Luis Milla Patut Waspada, Persebaya dan Dewa United Kini Potensi Kejar Rekor Unbeaten Persib Bandung

TRIBUNWOW.COM - Rekor unbeaten dari Persib Bandung di era Luis Milla bisa saja terkejar oleh Persebaya Surabaya dan Dewa United di sisa Liga 1 2022 ini.

Dilansir TribunWow.com, hingga pekan ke-22 Liga 1 2022, Persib Bandung sudah mencatatkan 14 kali pertandingan tak terkalahkan.

Kekalahan terakhir Persib Bandung terjadi pada saat Pangeran Biru bertandang ke markas PSM Makassar di putaran pertama Liga 1 2022.

Persib Bandung harus takluk dengan skor 1-5 dari PSM Makassar pada putaran pertama Liga 1 2022 lalu.

Baca juga: Masalah Lini Pertahanan Persib Bandung Kelar, Pelatih Kiper Jadi Kegirangan Jelang Lawan Bali United

Semenjak dilatih Luis Milla, Persib Bandung belum terkalahkan di Liga 1 2022.

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, Persib Bandung meraih 12 kali kemenangan dan dua kali kekalahan semenjak dilatih oleh Luis Milla.

Berkat tangan dingin dari Luis Milla, Persib Bandung juga berhasil memuncaki klasemen sementara Liga 1 2022.

Persib Bandung sudah mengumpulakn 45 poin dari 21 pertandingan, dan Pangeran Biru terus menunjukkan tren positif di Liga 1 2022.

Namun, Persib Bandung kini memiliki pesaing lain dalam tren tak terkalahkan di Liga 1 2022.

Baca juga: Kabar Buruk Bobotoh: Anak Emas Luis Milla Hilang Misterius Jelang Persib Bandung Kontra Bali United

Persebaya Surabaya dan Dewa United kini juga tangah berada dalam tren positif di Liga 1 2022.

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, Persebaya Surabaya berhasil meraih lima kali kemenangan beruntun di Liga 1 2022.

Tren positif dari Persebaya Surabaya tersebut tak lepas dari peran Aji Santoso yang mampu memaksimalkan amunisi baru Bajul Ijo di Liga 1 2022.

Kekalahan terakhir dari Persebaya Surabaya terjadi dari Persib Bandung pada pekan ke-13 Liga 1 2022 lalu.

Apabila dilihat dari track record dari Persebaya Surabaya, Bajul Ijo belum terkalahkan dalam delapan laga terakhir di Liga 1 2022.

Namun, Persebaya Surabaya tengah dihadapkan dengan tiga laga melawan tim-tim atas Liga 1 2022.

Selanjutnya, Persebaya Surabaya akan melawan PSS Sleman, Bali United, serta PSM Makassar di Liga 1 2022.

Baca juga: Eksperimen Aji Santoso Langsung Manjur, Gelandang Persebaya Surabaya Malah Apik Jadi Striker

Sama halnya dengan Persebaya Surabaya, Dewa United kini juga tengah berada dalam laju positif di gelaran Liga 1 2022.

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, gebrakan Dewa United yang mendatangkan pelatih kelas dunia, yakni Jan Olde Riekerink terbukti berhasil.

Dewa United kini belum terkalahkan dalam enam laga terakhir, atau semenjak dilatih oleh Jan Olde Riekerink.

Dewa United kini juga sedang membangun kekuatan baru di Liga 1 2022, di mana Tangsel Warriors berhasil mendatangkan Egy Maulana Vikri dan Ramai Rumakiek.

Namun, Dewa United kini juga tengah dinanti oleh tiga laga sulit di Liga 1 2022.

Tiga laga selanjutnya dari Dewa United akan bertemu PSIS Semarang, PSS Sleman, dan Bali United.

Menarik untuk dinantikan apakah Persebaya Surabaya dan Dewa United mampu menjaga tren kemenangannya dan menyusul Persib Bandung di Liga 1 2022.

Baca juga: Egy Maulana Vikri Langsung Beri Efek Instan di Dewa United, Witan Masih Bersabar di Persija Jakarta

Eksperimen Aji Santoso Langsung Manjur di Persebaya Surabaya

Persebaya Surabaya tampil impresif pada putaran kedua Liga 1 2022/2023.

Buktinya Persebaya Surabaya selalu menang dalam empat pertandingan terakhirnya di putaran kedua Liga 1 2022/2023.

Pemain-pemain baru yang didatangkan Persebaya Surabaya pada bursa transfer paruh musim ternyata ampuh mendongkrak performa.

Namun paling mencolok adalah eksperimen Aji Santoso menggeser pemain Persebaya Surabaya dari posisi naturalnya.

Satu di antaranya adalah penyerang lokal Persebaya Surabaya, Michael Rumere.

Tak disangka Michael Rumere menjadi sorotan setelah digeser menjadi penyerang yang mulanya adalah gelandang.

Michael Rumere bisa menorehkan satu assist dalam delapan pertandingan Persebaya Surabaya musim ini.

Aji Santoso menugaskan Michael Rumere untuk membuka ruang bagi pemain lain supaya bisa mencetak gol alias pemantul bola.

Dilansir TribunWow.com dari ligaindonesiabaru.com pada Rabu (8/2/2023), Asisten pelatih Persebaya Surabaya, Mustaqim mengakui penampilan impresif Michael Rumere berkat kejeniusan Aji Santoso.

“Rumere (Michael) ini perkembangannya bagus, artinya walaupun dia bukan striker murni,” kata Mustaqim.

Mustaqim mengacungi jempol gaya permainan Michael Rumere selama menjadi penyerang Persebaya Surabaya.

Terutama kecerdikan dan daya juang Michael Rumere dalam menguasai bola.

"Ini pemain daya juangnya nomor satu dan dia pintar cari tempat. Memposisikan diri kapan dia minta bola daerah dan itu penguasaan bola juga bagus, tidak cepat kehilangan bola," ujar Mustaqim.

Selain itu, Michael Rumere juga mau membantu pertahanan Persebaya Surabaya.

Michael Rumere bukanlah tipikal penyerang manja yang hanya ingin mencetak gol.

Oleh karena itu, Aji Santoso mulai menurunkan Michael Rumere sejak awal pertandingan.

"Ketika dia hilang bola, dia langsung jadi defender dan ada peningkatan yang bagus," ujar Mustaqim. (TribunWow.com)

Baca juga berita lain terkait Liga 1