Pieter Huistra Buat Borneo FC Full Skema Offensive? Pusamania Cek 3 Bukti, Potensi Buat Eksperimen

TRIBUNWOW.COM - Pieter Huistra berpotensi bakal memainkan skema lebih offensive untuk Borneo FC, tiga bukti ini jadi dasarnya hingga potensi bakal buat eksperimen baru.

Dilansir TribunWow.com, Borneo FC kejutkan bursa transfer awal musim Liga 1 2023/2024 setelah keputusannya mendatangkan dua pemain asing di posisi penyerang.

Padahal di musim lalu, Borneo FC sudah memiliki sang top skorer Liga 1 2022/2023, Matheus Pato.

Selain itu, Matheus Pato juga sudah didukung dengan kinerja menawan Stefano Lilipaly, M Sihran dan Terens Puhiri.

Baca juga: Transfer Sunyi Borneo FC: Nabil Husein Boyong Sosok di Luar Prediksi, Berikut Profil & Statistiknya

Meski keempat pemain depannya musim lalu tampil menawan, Pieter Huistra memilih untuk tak mau bergantung begitu saja.

Hal itu dapat dibuktikan dengan resminya dua pemain asing muda di lini depan Win Naing Tun dan Jelle Goselink.

Namun, melirik dari kemampuannya, satu di antara Win Naing Tun dan Jelle Goselink diprediksi bakal digeser dari posisi murninya.

Satu di antara keduanya diprediksi bakal diubah lebih ke sayap atau menjadi otak serangan layaknya Jonathan Bustos musim lalu.

Lantas, siapa satu di antara pemain tersebut yang berpotensi bakal menjadi eksperimen Pieter Huistra?

Berikut ulasannya:

1. Win Naing Tun (CF/23 tahun)

Slot ASEAN Borneo FC resmi diberikan kepada striker asal Myanmar, Win Naing Tun.

Dilansir TribunWow.com, Win Naing Tun resmi diumumkan sebagai rekrutan anyar Borneo FC pada Jumat (26/5/2023).

Pemain berusia 23 tahun itu didatangkan Borneo FC dari Yangon United dengan skema transfer.

Mengingat, Win Naing Tun sejatinya masih memiliki kontrak bersama Yangon United hingga 31 Desember 2023.

Baca juga: Transfer Tak Terendus Borneo FC: Tandem Matheus Pato Resmi Digaet, 2 Asing Masih di Lis, ASEAN?

"Di Datangkan dengan Skema Transfer dari Yangon United, Selamat Bergabung Win Naing Tun di Keluarga Besar Borneo FC!! Pemuda 23 Tahun ini Top Scorer Piala AFF U19 tahun 2018 yang Digelar di Indonesia dan Raih 17 Gol dari 39 Pertandingan di Liga. MANYALA!!" tulis @borneofc.id.

Di sisi lain, meski di luar prediksi banyak pihak, kedatangan Win Naing Tun ke Borneo FC memiliki dasar yang kuat.

Striker muda Timnas Myanmar itu layak digaet Borneo FC menyusul segudang prestasi yang sudah ia ukir.

Tercatat, sudah ada dua prestasi bergengsi yang Win Naing Tun ukir bersama Timnas Myanmar.

Pertama, ia sukses mengantarkan Timnas Myanmar menjadi juara ketiga atau meraih perunggu di ajang Sea Games 2018/2019.

Baca juga: PSIS Semarang dan Borneo FC Saling Libas demi Gelandang Rp 2,61 Miliar, Pemain Buangan dari Port FC?

Sedangkan prestasi kedua, Win Naing Tun mampu keluar sebagai top skor Sea Games 2021/2022 dengan raihan 3 gol.

Selain itu, di musim lalu, penyerang tengah berpostur 1,82 m itu mampu unjuk kualitasnya dengan sukses catatkan 17 gol dari 39 pertandingannya bersama dua tim berbeda yakni Yangon United dan Yadanarbon FC.

Lantas, akankah sosok Win Naing Tun berpotensi bakal dijadikan eksperimen Pieter Huistra?

Menilik dari rekam jejak bermainnya, Win Naing Tun diprediksi bakal turut menjadi eksperimen Pieter Huistra.

Ia berpotensi dimainkan lebih melebar karena memiliki kecepatan dan daya jelajah tinggi di lini depan.

Meski begitu, Pieter Huistra tak serta merta bakal menggesernya.

Mengingat Win Naing Tun tercatat belum memiliki jam terbang lebih selain di posisi penyerang tengah.

Catatan Statistik Win Naing Tun 

1. Yangon United; 10 pertandingan, 6 gol, dan 807 menit bermain

2. Ayeyawady United: 5 pertandingan dan 353 menit bermain

3. Yadanarbon FC: 24 pertandingan, 11 gol, dan 2095 menit bermain.

2. Jelle Goselink (CF/23 tahun)

Borneo FC berhasil mendatangkan penyerang muda asal Belanda, Jelle Goselink tanpa banyak dirumorkan sebelumnya.

Dilansir TribunWow.com, Jelle Goselink resmi diumumkan sebagai rekrutan anyar Borneo FC pada Kamis (25/5/2023).

"Pemain asal Belanda, Jelle Goselink menjadi rekrutan anyar Borneo FC untuk musim 2023/2024. Dimensi penyerangan Pesut Etam bakal semakin berwarna." tulis @borneofc.id.

Tentu, nama Jelle Goselink belum banyak diketahui sebelumnya oleh para pecinta bola di Indonesia, terkhusus suporter Borneo FC, Pusamania.

Baca juga: Transfer MANYALA Borneo FC: Total Ada 14 Pemain, 6 Masih Negosiasi, 8 Resmi, Pusamania Cek Lisnya

Pasalnya, Jelle Goselink termasuk pemain yang masih berusia sangat muda yakni 23 tahun.

Ia juga baru catatkan karier profesionalnya di Almere City pada 1 Juli 2019.

Posisinya yang merupakan penyerang tengah tentu saja bakal diperuntukkan untuk menjadi tandem dari sang bomber utama Matheus Pato.

Atau, bisa diperankan sebagai second striker dan juga sebagai gelandang serang.

Multifungsinya Jelle Goselink diprediksi akan dieskplorasi lebih oleh Pieter Huistra.

Besar potensinya, pemain asal Belanda itu akan digeser lebih melebar atau ke belakang sebagai sayap atau otak serangan.

Dibandingkan Win Naing Tun, sosok Jelle Goselink lebih berpotensi digeser dan menjadi eksperimen anyar oleh Pieter Huistra.

Berikut ini catatan statistik Jelle Goselink berdasarkan posisi bermainnya:

1. Depan Tengah: 89 pertandingan, 19 gol, dan 7 assist

2. Sayap Kanan: 18 pertandingan, 3 gol, dan 1 assist

3. Gelandang Serang: 13 pertandingan, 6 gol, dan 2 assist.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait