Terkini Nasional
Sampai Gemetar, Kakek di Bali Menangis Rumahnya Didatangi Jokowi: Sebelum Mati Bisa Bertemu Presiden
Presiden RI Joko Widodo blusukan mendatangi sejumlah rumah penduduk saat bertugas di Bali sembari memberikan bantuan.
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Presiden RI Joko Widodo kembali melakukan kebiasaannya blusukan dan bertandang ke rumah-rumah penduduk di Dusun Kengetan, Desa Singakerta, Kecamatan Ubud, Gianyar, Bali, Rabu (1/2/2023) malam.
Dilansir TribunWow.com, di luar agenda resmi kunjungan kerja, Jokowi menyempatkan diri berkeliling untuk memberikan bantuan.
Kedatangannya tersebut membuat para pemilik rumah, termasuk seorang kakek bernama Ketut yang begitu terkejut hingga gemetaran.
Baca juga: Jokowi Panggil Seluruh Menteri Jelang Isu Reshuffle 1 Februari, Airlangga Beri Kode: Tunggu Rabu
Seperti ditunjukkan dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (2/2/2023), Jokowi awalnya bertamu ke rumah keluarga seorang pria paruh baya.
Sang Bapak yang ketika itu sedang duduk di teras rumahnya lantas heboh memanggil seluruh keluarganya untuk keluar.
Setelah duduk mengobrol sementara waktu, Jokowi lantas memberikan bantuan dan berpamitan untuk melanjutkan perjalanan.
Kemudian, Jokowi bertemu seorang kakek renta yang mengaku hanya tinggal dengan istrinya.
Pasangan lansia tersebut tinggal di lingkungan yang gelap tanpa diterangi sinar lampu.
Sang kakek yang meracap dengan bahasa Bali, bahkan menangis ketika mendapat bantuan dari Jokowi.

Baca juga: Jokowi Posting Video Emak-emak yang Histeris dan Berjoget saat Bertemu di Manado
Selanjutnya, Presiden kembali mendatangi kakek Ketut yang tengah duduk di teras rumahnya.
Saat ditanya, Ketut mengaku menderita sakit syaraf kejepit sehingga sulit berjalan jika tak ditopang dengan tongkat kayu.
Seusai kunjungan Jokowi, sang kakek pun menuturkan perasaan setelah rumahnya disambangi presiden.
"Agak gemetarlah gitu. (Kedatangan-red) orang besar, saya enggak pernah ke mana-mana, enggak pernah ketemu orang besar, kan kaget," ungkap sang kakek sembari terkekeh.
"Ini jantung saya dug-dug-dug (berdebar), tangan masih begitu kan," lanjutnya sembari menujukkan telapaknya yang gemetaran.
Sembari memeluk anak anjing peliharaannya, Ketut terkekeh mengaku sempat menangis saking terharunya.