Bacaan Surat Al-Humazah, Lengkap dengan Latin, Arti, dan Terjemahannya

TRIBUNWOW.COM – Berikut bacaan surat Al-Humazah lengkap dengan arab, latin, terjemahan, dan tafsirnya.

Surat Al-Humazah merupakan surat pendek dalam kitab suci Al Quran dan menjadi surat ke-104 yang terdiri dari sembilan ayat.

Surat Al-Humazah sendiri memiliki arti pengumpat, dan kesembilan ayat dalam surat tersebut menjelaskan tentang peringatan dari Allah SWT untuk orang-orang yang suka mengumpat, mencaci, dan mencela sesama manusia.

Ketiga perbuatan tersebut termasuk dalam perbuatan yang dilarang dalam agama Islam.

Baca juga: Bacaan Surat At-Tin dan Keutamaannya, Lengkap dalam Bahasa Arab, Latin, dan Terjemahannya

Tidak hanya dilarang oleh agama Islam, Allah SWT juga akan mengancam orang yang melakukan ketiga perbuatan tersebut.

Allah SWT memberikan peringatan dan ancaman tersebut melalui surat Al-Humazah yang diturunkan di Mekkah.

Bacaan Surat Al-Humazah

وَيْلٌ لِّكُلِّ هُمَزَةٍ لُّمَزَةٍۙ

(1) waylun likulli humazatin lumazatin.

Artinya: "Celakalah bagi setiap pengumpat dan pencela."

الَّذِيْ جَمَعَ مَالًا وَّعَدَّدَهٗۙ

(2) alladzii jama’a maalan wa’addadahu.

Artinya: "yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya."

يَحْسَبُ اَنَّ مَالَهٗٓ اَخْلَدَهٗۚ

(3) yahsabu anna maalahu akhladahu.

Artinya: "Dia (manusia) mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya."

كَلَّا لَيُنْۢبَذَنَّ فِى الْحُطَمَةِۖ

(4) kallaa layunbadzanna fii alhuthamati.

Artinya: "Sekali-kali tidak! Pasti dia akan dilemparkan ke dalam (neraka) Hutamah."

وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا الْحُطَمَةُ ۗ

(5) wamaa adraaka maa alhuthamatu.

Artinya: "Dan tahukah kamu apakah (neraka) Hutamah itu?"

نَارُ اللّٰهِ الْمُوْقَدَةُۙ

(6) naaru allaahi almuuqadatu.

Artinya: "(Yaitu) api (azab) Allah yang dinyalakan."

الَّتِيْ تَطَّلِعُ عَلَى الْاَفْـِٕدَةِۗ

(7) allatii taththhali’u ‘alaa al-af-idati.

Artinya: "yang (membakar) sampai ke hati."

اِنَّهَا عَلَيْهِمْ مُّؤْصَدَةٌۙ

(8) lnnahaa ‘alayhim mu/shadatun.

Artinya: "Sungguh, api itu ditutup rapat atas (diri) mereka."

فِيْ عَمَدٍ مُّمَدَّدَةٍ 

(9) fii ‘amadin mumaddadatin.

Artinya: "(sedang mereka itu) diikat pada tiang-tiang yang panjang."

Baca juga: Bacaan Surat Ad-Dhuha Lengkap dalam Bahasa Arab, Latin, dan Terjemahannya: Wad Duhaa

Berikut tafsir singkat dari surat Al-Humazah ayat satu sampai sembilan, dikutip dari Tribunnews.com:

Ayat pertama

Pada ayat pertama, terdapat penjelasan bahwa Allah mengancam celaka bagi orang-orang yang melakukan tindakan pengumpat dan mencaci, baik melalui ucapan atau isyarat.

Perbuatan tersebut akan berakibat buruk dalam pergaulan karena merusak kehormatan dan kewibaan seseorang.

Ayat kedua

Dalam ayat kedua, Allah menjelaskan bahwa orang yang melakukan perbuatan tersebut akan merasa dirinya memiliki kedudukan yang tinggi dan tidak ada kebahagiaan kecuali harta.

Orang yang melakukan tindakan tersebut sering lupa dan tidak sadar akan maut yang bisa datang kapan saja.

Ayat ketiga

Allah menjelaskan bahwa mereka yang suka mengumpat akan mendapat balasan atas apa yang mereka perbuat selama hidup di dunia walaupun mereka sebenarnya mengira bahwa harta mereka akan membuatnya hidup selamanya.

Ayat keempat

Pada ayat keempat dijelaskan bahwa harta orang tersebut tidak akan membuatnya bertahan di dunia dan justru orang tersebut akan dilemparkan ke dalam neraka Huthamah.

Ayat kelima

Dalam ayat ini, Allah menarik perhatian manusia dengan menanyakan apakah neraka Huthamah itu?

Ayat keenam

Kemudian dalam ayat ini, Allah menjelaskan neraka Hutamah merupakan tempat yang penuh dengan api dan disiapkan untuk menyiksa orang-orang yang berdosa.

Ayat ketujuh

Allah SWT menjelaskan betapa menyiksanya api dalam neraka Huthamah karena api tersebut mampu naik sampai ke hulu hati dan sampai ke rongga perut.

Ayat kedelapan

Dalam ayat ini, orang yang melakukan tindakan mengumpat dan mencela, tidak akan mendapatkan celah udara sediki pun ketika mereka sudah masuk ke dalam neraka Huthamah.

Ayat kesembilan

Allah SWT menjelaskan kondisi orang-orang yang sudah masuk neraka Huthamah.

Mereka yang sudah menjadi penghuni neraka Huthamah, akan merasakan segala penderitaan dan pintu neraka tersebut tidak akan pernah dibuka. (TribunWow.com/Risabila)