Liga 1
Potensi Pemain PSIS Semarang yang akan Bersinar Dilatih Gilbert Agius: 2 di Posisi Krusial, 2 Pelari
Potensi pemain yang akan ambil bagian penting dalam skema modern yang akan dimainkan Gilbert Agius di PSIS Semarang.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Enam pemain diprediksi bakal bersinar dengan skema modern ala Gilbert Agius yang berpotensi besar bakal diterapkan di PSIS Semarang.
Dilansir TribunWow.com, Gilbert Agius datang diprediksi dengan membawa banyak harapan besar untuk PSIS Semarang.
Satu di antaranya yang tak lain bisa diubah oleh Gilbert Agius di PSIS Semarang adalah skema bermain.
Seperti diketahui, sejak awal promosi di Liga 1 2018, PSIS Semarang akrab dengan formasi klasik 4-3-3 atau 4-4-2.
Baca juga: PSIS Semarang Vs Persita: Cek Prediksi Susunan Pemainnya, Gilbert Agius Potensi Ukir Debut Indah?
Jafri Sastra sampai dengan pelatih terkini Sergio Alexandre kerap sekali memainkan skema tersebut untuk PSIS Semarang.
Dan terkini, skema klasik nampaknya bakal jarang dilihat oleh para Snex-Panser Biru lagi di PSIS Semarang menyusul datangnya pelatih asal Malta, Gilbert Agius.
Formasi atau skema 3-4-3 atau 3-4-2-1 bakal diprediksi terus menghiasi laga-laga PSIS Semarang di sisa kompetisi paruh musim Liga 1 2022.
Meski bakal memainkan skema baru dan tergolong modern, diprediksi ada enam pemain yang bakal nyetel dengan taktik tersebut.
Lantas, siapa saja keenam pemain PSIS Semarang yang diprediksi bakal nyetel langsung dengan skema modern ala Gilbert Agius?
Nama Taisei Marukawa tentu menjadi yang terdepan sebagai pemain yang diprediksi bakal bersinar di bawah arahn Gilbert Agius.
Pernah bekerjasama saat di Valetta FC dalam beberapa musim lalu menjadi dasar Taisei Marukawa bakal bersinar di tangan Gilbert Agius.
Selain itu, skema modern yang memaksa tim memiliki pemain yang rajin dalam membantu penyerangan terutama melalui sisi flank diprediksi bakal semakin mempermudah pekerjaan dari Taisei Marukawa untuk mengobrak-abrik sektor sayap lawan.

Baca juga: Sinyal Skema Mutakhir Gilbert Agius di PSIS Semarang Munculkan Kelinci Percobaan, Ini Lis Pemainnya
2. Septian David
Sosok kedua pemain yang berpotensi bakal bersinar di bawah asuhan Gilbert Agius adalah Septian David Maulana.
Semakin kuatnya lini tengah dengan memasang 4 pemain sejajar dengannya bakal mempermudah Septian David untuk mengkreasikan serangan demi serangan.
Hal itu sama dengan apa yang dirasakan oleh Syahrian Abimanyu di Persija Jakarta.
Abimanyu menjadi lebih leluasa dalam melakukan umpan true pass atau terobosan mengingat ia didampingi dengan beberapa gelandang lain di sampingnya.
3. Alfeandra Dewangga
Nama selanjutnya adalah bek andalan PSIS Semarang, Alfeandra Dewangga.
Kelihaiannya dalam bertahan baik sebagai bek tengah maupun gelandang bertahan bakal memiliki peran penting dalam skema 3-4-3 atau 3-4-2-1.
Dewangga yang memiliki karakter disiplin, lihai dalam membaca situasi ketika serangan balik dan juga lugas menjadi pemain yang teramat dibutuhkan ketika menerapkan skema modern 3-4-3 atau 3-4-2-1.
4. Wahyu Prasetyo
Selain Alfeandra Dewangga, bek PSIS Semarang lainnya, Wahyu Prasetyo juga diprediksi turut bersinar dengan potensi skema modern ala Gilbert Agius.
Dengan kekuatan besar pertahanan sejak di lini tengah membuat tugas Wahyu Prasetyo di lini belakang akan lebih mudah.
Bek bertubuh gempal tersebut bakal memainkan peran apik di lini belakang sebagai sosok komando untuk para pemain di depannya, terutama pertahanan di sektor tengah.
5. Vitinho
Nama selanjutnya yang diprediksi bakal bersinar di tangan Gilbert Agius adalah Vitinho.
Karakter ngeyel, kuat dalam pegang bola dan berani melakukan akselerasi di berbagai sudut menjadi kekuatan Vitinho untuk bisa memainkan peran di dua posisi berbeda yakni sayap atau gelandang kanan/kiri.
Selain itu, dalam menjalankan tugasnya, ia akan bermain lebih dekat dengan pemain di posisi gelandang kanan yang berpotensi diisi oleh Fredyan Wahyu.
Sehingga bakal mempermudah Vitinho dalam mengalirkan bola dan mengkreasikan banyak peluang untuk dijadikan gol.

Baca juga: Transfer Mubazir PSIS Semarang? Gaet Ryo Fujii yang Kini Jadi Sorotan, Bintang Timnas Jadi Tumbal
6. Fredyan Wahyu
Sosok keenam yang diprediksi bakal bersinar bersama skema modern Gilbert Agius adalah Fredyan Wahyu.
Pemain yang kerap disapa Ucil bakal berpotensi kuat dimainkan lebih ke depan sebagai gelandang kanan.
Kecepatan, kedisiplinan, dan akurasi umpannya menjadi modal penting Fredyan Wahyu diprediksi bakal bersinar dengan skema modern tersebut.
Terlebih tugasnya dalam menyerang bakal menjadi lebih ringan menyusul skema 3-4-3 atau 3-4-2-1 memiliki jarak antar lini yang cukup dekat satu sama lain.
Seperti halnya Rio Fahmi dan Riko Simanjuntak di Persija Jakarta.
Rio Fahmi ambil bagian penting di posisi gelandang kanan, sementara di depannya ada seorang Riko Simanjuntak yang bertugas sebagai pendobrak dan pemberi assist bagi lini depan.
Pemain yang Potensi Jadi Kelinci Percobaan Gilbert Agius
Gilbert Agius datang ke PSIS Semarang dengan berpotensi memainkan skema mutakhir yang jauh berbeda dengan para pelatih sebelumnya.
Dilansir TribunWow.com, sosok pelatih anyar PSIS Semarang Gilbert Agius dikenal sebagai pelatih berskema mutakhir atau modern saat melatih Timnas Malta dan Valetta FC.
Skema modern yang kerap digunakan Gilbert Agius dan berpotensi dilakukan di PSIS Semarang adalah 3-4-3.
Selain 3-4-3, pelatih anyar PSIS Semarang itu juga diketahui menyukai penempatan satu ujung tombak di lini depan dengan mengubah skema tersebut menjadi 3-4-2-1.
Baca juga: Transfer Mubazir PSIS Semarang? Gaet Ryo Fujii yang Kini Jadi Sorotan, Bintang Timnas Jadi Tumbal
Formasi 3-4-2-1 yang kerap Gilbert Agius mainkan membuat trisula di lini depan tak bermain sejajar seperti saat memainkan skema 3-4-3.
Di lain sisi, jika benar Gilbert Agius datang dengan skema modern ke PSIS Semarang, maka pekerjaan rumah besar sudah menanti pelatih berusia 49 tahun itu.
Mengingat sejak promosi ke Liga 1 pada tahun 2018, para pelatih PSIS Semarang sebelumnya belum pernah memainkan skema modern seperti halnya Gilbert Agius.
Mulai dari Jafri Sastra hingga terkini Sergio Alexandre lebih akrab dengan skema klasik 4-3-3 atau 4-4-2 yang kerap dimainkan saat melatih Laskar Mahesa Jenar.
Berikut ini catatan skema yang pernah diterapkan deretan pelatih PSIS Semarang sejak berkiprah di Liga 1 dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt:
1. Jafri Sastra: 4-2-3-1 dan 4-3-3
2. Vincenzo Alberto Annese (Italia): 4-3-3
3. Dragan Djukanovic (Serbia): 4-3-3
4. Imran Nahumarury (Indonesia): 4-3-3
5. Ian Gillan (Skotlandia): 4-3-3
6. Sergio Alexandre: 4-3-3
7. Muhammad Ridwan: 4-3-3.

Baca juga: Transfer Mubazir PSIS Semarang? Gaet Ryo Fujii yang Kini Jadi Sorotan, Bintang Timnas Jadi Tumbal
Selain itu, apabila benar Gilbert Agius bakal memainkan skema modern di PSIS Semarang, maka diprediksi bakal ada beberapa pemain yang akan menjadi "kelinci percobaan" pelatih asal Malta tersebut.
Kelinci percobaan yang dimaksud tak lain adalah bakal adanya beberapa pemain yang akan diubah posisinya dari posisi naturalnya.
Hal itu juga sama dan telah dilakukan oleh Thomas Doll dan Luis Milla di Persija Jakarta maupun Persib Bandung.
Pelatih asal Jerman, Thomas Doll diketahui telah mengubah posisi bermain Firza Andika dan Rio Fahmi lebih ke depan menjadi gelandang kanan dan kiri.
Sedangkan Luis Milla, diketahui sukses mengubah posisi bermain beberapa pemain Persib Bandung seperti Henhen Herdiana, Rezaldi Hehanusa, Frets Butuan dan Daisuke Sato yang mampu bermain lebih ke depan menjadi gelandang kanan atau kiri.
Menilik dari apa yang dilakukan Thomas Doll dan Luis Milla, maka, prediksi bakal adanya sosok yang diujicobakan dan di ubah posisinya semakin santer kuat terjadi.
Hal itu tak terlepas dari tuntutan skema 3-4-3 atau 3-4-2-1 yang menuntut para pemain di posisi bek sayap lebih maju ke lini tengah.
Tujuannya yaitu untuk segera membendung serangan lawan sejak berada di sektor tengah sekaligus agar mempermudah para pemain flank melakukan penetrasi ke sektor depan membantu para winger.
Lantas, siapa saja pemain yang berpotensi bakal jadi kelinci percobaan Gilbert Agius di PSIS Semarang?
1. Fredyan Wahyu
Pemain pertama tak lain adalah bek sayap kanan andalan PSIS Semarang, Fredyan Wahyu.
Fredyan Wahyu berpotensi bakal menjadi kelinci percobaan Gilbert Agius untuk bisa memainkan skema modern.
Posisi aslinya yang merupakan pemain flank atau bek sayap kanan berpotensi diubah menjadi gelandang kanan.
Karakteristik permainannya yang cepat, lugas dan disiplin serta lihai memberikan umpan crossing bisa menjadi poin penting Fredyan Wahyu ketika memainkan skema tersebut.
2. Taufik Hidayat
Sosok kedua yang berpotensi turut menjadi kelinci percobaan adalah bek kiri PSIS Semarang Taufik Hidayat.
Meski bukan berkarakter bek sayap cepat dan lincah, namun kemampuan bertahan dan menyerang serta akurasi umpannya bisa menjadi dasar sosoknya bisa memerankan peran sebagai gelandang kiri maupun kanan.
Terlebih di musim ini, Taufik Hidayat telah turun dalam 14 pertandingan di Liga 1 2022 dengan total 952 menit bermain.
3. Wawan Febrianto
Nama ketiga yang berpotensi masuk menjadi kelinci percobaan Gilbert Agius adalah Wawan Febrianto.
Karakternya yang memiliki kecepatan, akselerasi, akurasi umpan dan body balance yang apik membuatnya bisa menjadi satu di antara pemain yang bakal diuji coba.
Terlebih di musim ini, Wawan Febrianto juga telah membukukan 2 gol da 1 assist dari 19 pertandingannya di Liga 1 2022.
4. Riyan Ardiansyah
Sosok pemain keempat yang berpotensi bakal ikut dalam kelinci percobaan Gilbert Agius di PSIS Semarang adalah Riyan Ardiansyah.
Riyan Ardiansyah berpotensi bakal dimainkan lebih ke dalam ke sektor tengah menjadi gelandang kanan maupun kiri karena memiliki akselerasi, kecepatan dan juga lihai dalam mengalirkan bola.
Digesernya Riyan Ardiansyah lebih ke dalam juga bisa digunakan untuk memberikannya menit lebih menyusul adanya Taisei Marukawa dan Vitinho yang besar kemungkinan menyegel tempat di posisi winger.
5. Oktafianus Fernando
Pemain kelima yang berpotensi besar jadi kelinci percobaan Gilbert Agius di PSIS Semarang adalah Oktafianus Fernando.
Pemain berposisi asli di sayap kanan tersebut besar potensinya diubah lebih ke dalam untuk memerankan peran anyar sebagai gelandang kanan.
Karakter bermain yang ngotot, cepat, dan lihai dalam memainkan umpan pendek satu dua bisa jadi nilai lebih Oktafianus Fernando untuk dimainkan lebih ke dalam.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)