Uni Eropa Berencana untuk Tingkatkan Produksi Amunisi demi Perang Ukraina Lawan Rusia

TRIBUNWOW.COM - Uni Eropa berencana menyisihkan lebih dari 550 juta dollar Amerika untuk membantu Ukraina dalam perang dengan Rusia.

Dikutip TribunWoW.com dari Channel News Asia, Uni Eropa akan meningkatkan produksi amunisi Ukraina dan mengisi kembali stok negara di Uni Eropa.

Berdasarkan rencana yang disebutkan oleh Komisi Eropa pada Rabu (3/5/2023), Uni Eropa akan memberikan subsidi pada perusahaan senjata Eropa.

Baca juga: Utusan Amerika Serikat Menuju ke Brasil setelah Hubungan Keretakan terkait Perang Rusia Vs Ukraina

Nantinya akan menjadi investasi yang meningkatkan produksi amunisi dan misil.

"Dalam hal pertahanan, industri kami sekarang harus beralih ke mode ekonomi perang," kata Thierry Breton, komisaris pasar internal UE, dalam sambutannya yang dirilis sebelum pengumuman resmi.

Rencana tersebut akan membutuhkan persetujuan dari pemerintah UE dan Parlemen Eropa untuk menjadi kenyataan.

Skema ini adalah bagian ketiga dari upaya UE yang lebih luas untuk mendapatkan lebih banyak amunisi dan senjata ke Ukraina, khususnya peluru artileri 155 milimeter, yang diminta Kyiv karena perang melawan invasi Rusia telah menjadi perang gesekan.

Baca juga: Rusia akan Tempatkan Senjata Nuklir di Dekat Perbatasan Belarusia dengan NATO sesuai Perintah Putin

Sebagai bagian dari dorongan untuk memasok 1 juta peluru ke Ukraina dalam waktu 12 bulan, UE telah setuju untuk menyisihkan 1 miliar dolar Eropa untuk amunisi dan misil yang dikirim anggotanya ke Ukraina dari timbunan.

Ini telah mengalokasikan 1 miliar euro lagi untuk pengadaan bersama amunisi semacam itu.

Meskipun bagian dari rencana itu telah tertahan oleh perselisihan mengenai sejauh mana mereka harus diproduksi di Eropa.

Elemen terbaru dari penggerak amunisi bertujuan untuk memberikan insentif kepada perusahaan senjata untuk meningkatkan produksi mereka. (TribunWow.com/ Tiffany Marantika)