Piala Dunia U20
Netizen Sampai Heran, Fadli Zon Puji Statement Jokowi soal Batalnya Piala Dunia U-20
Jika biasanya kerap kontra, saat ini Fadli Zon sependapat dan memuji statement Jokowi soal batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Pujian disampaikan oleh politisi Partai Gerindra Fadli Zon terhadap cara Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyikapi batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Hal ini lantas menarik perhatian netizen yang merasa heran sebab Fadli Zon biasanya kerap memberikan komentar atau statement yang kontra terhadap Jokowi.
Dikutip TribunWow dari Twitter @fadlizon, Sabtu (1/4/2023), Fadli menuliskan bahwa yang terpenting adalah masa depan.
Baca juga: Gegara Tolak Israel? Erick Thohir Buka Suara Alasan FIFA Batal Gelar Piala Dunia U-20 di Indonesia
"Pernyataan P @jokowi ini pas n proporsional. Kecewa atas putusan FIFA tp harus lihat ke depan. Mudah2an di waktu mendatang kita bisa melihat prestasi sepak bola Indonesia di pentas dunia. Life goes on." tulis Fadli.
Komentar Fadli pun ramai ditanggapi oleh netizen.
"Tumben," ujar @mazarwin.
"Tumben pak..." tulis @swr83980138.
"Selamat pagi bpk @fadlizon sudah sahur pak..?? Pakai menu apa..?? Tumben pernyataannya mendukung pak Jokowi" tulis @Wedhuzjr.
Dilansir TribunWow.com, Jokowi sebelumnya sempat mengaku turut merasa kecewa atas keputusan FIFA untuk membatalkan Piala Dunia U-20 di Indonesia.
Karena itu, Jokowi mengimbau masyarakat Indonesia untuk tak berlarut-larut dalam kesedihan.
Hal itu diungkap Jokowi dalam video singkat yang diunggah pada akun Instagram @jokowi, Kamis (30/3/2023).
Baca juga: Bahas Risiko Dibully, Viral Unggahan Ganjar seusai Dihujat Imbas Batalnya Piala Dunia U-20 Indonesia

"Tadi malam saya mendapatkan laporan dari ketua umum PSSI bahwa FIFA telah memutuskan membatalkan Piala Dunia U-20 di Indonesia," ucap Jokowi.
"Tentunya kita harus menghormati keputusan tersebut."
Meski kecewa, Jokowi meminta seluruh masyarakat Indonesia agar tetap tenang dan saling menyalahkan.
Apalagi, ada sejumlah tokoh yang kini jadi bulan-bulanan karena sempat menolak keikutsertaan Timnas Israel dalam ajang olahraga tersebut.
"Saya tahu keputusan ini membuat banyak masyarakat kecewa, saya pun sama juga merasakan hal itu, kecewa dan sedih," ungkap Jokowi.
"Tapi jangan menghabiskan energi untuk saling menyalahkan satu sama lain."
"Dan sebagai bangsa yang besar kita harus melihat ke depan, jangan melihat ke belakang," imbuhnya.

Baca juga: Respons Ganjar Pranowo soal Piala Dunia U-20 Indonesia Batal hingga Diserang Netizen: Yo Kecewa
Sang presiden berharap kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi dunia persepakbolaan Indonesia.
"Jadikan hal ini sebagai pembelajaran berharga bagi kita semua, bagi persebakbolaan nasional Indonesia," ucap Jokowi.
Terkait hal itu, Jokowi menyinggung Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Ia berharap Erick Thohir mampu memperbaiki dunia sepak bola Indonesia.
"Dan saya telah meminta ketua umum PSSI, Bapak Erick Thohir untuk terus berusaha semaksimal mungkin agar sepak bola di Indonesia tidak terkena sanksi," jelas Jokowi.
"Termasuk kesempatan untuk menjadi tuan rumah event-event internasional lainnya."
Bersamaan dengan video itu, Jokowi turut menuliskan keterangan.
Jokowi kembali mengimbau pecinta sepak bola untuk mengakhiri kekecewaan.
"Saya juga merasakan kekecewaan yang sama dengan masyarakat mengenai batalnya Piala Dunia U20 di Indonesia. Namun kita tidak boleh larut dalam kekecewaan ini, apalagi menghabiskan energi untuk saling menyalahkan.
Sebagai bangsa yang besar kita harus melihat ke depan," tulis Jokowi.
Baca juga: Ramai Tolak Israel, PDIP Kini Salahkan PSSI Buntut Piala Dunia U-20 Indonesia Batal: Lobi-lobi Lemah
Unggahan Jokowi itu menuai beragam reaksi warganet.
Sejumlah warganet menuliskan kekecewaan atas batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
"mungkin lebih baik semua sesuai porsinya aja, olah raga ya olah raga, politik ya politik, agama ya agama, gak perlu mematikan porsi dari bidang lain dengan disangkut2kan," tulis @wen*****.
"Olahraga dicampur aduk politik, bantu juga enggak tp bisa2nya mengatasnamakan kemanusiaan dan solidaritas tp lupa nama baik Bangsa Indonesia yang menjadi pertaruhan..mirisss..," komentar @don**********.
"sebagai pengurus induk cabang olah raga, saya juga sangat menyesal dan menyayangkan, pak Presiden," tulis @na************.
FIFA Singgung Tragedi Kanjuruhan
Netizen di Indonesia berbondong-bondong menyalahkan sikap Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang menolak kehadiran Israel di Indonesia yang diasumsikan menjadi pemicu batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Uniknya, dalam media release tertulis yang disampaikan oleh FIFA, Federasi Sepak Bola Internasional ini sama sekali tidak mengungkit soal Israel.
Dikutip TribunWow dari FIFA.com, FIFA justru mengungkit soal tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada Oktober tahun 2022 silam.
Dalam release-nya, FIFA menjelaskan bahwa tuan rumah baru akan segera dipilih setelah Indonesia dinilai belum bisa menjadi penyelenggara Piala Dunia U-20.
Pada paragraf ke-2, FIFA menyampaikan keinginannya membantu PSSI mentransformasi sepak bola di Indonesia sejak terjadinya tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022.
Baca juga: FIFA Resmi Batalkan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, 9 Sanksi Besar Potensi Menanti
FIFA turut menjelaskan bahwa anggotanya akan terus berada di Indonesia selama beberapa bulan ke depan membantu PSSI di bawah komando Ketum PSSI Erick Thohir.
Para pemain Arema FC menjadi saksi bisu tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Sabtu (1/10/2022).
Pasalnya, para pemain Arema FC menyaksikan langsung korban tragedi Kanjuruhan berjatuhan di ruang ganti.
Tepatnya ketika pendukung Arema FC, yakni Aremania hilang kesadaran karena berdesak-desakan ditambah lagi gas air mata yang memberatkan korban.
Banyak korban meninggal dunia saat berada di ruang ganti pemain Arema FC.
Wajar pemain Arema FC merasakan trauma yang mendalam atas tragedi yang merenggut 134 korban jiwa tersebut. (TribunWow.com)