Profil Hokky Caraka: Striker Timnas U-20 Indonesia Pelibas Suriah Milik PSS Sleman, Cek Statistiknya

TRIBUNWOW.COM - Nama Hokky Caraka kini tengah hangat diperbincangkan seusai bomber muda PSS Sleman itu menjadi aktor di balik kemenangan Timnas U-20 Indonesia atas Suriah di Piala Asia U-20 2023.

Dilansir TribunWow.com,  di luar dugaan, Timnas U-20 Indonesia mampu menundukkan Suriah dengan skor 1-0 di Stadion Lokomotiv, Tashkent, Uzbekistan, pada Sabtu (4/3/2023).

Satu-satunya gol dicatatkan oleh penyerang 18 tahun PSS Sleman Hokky Caraka di menit ke-35.

Melalui umpan panjang Hugo Samir, Hokky Caraka berhasil melakukan kontrol bola dengan menawan di sisi kanan penyerangan.

Baca juga: PSS Sleman Wajib Matikan Otak Serangan Bhayangkara FC: Sosoknya Terlibat 9 Gol dalam 9 Laga Terakhir

Tak disangka, Hokky Caraka yang bermain lebih melebar tak memilih memberikan umpan kepada rekannya.

Penyerang orbitan PSS Sleman junior itu lebih melakukan akselerasi mendekati depan gawang Suriah yang diakhiri dengan sepakan keras.

Sepakan keras kaki kiri Hokky Caraka meluncur deras ke sudut kanan gawang Suriah.

Gol itu pun akhirnya menjadi satu-satunya yang terjadi dan memastikan Timnas U-20 Indonesia menjaga asa lolos ke perempat final Piala Asia U-20.

Di laga penentuan, Timnas U-20 Indonesia bakal bersua tuan rumah Uzbekistan pada Selasa (7/3/2023) di Stadion Istiqlol, Fergana, Uzbekistan.

Lantas, siapa sejatinya Hokky Caraka pencetak gol penumbuh asa lolos Timnas U-20 Indonesia?

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, Hokky Caraka merupakan striker asli kelahiran Gunung Kidul.

Mulai promosi ke tim senior PSS Sleman pada 10 Mei 2022.

Saat itu, namanya mulai disorot seusai penampilan apiknya di PSS Slemn junior tahun 2020 membuatnya masuk ke program PSSI yakni Garuda Select per 1 Desember 2020.

Baca juga: PSM dan Persib Terancam: Predator Persikabo 1973 Mulai Beri Tuahnya, PSS dan Bali United Korbannya

Tercatat, Hokky Caraka merupakan striker andalan Timnas Indonesia di dua kelompok usia berbeda yakni U-20 dan U-19.

Bersama Timnas U-20 Indonesia, striker berpostur 1,86 m itu sukses bukuka 4 gol dari 11 laga.

Sementar di Timnas U-19 Indonesia, Hokky Caraka tercatat sukses lesatkan 4 gol dari 4 pertandingan.

Sedangkan bersama PSS Sleman di Liga 1 2022, tandem Ronaldo Kwateh itu baru catatkan 10 laga dari 451 menit bermain.

Profil Hokky Caraka

Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Hokky Caraka:

Nama Lengkap            : Hokky Caraka Bintang Brilliant

Tanggal Lahir               : 20 Maret 1993

Tempat Kelahiran       : Gunungkidul, Indonesia

Usia                                : 18 Tahun

Tinggi                             : 1,86 m

Kewarganegaraan       : Indonesia

Posisi                             : Penyerang Tengah/Centre Forward

Kaki                                : Kanan/Right

Klub saat ini                 : PSS Sleman

Bergabung                   : 10 Mei 2022

Kontrak Berakhir        : -

Pilihan Kontrak           : -

PSS Sleman Wajib Matikan Pergerakan Otak Serangan Bhayangkara FC

PSS Sleman wajib matikan otak serangan Bhayangkara FC andai ingin merengkuh 3 poin di pekan ke-29 Liga 1 2022.

Dilansir TribunWow.com, laga PSS Sleman kontra Bhayangkara FC bakal dihelat di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Senin (6/3/2023).

Tentu, melihat dari performa para pemain Bhayangkara FC saat ini, sosok yang wajib menjadi perhatian PSS Sleman adalah sang otak serangan asal Uruguay, Matias Mier.

Bukan tanpa sebab, meski bukan berposisi sebagai penyerang, namun, Matias Mier malah tercatat sebagai top skor sementara Bhayangkara FC.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain PSS Sleman Vs Bhayangkara FC: Tuah Magis Caretaker Kontra Taktik Klasik Seto

Padahal Matias Mier baru didatangkan pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2022.

Total 9 gol sudah dibukukan Matias Mier untuk Bhayangkara FC.

Statistik itu terlihat lebih mengerikan karena catatan 9 gol yang dibukukan tercipta hanya dalam 9 pertandingannya bersama Bhayangkara FC.

Atau jika dirasiokan, gelandang serang asal Uruguay itu mampu bukukan 1 gol di setiap pertandingannya untuk Bhayangkara FC.

Langkah yang bisa dilakukan untuk meminimalisir aliran serangan seorang Matias Mier dengan memeprkuat lini tengah.

Mengingat saat ini, lini belakang PSS Sleman tengah underperform setelah total kebobolan sebanyak 43 gol dari 28 pertandingan.

Jika dirasio, PSS Sleman kebobolan mencapai 0,65 gol per pertandingan atau hampir selalu kebobolan di setiap pertandingannya.

Baca juga: PSS Sleman Vs Bhayangkara FC: Transfer Mengerikan The Guardian Intai Super Elja, Ini Head to Headnya

Selain itu, PSS Sleman juga sementara ini menjadi tim dengan catatan kebobolan terbanyak ketiga di Liga 1 2022.

PSS Sleman hanya lebih baik dari dua tim papan bawah lainnya Barito Putera dan RANS Nusantara FC dengan masing-masing kebobolan 44 dan 64 gol.

Menarik dinantikan langkah apa yang bakal dilakukan Seto Nurdiantoro untuk mematikan pergerakan sang otak serangan Bhayangkara FC, Matias Mier.

Akankah melakukan marking ketat sejak lini tengah, atau justru bermain terbuka seperti layaknya tim tuan rumah. (TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait