Liga 1
Profil Seto Nurdiantoro: Pelatih PSS Sleman yang Tengah Disorot Tajam BCS-Slemania, Berikut Rapornya
Profil Seto Nurdiantoro pelatih PSS Sleman yang kini tengah tuai sorotan tajam dari dua basis suporter Super Elja, BCS-Slemania, ini rapornya.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Berikut ini profil lengkap dari pelatih PSS Sleman yang tengah tuai sorotan tajam dari BCS-Slemania, Seto Nurdiantoro:
Profil Seto Nurdiantoro
Dilansir dari Transfermarkt, berikut profil Seto Nurdiantoro:
Nama Lengkap : Seto Nurdiantoro
Tanggal Lahir : 14 April 1974
Tempat Kelahiran : Kalasan, Indonesia
Usia : 48 Tahun
Kewarganegaraan : Indonesia
Avg. Syarat sebagai pelatih : 1,86 Tahun
Lisensi Kepelatihan : Lisensi Pro UEFA
Klub saat ini : PSIM Yogyakarta
Formasi yang disukai : 4-3-3 Defending
Baca juga: Tuah Magis Jan Olde Riekerink di Dewa United: PSS-Borneo Dilibas, PSM, Persib dan Persija Waspada
Dilansir TribunWow.com, sorotan tajam untuk Seto Nurdiantoro dimulai seusai pelatih asal Kalasan itu gagal hindarkan PSS Sleman dari kekalahan kontra tim promosi Dewa United 1-3 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Jumat (17/2/2023).
Tiga gol Dewa United ke jala PSS Sleman sukses dilesatkan oleh Majed Osman (31'), Ichsan Kurniawan (73') dan Risto Mitrevski (86' P).
Sementara itu, PSS Sleman hanya mampu membalas tiga gol Dewa United melalui satu gol yang dilesatkan oleh Kim Jeffrey Kurniawan (20').
Kekalahan kontra Dewa United membuat posisi PSS Sleman di papan klasemen sementara kini semakin merosot.
Terkini, PSS Sleman berada di posisi ke-14 klasemen sementara Liga 1 2022.
Klub berjuluk Super Elja itu baru membukukan 28 poin dari 25 pertandingan di Liga 1 2022.
Selain berimbas dengan posisi klasemen sementara PSS Sleman, kekalahan kontra Dewa United juga membuat posisi Seto Nurdiantoro jadi sorotan BCS-Slemania.
Mayoritas komentar dari BCS-Slemania kini sudah mulai luntur kepercayaan dengan pelatih yang sukses bawa Super Elja promosi ke Liga 1 tersebut.
Pertama, beberapa BCS-Slemania mendesak manajemen PSS Sleman untuk mempertimbangkan mendepak Seto Nurdiantoro guna memberi tempat pelatih asing.
Hal itu berkaca dari kesuksesan Dewa United yang berganti pelatih di tengah musim dengan pelatih asing yang langsung berbuah magis secara instan.
Kedua, mempertimbangkan untuk menggeser posisi Seto Nurdiantoro ke posisi asisten pelatih.
Mengingat sosok Seto Nurdiantoro di PSS Sleman sejatinya masih dibutuhkan dan bisa membantu kiprah serta adaptasi pelatih anyar Super Elja.
Desakan dari BCS-Slemania dapat dilihat di Instagram resmi tim, @psssleman, Jumat (17/2/2023).
"#SetoOut wes ngono wae," tulis @fikyprtm26.
"mangkel ak ndelok maen mu man... Kok ngono2 wae.. ayoub bosok tenan.. ra pngen menang po?? Wiwit ra percoyo ro seto... #SetoOut," tulis @danu.wibowo12.
"#GANTIPELATIH," tulis @iqbalardhian__.
"Genti pelatihh," tulis @fajarr.dh.
"SETOOUT?" tulis @barasputra09.
"Seto dadi asisten wae man golek pelatih luar," tulis @nogii_bambang.
"Apak sudah saatnya coach seto dijadikan asisten, dan cari pelatih asing ?" tulis @riskiandisvi.
"@riskiandisvi musim depan kudune ngono, seto dadi asisten po dirtek wae. Nekakke pelatih seko jepang po korea!" tulis @reito_dutio.
"@riskiandisvi wes wayahe ganti pelatih asing berkualitas, coach Seto dadekke asisten sisan upgrade ilmune," tulis @walid_irawan.
"@hermangomezo pelatih baru dewa dan Persib contoh nyata kwalitas pelatih asing baru," tulis@a.wahyujatmiko.
Menarik dinantikan keputusan serta evaluasi apa yang bakal diambil oleh manajemen PSS Sleman menyusul rentetan hasil minor yang dituai Super Elja, termasuk kalah dari Dewa United di markas sendiri.

Baca juga: Definisi Mantan Terindah dan Menyakitkan Kini Dirasakan PSS Sleman: BCS-Slemania Turut Mengakuinya
Rapor Statistik Seto Nurdiantoro di PSS Sleman
1. Liga 1 2022: 24 pertandingan, 8 kali menang, 4 imbang dan 12 kali kekalahan (masih berlanjut)
2. Liga 1 2019: 34 pertandingan, 12 kali menang, 12 imbang dan 10 kali kekalahan.
Prestasi Seto Nurdiantoro
1. Juara Liga 2 2018 dan Bawa Promosi PSS Sleman ke Liga 1 2019
2. Semifinalis Liga 2 2021 bersama PSIM Yogyakarta
(TribunWow.com/Adi Manggala S)