Liga 1
I Putu Gede Singkirkan Adilson Maringa? 3 Kali Diparkir dari Skuad Arema FC, Winger Asing Mendekat?
Pertanda Adilson Maringa tersingkirkan dari skuad Arema FC sudah semakin terlihat, tiga kali diparkir oleh I Putu Gede, tanda winger asing merapat?
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Tanda-tanda Adilson Maringa disingkirkan dari skuad Arema FC semakin terlihat, kali ini kembali diparkir lagi saat kontra Barito Putera.
Dilansir TribunWow.com, Arema FC berhasil menundukkan Barito Putera, 1-0, di Stadion Patriot Candrabhaga, Sabtu (18/2/2023).
Dalam kemenangan 1-0 atas Barito Putera yang dicatatkan oleh Ilham Udin, pelatih sementara Arema FC, I Putu Gede memilih untuk menurunkan Teguh Amiruddin ketimbang Adilson Maringa.
Kembali dicadangkannya Adilson Maringa oleh I Putu Gede semakin mengentalkan rumor kepergian kiper asal Brasil itu pada bursa transfer akhir musim Liga 1 2022.
Baca juga: Arema FC Depak Adilson Maringa? Persib dan Persebaya Bisa Jadi Penentu, Aremania Cek Statistiknya
Total, sudah tiga laga Adilson Maringa diparkir oleh I Putu Gede dari line up Arema FC.
Sebelumnya, kiper yang sukses beri gelar pramusim Piala Presiden 2022 itu juga telah dicadangkan dalam dua laga terkini Singo Edan.
Dimulai saat Arema FC sukses melibas RANS Nusantara FC dengan skor 2-1.
Saat itu, Teguh Amiruddin mampu tampil di bawah mistar gawang Arema FC.
Tapi sayang, kegemilangan Teguh Amiruddin nampaknya tak berlanjut kontra Persija Jakarta.
Saat itu, gawang Arema FC harus puas dijebol dua kali oleh Hanif Sjahbandi dan Michael Krmencik.
Tak ingin bola liar terus berkembang, pelatih Arema FC, I Putu Gede angkat bicara.
Mantan pelatih PSMS Medan itu menjelaskan alasannya membangkucadangkan kiper asing Arema FC, Adilson Maringa.

Baca juga: Sinyal Cuci Gudang Arema FC: Pemain Rasa Almeida Potensi Out, Lawan Barito-Persib Jadi Pembuktian?
"Untuk Maringa, kami punya dua head coach kiper, kami diskusi juga."
"Memang keputusan akhir di saya."
"Tapi melihat jalannya pertandingan sebelumnya kan ada evaluasi."
"Memang Teguh lagi bagus-bagusnya," kata I Putu Gede, dilansir TribunWow.com dari Tribun Jatim.
Lebih lanjut, I Putu Gede juga menegaskan jika dirinya tak akan pandang bulu dan akan menerapkan hal serupa kepada pemain lainnya.
Mantan pelatih PSS Sleman itu menyebut hal itu sebagai hukum prestasi.
Artinya, siapapun pemain yang tampil apik di latihan dan pertandingan maka bakal diberi kesempatan.
"Saya gak akan lihat siapa dia."
"Kalau latihan dan pertandingan bagus, dia (pemain) akan mendapatkan tempat, jadi profesional."
"Seperti itulah, hukum prestasi yang berbicara."
"Bagi saya pribadi latihan ya sama kayak pertandingan," tuturnya.

Baca juga: Sinyal Tuah Magis Rahmad Darmawan untuk Barito Putera: Arema, Persija, dan Persib dalam Ancamannya
Dengan penjelasan itu, maka dapat diprediksikan posisi Adilson Maringa di Arema FC semakin abu-abu.
Mengingat tak ada jaminan untuknya meski berstatus pemain asing dan kiper yang pernah berikan gelar ketiga Arema FC di turnamen Piala Presiden tersebut.
I Putu Gede tak silau akan apa yang pernah dicatatkan Maringa bersama Singo Edan pada gelaran Liga 1 2021.
Di sisi lain, kontrak Adilson Maringa yang baru akan berakhir pada 31 Maret 2024 tak jadi jaminan baginya untuk bisa bertahan lama di skuad Singo Edan.
Tak menutup kemungkinan, Arema FC bakal menambah kedalaman skuadnya untuk musim depan dengan menggaet winger asing.
Mengingat saat ini, Arema FC tengah krisis penyerang bertipikal mesin gol untuk mengangkat agresifitas Singo Edan.
Abel Camara yang jadi tumpuan nampak tak berdaya dan tak bisa jawab ekspetasi para Aremania.
Sementara di bursa transfer paruh musim lalu, Arema FC juga sudah ditinggal Irsyad Maulana dan Adam Alis.
Irsyad Maulana memilih hengkang ke Persita Tangerang.
Sedangkan Adam Alis merapat ke Borneo FC.
Menarik dinantikan keputusan apa yang bakal diambil I Putu Gede dan jajaran manajemen Arema FC terkait sosok Adilson Maringa.
Akankah diberi kesempatan untuk unjuk kemampuannya lagi, atau justru malah sebaliknya.
Catatan Statistik Adilson Maringa
Liga 1 2022
18 pertandingan, 20 kebobolan, 5 cleansheet dan 1603 menit bermain (masih berlanjut)
Liga 1 2021
30 pertandingan, 23 kebobolan, 14 cleansheet dan 2644 menit bermain.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)