilibatkan dalam memutuskan Ganjar Pranowo sebagai Capres oleh PDIP.

"Perubahan arah dukungan ini setidaknya disebabkan oleh beberapa faktor pertama Jokowi merasa tidak banyak dilibatkan di dalam memutuskan Ganjar sebagai calon presiden. Jokowi ingin saham kepemilikan atas Ganjar yang terlalu didominasi Megawati dan PDIP," kata Pangi dalam keterangannya, Senin (29/5/2023).

Menurutnya, jika Prabowo Subianto menang dalam kontestasi Pilpres 2024, maka, Jokowi memiliki andil atau 'saham' besar dibandingkan jika ia berikan arah dukungan kepada Ganjar Pranowo.

Baca juga: Hiruk Pikuk Anak-anak di Sumbawa Sambut Prabowo saat Resmikan 11 Mata Air, Peluk dan Ajak Main Air

Faktor kedua, Presiden Jokowi sedang mengupayakan Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo bisa jadi satu pasang paket capres dan cawapres.

Apabila hal itu terealisasi, maka, potensi kemenangan akan lebih besar untuk terjadi.

"Kedua presiden Jokowi sedang berupaya all out dan berikhtiar untuk menyatukan Prabowo dan Ganjar sebagai satu paket pasangan capres-cawapres yang bersanding bukan bertanding untuk memperbesar probalitas kemenangan," ucapnya.

Meski menurut Pangi upaya menyatukan Ganjar-Prabowo bakal sulit dan terlalu rumit untuk direalisasikan, namun, selisih kemenangan keduanya masih dalam angka rentang atau range margin of error.

Akan tetapi, ia menambahkan ada potensi Jokowi bisa meyakinkan Prabowo untuk mau menjadi satu pasang dengan Ganjar Pranowo baik menjadi presiden maupun wakil presiden.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (tengah), dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan).
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (tengah), dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kanan). (Kolase Tribunnews.com)

Baca juga: Endorse Jokowi Buat Elektabilitas Prabowo Subianto Terus Melejit, Survei SMRC Beberkan 4 Sebabnya

Terkait penentuannya, hanya tinggal dirundingkan saja siapa yang mau dan bakal mengalah menjadi cawapres.

"Ketiga konteks pilpres satu putaran. Upaya ini terbilang sangat serius bagi Jokowi dan pendukungnya untuk memastikan dan memperbesar probabilitas kemenangan dalam pilpres nanti," jelasnya.

Terakhir, Pangi menjelaskan langkah penggabungan Prabowo dan Ganjar atau sebaliknya untuk bisa mencegah Anies Baswedan agar tidak masuk ke putaran kedua.

"Jika langkah ketiga tidak bisa direalisasasikan dan pilpres diikuti oleh 3 (tiga) pasang kandidat capres-cawapres, maka dengan angka elektabilitas saat ini akan sulit untuk meraih perolehan suara 50 persen + 1. Maka Jokowi ingin memastikan putaran kedua hanya diikuti oleh Prabowo dan Ganjar dan tidak menghendaki Anies masuk putaran kedua," pungkasnya.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait

Sebagian artikel ini telah diolah TribunWow.com dari Tribunnews.com dengan judul Pengamat Ungkap Sejumlah Faktor Jokowi Mengarahkan Dukungan untuk Prabowo Subianto

Tags:
Presiden Joko Widodo (Jokowi)Prabowo SubiantoPartai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)Partai GerindraGanjar Pranowo
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved