Kepingan Pemain Asing PSIS Semarang Tambah Lagi: Bek Asal Brasil Sepakat Gabung, Tinggal 2 Amunisi?

TRIBUNWOW.COM - PSIS Semarang belum selesai mencari pemain asing tambahan untuk musim depan.

Apalagi beberapa pemain asing yang masuk perumoran sudah dipastikan gagal gabung PSIS Semarang.

Sejauh ini ada tiga pemain asing yang batal merapat ke PSIS Semarang.

Baca juga: Transfer Rungkad PSIS Semarang: 3 Gagal Digaet, 2 Luput karena Regulasi, Snex-Panser Cek 3 Opsi Ini

Ketiga pemain tersebut adalah Pedro Monteiro, Nikola Kovacevic, dan Mark Hartmann.

Bek tengah asal Portugal, Pedro Monteiro kabarnya tidka dilepas oleh klub asal Georgia, Torpedo Kutaisi.

Pasalnya Pedro Monteiro merupakan bek tengah andalan Torpedo Kutaisi musim ini.

Sedangkan untuk Nikola Kovacevic dan Mark Hartmann batal gabung PSIS Semarang karena regulasi.

Klub yang dibela Nikola Kovacevic dan Mark Hartmann tidak masuk dalam regulasi strata terbaru Liga 1 2023/2024.

Otomatis PSIS Semarang harus mencari alternatif pengganti tiga pemain yang tidak jadi merapat.

Baca juga: Hilal Kandidat Pemain Asing Anyar PSIS Semarang, Aroma Portugal Sulit Hilang, Panser-Snex Wajib Tahu

PSIS Semarang ternyata tak butuh waktu lama untuk mendapatkan pemain asing baru, terutama yang beroperasi di sektor pertahanan.

Bek asal Brasil, Lucas Gama atau Lucao ternyata sudah sepakat gabung PSIS Semarang musim depan.

Dilansir TribunWow.com dari akun Instagram @liga_dagelann pada Kamis (18/5/2023), kabar tersebut dapat diketahui.

Dijelaskan bahwa Lucas Gama memilih angkat kaki dari Persikabo 1973 dan merapat ke PSIS Semarang musim depan.

"DONE DEAL. Lucao sepakat gabung PSIS dan kabarnya semua pemain asing Persikabo out."

Lucas Gama akan menambah slot pemain asing PSIS Semarang musim depan.

PSIS Semarang berarti punya empat pemain asing yaitu Carlos Fortes, Vitinho, Taisei Marukawa dan Lucas Gama.

Tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar tersebut masih bisa menambah dua pemain asing lagi sesuai regulasi baru Liga 1 musim depan.

PSIS Semarang bisa menambah satu pemain asing bebas dan satu dari Asia Tenggara untuk melengkapi slot musim depan.

Sedangkan untuk Lucas Gama, kemungkinan akan diumumkan secara resmi oleh PSIS Semarang setelah Persikabo 1973 lebih dulu melepasnya.

Menarik dinantikan pengumuman resmi dari PSIS Semarang terkait merapatnya Lucas Gama.

Statistik Lucao di Persikabo 1973

31 pertandingan, 2 gol, 1 assist, 5 kartu kuning, 2,790 menit bermain

Baca juga: Transfer Wasaka Jilid II Barito Putera: Full Offensive, 2 Predator Deal, Next 2 Ikon PSIS & Persis?

2 Opsi Gelandang Serang Asing PSIS Semarang

Kegagalan PSIS Semarang mendatangkan Mark Hartmann tentu menjadi pekerjaan rumah besar bagi jajaran manajemen untuk bisa mencari gantinya.

Setidaknya, kini sudah ada dua pemain asal Filipina yang bisa menjadi opsi PSIS Semarang menggantikan Mark Hartmann.

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut dua opsi gelandang serang yang bisa dilirik oleh PSIS Semarang asal Filipina, namun lintas usia:

1. Dennis Chung (22 tahun/Azkals Development Team)

Otak serangan asal Filipina pertama yang layak diperhitungkan adalah gelandang serang milik Azkals Development Team (ADT), Dennis Chung.

Seperti diketahui, Dennis Chung merupakan pemain kelahiran Berlin yang saat ini masih berusia 22 tahun.

Pengalamannya meniti karier muda di tanah kelahiran Jerman bersama Hertha Berlin SC layak menjadi pertimbangan PSIS Semarang.

Terlebih saat ini, tim yang dibela oleh Dennis Chung, Azklas Development Team merupakan tim yang bermain di Liga Utama Filipina.

Selain berposisi murni sebagai gelandang serang, Dennis Chung juga tercatat memiliki dua posisi lain sebagai sayap kanan dan kiri.

Untuk catatan peluang, meski tak diketahui durasi kontrak Dennis Chung bersama ADT berakhir kapan, namun, diprediksi, secara rekam karier, bermain di Indonesia akan mengembangkan gaya permainannya.

Dan juga tentunya berpotensi mengembangkan kariernya untuk kembali merumput ke Eropa kembali.

Mengingat, Liga Indonesia merupakan liga kompetitif yang saat ini mulai dilirik oleh tim-tim asal Eropa maupun klub dari negara sepak bola maju di Asia seperti Korea Selatan dan Jepang.

Catatan Statistik

1.Hertha BSC U-17: 18 pertandingan, 1 gol, 2 assist dan 1355 menit bermain

2. Hertha BSC U-19: 7 pertandingan dan 130 menit bermain

3. Azkalas Development Team: 6 pertandingan, 1 gol dan 538 menit bermain

4. FC Hertha 03 Zehlendorf: 1 pertandingan dan 6 menit bermain.

Baca juga: Lihat Skill Vasco Braga Calon Gelandang PSIS Semarang, Cocok Jadi Penyuplai Gol Trisula Mahesa Jenar

2. Kevin Ingreso (30 tahun/Sri Pahang FC) (AMF/CMF/DMF)

Berbeda halnya dengan Dennis Chung, Kevin Ingreso bisa dikatakan sebagai gelandang senior kenyang pengalaman bermain di Eropa maupun ASEAN.

Kevin Ingreso sendiri saat ini tercatat sebagai pemain Sri Pahang FC di Liga Utama Malaysia.

Pemain berusia 30 tahun itu terhitung kenyang pengalaman di ASEAN maupun Eropa karena pernah memperkuat Buriram United, BG Pathum United, Hamburger SV junior dan juga SV Drochtersen/Assel.

Secara posisi bermain, Kevin Ingreso juga memiliki 3 kelihaian di posisi yang berbeda.

Posisi pertama yakni gelandang bertahan, gelandang tengah dan juga gelandang serang.

Meski bukan sebagai posisi utama, namun pemain kelahiran Hamburg Jerman itu mampu memerankan peran otak serangan dengan baik.

Tercatat, sudah 36 pertandingan pernah ia lakoni sebagai seorang gelandang serang.

Dengan berhasil bukukan 2 gol dan juga 2 assist.

Sedangkan untuk durasi kontrak, meski tak diketahui, namun, diprediksi jika PSIS Semarang berminat maka Kevin Ingreso berpotensi besar berpikir ulang untuk menerimanya.

Mengingat, secara karier, ia belum pernah merumput satu kali pun di Liga Indonesia.

Padahal Liga Malaysia, Thailand dan Filipina telah ia jajal.

Selain itu fanatisme suporter dan juga perkembangan liga diprediksi bisa menjadi daya tariknya untuk mau merapat andai PSIS Semarang mengirimkan proposal tawaran kerjasama kepadanya.

Catatan Statistik

1. VFR Neumunster: 64 pertandingan, 3 gol, 6 assist dan 4903 menit bermain

2. United City FC: 49 pertandingan, 3 gol, 8 assist dan 3786 menit bermain

3. Hamburger SV U17: 42 pertandingan, 4 gol, 2 assist dan 3181 menit bermain

4. Hamburger SV U19: 40 pertandingan, 5 gol, 2 assist dan 3122 menit bermain

5. Buriram United: 34 pertandingan, 3 gol, 4 assist dan 2087 menit bermain

(TribunWow.com/Khistian/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait