Breaking News:

Berita Viral

Diserang Netizen, Ridwan Kamil Minta Maaf soal Viral Pakai Foto Lawas saat Laporkan Perbaikan Jalan

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan permohonan maaf setelah sempat menggunakan foto lawas ketika melaporkan progress perbaikan jalan.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Twitter@ridwankamil
Video terbaru yang digunakan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat melaporkan progress perbaikan jalan, Kamis (23/3/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat ini tengah menjadi pusat perhatian dan target bully atau perundungan netizen.

Ridwan Kamil menjadi target perundungan netizen seusai insiden kritik seorang guru dan penggunaan foto ilustrasi saat melaporkan perkembangan perbaikan jalan di sejumlah wilayah di Jawa Barat.

Dikutip TribunWow dari Twitter @ridwankamil, kini Ridwan Kamil telah menyampaikan permohonan maaf menggunakan foto ilustrasi saat melaporkan progress perbaikan jalan yang dilakukan oleh Pemprov jabar.

Baca juga: Bukan karena Ridwan Kamil, Pihak SMK Pecat Guru yang Viral Kritik Kasar karena Kerap Bermasalah

Melalui akun Twitternya, Ridwan kamil mencuitkan video terkini proses perbaikan jalan di sejumlah wilayah di Jabar.

Dalam kolom captionnya, Ridwan Kamil menyampaikan permohonan maafnya karena telah menggunakan foto ilustrasi.

"Mohon maaf atas penggunaan foto perbaikan jalan kemarin, ada kesalahan dalam penggunaan foto sebagai illustrasi tanpa mencantumkan sumber. Berikut adalah video proses perbaikan jalan yang semestinya," ujar Ridwan Kamil.

Sebagai informasi, foto ilustrasi yang dipakai oleh Ridwan Kamil menjadi viral setelah ada seorang netizen yang mengungkit kejanggalan tersebut.

Warganet itu mempertanyakan mengapa Ridwan kamil menggunakan foto lawas sehingga menimbulkan berbagai pertanyaan dari netizen lainnya.

Pada unggahan lamanya, Ridwan Kamil tengah mengabarkan bahwa Pemprov Jabar akan melakukan perbaikan jalan di 71 ruas jalan.

"—-Ijin saya laporkan lagi—-

71 RUAS JALAN DI JABAR SEGERA DIPERBAIKI,

Setelah 2 tahun tertunda karena anggaran infrastruktur yang tergeser untuk bantuan sosial Covid 19.

Tahun 2023 ini, 71 ruas jalan di Jawa Barat segera diperbaiki. Januari-Maret tiap tahun adalah jadwal pelelangan proyek.

Pengerjaan terhadap 71 ruas jalan yang menjadi kewenangan Pemdaprov Jabar terbagi dalam tiga klasifikasi yaitu pemeliharaan berkala, rekonstruksi, dan peningkatan jalan.

71 ruas jalan tersebut dibagi dalam 69 paket pekerjaan dan sebagian besar masuk dalam klasifikasi pemeliharaan berkala.

Kebanyakan dari total panjang ruas jalan 353,822 kilometer yang diperbaiki itu, klasifikasinya adalah pemeliharaan berkala, pelapisan kembali atau _overlay_ dengan hotmiks.

Dari 69 paket pekerjaan penanganan jalan, 62 di antaranya adalah pemeliharaan berkala yang pemilihan penyedianya melalui e-katalog tanggal 19 Februari lalu sudah tayang.

Sudah berkontrak 62 paket dengan total panjang 337,342 kilometer. Beberapa paket pekerjaan akan di bulan Maret minggu ke dua dan selesai pada akhir bulan Juli. Tetapi untuk mengatasi kerusakan jalan berlubang melalui pemeliharaan rutin gerakan sapu lubang akan diupayakan tuntas agar menjelang Lebaran diselesaikan.

Ruas jalan yang diperbaiki hampir ada di setiap kabupaten/kota yang menjadi kewenangan Provinsi Jabar atau jalan Provinsi.

Selain pekerjaan jalan, ada tiga jembatan yang diperbaiki, dua diganti yang satu dibangun, tiga jembatan itu di Kabupaten Bogor, Kabupaten Garut, dan Pangandaran.

*ilustrasi berbagai sumber. Antara lain solusibetonreadymix.com."

Baca juga: Akui Terima DM Ridwan Kamil, Pihak Sekolah Ungkap Pesan soal Guru yang Dipecat karena Kritik Kasar

Viral foto ilustrasi perbaikan jalan yang sempat dipakai oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Viral foto ilustrasi perbaikan jalan yang sempat dipakai oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (Instagram/@ridwankamil)

Klarifikasi Ridwan Kamil soal Kritikan Guru

Sebelumnya diberitakan, seorang guru honorer SMK di Cirebon, Jawa Barat bernama Muhammad Sabil (34) mengaku dipecat setelah mengkritik Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Menyikapi hal ini, Ridwan Kamil mengaku terkejut dan menuliskan klarifikasi di media sosial.

Dilansir TribunWow.com, Ridwan Kamil mengaku telah menghubungi sekolah yang bersangkutan dan memberikan pesan.

