Viral Video Marc Klok Komentari Rumput seusai Timnas Indonesia Vs Burundi, Netizen Sentil Ketum PSSI

TRIBUNWOW.COM - Gelandang Timnas Indonesia, Marc Klok menjadi sorotan setelah mengomentari kondisi rumput di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.

Tepatnya setelah laga persahabatan Timnas Indonesia vs Burundi pada Sabtu (25/3/2023).

Video Marc Klok tersebut awalnya diunggah melalui akun Instagram resmi @pssi setelah pertandingan selesai.

Baca juga: Hasil Akhir Timnas Indonesia Vs Burundi: Asnawi Cs Kalahkan Negara Peringkat 142 FIFA, Skor 3-1

Namun tak lama kemudian video Marc Klok langsung hilang dari Instagram resmi @pssi.

Karena sempat diunggah, sudah banyak yang mengunduh video Marc Klok tersebut.

Dilansir TribunWow.com dari akun Instagram @lambeturah_bola pada Minggu (26/3/2023), video Marc Klok diunggah kembali.

Marc Klok menyebut rumput Stadion Patriot Candrabhaga sangat jelek hingga mengganggu laju bola.

Kendati demikian, Marc Klok dan para pemain Timnas Indonesia mampu mengatasinya dengan bermain lebih pelan-pelan.

"Dengan bola lebih tenang, tapi rumput juga sangat jelek, tidak terlalu mudah untuk main bola, tapi kita harus lebih pelan-pelan main bola," kata Marc Klok.

Baca juga: Pergerakan Transfer Seto di PSS Sleman: Sikut Persikabo Demi Bek Persib Nick Kuipers, Cek Potensinya

Warganet langsung memberikan komentar pada unggahan yang memperlihatkan pengakuan dari Marc Klok tersebut.

Banyak warganet yang meminta Ketua Umum PSSI, Erick Thohir untuk turun tangan.

Mengingat laga Timnas Indonesia vs Burundi menjadi sorotan dunia termasuk FIFA.

"@erickthohir marck klok jujur loh pak," komentar akun @kafi495.

"@erickthohir lapangan jelek, malu maluin nontonnya," tulis akun @hadi_j666.

"Rumput nya jelek pak @erickthohir," komentar akun @r_juliansyah.

"@erickthohir gak ada perubahan, katanya berani,, apanya yg berani?? Milih stadion utk timnas senior aj memalukan," tulis akun @vanosky13.

"Pak kok akun IG nya @pssi anti kritik gimana ya @erickthohir @ratu.tisha @yunusnusi_official," komentar akun @abarbach71ar.

Baca juga: Kepingan Timnas U-23 Indonesia di Persib Bandung, 2 Nama Potensi Nyusul, 3 Pemain Bisa Jadi Opsi

Jalannya Pertandingan

Babak Pertama

Di tiga menit awal, para pemain Burundi beberapa kali hampir membahayakan lini pertahanan Timnas Indonesia.

Namun Dewi Fortuna belum berpihak kepada Burundi.

Gol!!! Timnas Indonesia unggul 1-0 pada menit ke-5 lewat tandukan Yakob Sayuri.

Yakob Sayuri menjebol gawang Burundi setelah mendapat umpan lambung dari rekannya, Stefano Lilipaly.

Pada menit ke-8, Burundi membangun serangan lewat aksi Hussein Shabani.

Ia menusuk ke dalam kotak penalti Timnas Indonesia setelah mendapat umpan dari rekannya, Omar Moussa.

Namun Syahtul Trisna tampil gemiang dan berhasil mengamankan bola.

Pada menit ke-10, Stefano Lilipaly hampir menggandakan keunggulan untuk Timnas Indonesia.

Ia mendapat peluang emas untuk menjebol gawang Burundi di area kotak pertahanan lawan.

Sayang, tandukan Stefano Lilipaly mampu diamankan oleh kiper Burundi, Fabien Mutombola.

Baca juga: Performa Menurun, Yusuf Kabarnya akan Dipinjamkan Persija ke Liga Thailand, Krmencik-Hanno?

Gol!!! Dendy Sulistyawan mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-14 dan bawa Timnas Indonesia unggul 2-0.

Ia berhasil memanfaatkan kemelut di dalam kotak penalti Burundi dan mengkoversi umpan manis dari Asnawi Mangkualam.

Setelah unggul 2-0, lini belakang Timnas Indonesia justru hampir kecolongan.

Burundi semakin bermain ngotot dan beberapa kali membahayakan gawang Timnas Indonesia.

Timnas Indonesia memiliki peluang emas untuk menambah keunggulan pada menit ke-32.

Asnawi Mangkualam menusuk dari luar sisi kanan kotak pertahanan Burundi dan mengirimpan cut back ke rekannya yang berada di dalam kotak penalti.

Yakob Sayuri menyambar bola umpan dari Asnawi namun sepakannya membantur pemain bertahan Burundi.

Dendy Sulstiawan dan Stefano Lilipaly membuat lini belakang Burundi ketar-ketir pada menit ke-36.

Keduanya saling bekerja sama dan menusuk ke dalam kotak penalti Burundi.

Stefano Lilipaly mengirimkan umpan cut back dari sisi kanan di dalam kotak penalti Burundi dan bola tak mengarah ke Dendy Sulistyawan.

Bola justru mendarat di kaki pemain bertahan Burundi sehingga Timnas Indonesia gagal menambah keunggulan.

Gol!!! Timnas Indonesia menambah keunggulan menjadi 3-0.

Rizky Ridho mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-44 setelah Fabien Mutombola melakukan kesalahan fatal karena gagal menghalau bola hasil servis sepak pojok pemain Timnas Indonesia.

Baca juga: Sinyal Saga Transfer Luis Milla di Persib Bandung: Arema dan JDT Potensi Merana, Bobotoh Cek Lisnya

Babak Kedua

Pada menit ke-49, Yakob Sayuri hampir menjebol gawang Burundi setelah berhasil memanfaatkan umpan lambung dari Stefano Lilipaly.

Namun tandukan Yakob Sayuri melambung tinggi di atas mistar gawang Burundi.

Di lain sisi, posisi Yakob Sayuri terjebak dalam posisi offside.

Gol!!! Burundi memperkecil ketertinggalan menjadi 1-3.

Pacifique Niyongabire mencatatkan namanya di papan skor setelah berhasil mengelabui para pemain bertahan Timnas Indonesia.

Syahrul Trisna pun hanya bisa terdiam ketika gawangnya dijebol oleh Pacifique Niyongabire.

Pada menit ke-54, Burundi kembali membuat lini pertahanan Timnas Indonesia kerepotan.

Pacifique Niyongabire menyerang dari sisi sayap dan memberi umpan kepada rekannya yang berada di dalam kotak penalti Timnas Indonesia.

Namun bola umpan darinya dipotong oleh Rizky Ridho.

Timnas Indonesia memiliki peluang emas pada menit ke-57 melalui kerja sama Marc Klok, Pratama Arhan dan Dendy Sulistyawan.

Yakob Sayuri yang bertindak sebagai penyelesaian akhir gagal mencatatkan namanya di papan skor.

Sepakan keras Yakob Sayuri berhasil ditepis oleh Fabien Mutombola.

Pada menit ke-62, Pratama Arhan me-nutmeg pemain bertahan Burundi dan menusuk ke area pertahann lawan.

Ia menusuk dan mengirimkan umpan ke Yakob Sayuri.

Sayang sepakan Yakob Sayuri di-block oleh para pemain bertahan Burundi.

Pada menit ke-70, Ramadhan Sananta mencoba melakukan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti Burundi.

Namun sepakan pilar PSM Makassar tersebut berhasil ditangkap dengan baik oleh kiper Burundi.

Di selang antara menit ke-70 hingga 80, Burundi beberapa kali menekan lini pertahann Timnas Indonesia dan hampir mencetak gol.

Namun, Dewi Fortuna masih berpihak kepada anak asuh Shin Tae-yong.

Pemain pengganti Burundi, Bonfils-Caleb Bimenyimana memiliki peluang berbahaya pada menit ke-85.

Bonfils-Caleb Bimenyimana melakukan tendangan spekulasi dan mengarah on target ke gawang Timnas Indonesia.

Syahrul Trisna hampir gagal menepis tangan Bonfils-Caleb Bimenyimana dengan baik.

Namun ada bek Timnas Indonesia yang berhasil membuang bola rebound hasil tangkapan yang kurang baik dari Syahrul Trisna.

(TribunWow.com)

Baca Berita Terkait