Baca juga: Viral Terapis Jepit Kepala Anak Autisme hingga Meronta-ronta, Polisi dan Ridwan Kamil Turun Tangan

"Menyikapi hadirnya berita bahwa ada guru SMK diberhentikan oleh yayasannya karena mengkritik saya, yang membuat saya juga kaget, dengan ini saya sampaikan klarifikasi:

1. Seorang pemimpin harus terbuka terhadap kritik walaupun kadang disampaikan secara kasar. Sudah ribuan kritik masuk, dan selalu saya respon dengan santai dan biasa saja. Kadang ditanggapi dengan memberikan penjelasan ilmiah, kadang dibalas dengan bercanda saja," tulis Ridwan Kamil melalui akun Instagram @ridwankamil, Rabu (15/3/2023).

Terkait pemecatan tersebut, Ridwan Kamil menduga pihak sekolah mengambil keputusan pemecatan untuk menjaga nama baik institusi dan mencegah komentar kasar sang guru tak ditiru muridnya.

"2. Mungkin karena yang melakukannya posting kasar adalah seorang Guru, yang postingannya mungkin dilihat/ditiru oleh murid-muridnya, maka pihak sekolah/yayasan untuk menjaga nama baik insitusi memberikan tindakan tegas sesuai peraturan sekolah yang bersangkutan."

Namun, Ridwan Kamil lantas menghubungi pihak sekolah untuk mengurungkan niat memecat Muhammad Sabil dan cukup memberi teguran.

Ia pun berpesan agar warga net lebih bijak dalam bermedia sosial agar tak ditirukan oleh generasi muda.

"3. Karenanya setelah berita itu hadir, saya sudah mengontak sekolah/yayasan, agar yang bersangkutan untuk cukup dinasehati dan diingatkan saja, tidak perlu sampai diberhentikan.

4. Apapun itu, di era medsos tanpa sensor ini, Kewajiban kita para orangtua, guru dan pemimpin untuk terus saling nasehat-menasehati dalam kabaikan, kesabaran dan selalu bijak dalam bermedsos. Agar anak cucu kita bisa hidup dalam peradaban yang lebih mulia."

Unggahan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil terkait viral guru SMK di Cirebon, Jawa Barat, dipecat setelah melontarkan kritik padanya, Rabu (15/3/2023).
Unggahan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil terkait viral guru SMK di Cirebon, Jawa Barat, dipecat setelah melontarkan kritik padanya, Rabu (15/3/2023). (Instagram @ridwankamil)

Adapun masalah ini berawal dari tulisan Muhammad Sabil di laman Instagram @ridwankamil, Selasa (14/3/2023).

Dalam unggahan tersebut, Ridwan Kami memosting video saat dirinya mengapresiasi kebaikan siswa SMP di Tasikmalaya yang patungan membeli sepatu untuk teman sekelasnya.

Muhammad Sabil lantas mempertanyakan apakah Ridwan Kamil sedang berperan sebagai Gubernur atau kader partai Golkar.

Pasalnya, dalam video tersebut Ridwan Kamil tampak mengenakan jas berwarna kuning yang dikira atribut partai.

"Dalam zoom ini, maneh teh keur jadi gubernur jabar ato kader partai ato pribadi @ridwankamil (Dalam zoom ini, kamu lagi jadi gubernur atau kader partai atau pribadi)?," tulis Muhammad Sabil.

"@sabilfadhillah ceuk maneh kumaha (menurut kamu gimana)?," jawab Ridwan Kamil di kolom komentar.

Kritikan Muhammad Sabil, guru honorer SMK di Cirebon atas postingan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang berujung dipecat sebagau guru honorer di 2 sekolah, Selasa (14/3/2023).
Kritikan Muhammad Sabil, guru honorer SMK di Cirebon atas postingan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang berujung dipecat sebagau guru honorer di 2 sekolah, Selasa (14/3/2023). (Instagram @ridwankamil)

Baca juga: Sempat Viral, Siswa yang Iuran Beli Sepatu untuk Temannya Kini Diberi Rp 25 Juta oleh Ridwan Kamil

Dikutip dari wartakotalive.com, Rabu (15/3/2023), Muhammad Sabil mengaku komentarnya tersebut hanya bermaksud sebagai kritikan.

"Kritik saja sebagai warga Jabar, di mana RK sedang berhadapan dunia pendidikan SMP Tasik, tapi pakai jas warna kuning. Mempertanyakan sih lebih tepatnya sebagai gubenur, atau kader partai, atau pribadi," jelas Muhammad Sabil.

Namun setelah tulisannya di-pin oleh Ridwan Kamil, Muhammad Sabil mengklaim telah diserang oleh netizen dengan
menyeret institusi tempatnya bekerja.

"Banyaklah komen netizen pada nyerang, baik di-postingan RK (Ridwan Kamil). Bahkan postingan IG aku. Sampai menandai lembaga tempat aku bekerja dengan kalimat kasar," terang Muhammad Sabil.

"Alhamdulillah, per hari ini saya sudah dikeluarkan," imbuhnya.(TribunWow.com/Anung/Via)

Berita lain terkait

Sumber: TribunWow.com
Tags:
ViralNetizenRidwan KamilJawa Barat
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved