Breaking News:

Viral Medsos

Dirancang untuk Ngebut dan Mengintai, Ini Spesifikasi Rantis TNI AD yang Lindas Warga di Purwakarta

Viral kendaraan taktis (rantis) milik TNI AD melindas warga hingga tewas dalam sebuah konvoi di Purwakarta.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Pindad
Rantis Komodo 4x4 Recon. Rantis ini diketahui telah melindas 2 warga sipil dalam acara konvoi militer yang digelar di Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (18/1/2023). 

TRIBUNWOW.COM - Dua warga sipil tewas dalam acara konvoi militer yang digelar di Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (18/1/2023).

Kedua warga bernama Siti Masitoh (42) dan anaknya Raymond Faeyza Albasry (4) meninggal dunia seusai terlindas kendaraan taktis (rantis) milik TNI AD jenis Komodo 4x4 Recon.

Dikutip TribunWow dari pindad.com, rantis produksi dalam negeri ini sebenarnya didesain untuk melaju dengan kecepatan tinggi bahkan dilengkapi alat khusus bernama thermal vision untuk membantu pengemudi melihat medan jalan di malam hari.

Baca juga: Viral Sepeda Motor Nyangkut di Genteng Rumah, Warga Sebut Sudah Sering Terjadi hingga Kata Kades

Komodo 4x4 Recon dirancang untuk misi pengintaian.

Di jalan raya, kendaraan ini mampu mencapai top speed 80 km per jam.

Kemudian di medan off road, rantis ini bisa mencapai kecepatan maksimum 50 km per jam.

Lalu di jalan tol bisa mencapai 100 km per jam.

Bermesin diesel, rantis anti peluru ini mampu menampung hingga empat personel.

Memiliki kekuatan 215 tenaga kuda, rantis bermesin diesel ini juga dilengkapi GPS.

Insiden ini telah dikonfirmasi oleh Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Hamim Tohari.

"Pimpinan TNI AD turut berduka cita yang mendalam kepada korban dan keluarga atas kejadian ini dan sudah ditangani Subdenpom III/3-4 Purwakarta dan Polres Purwakarta untuk dilakukan proses penyelidikan," kata Hamim dikutip Tribunnews.com.

Menurut Hamim, pihak Yonarmed 9/1/1 Kostrad dan Pratu AA, pengemudi rantis tersebut telah datang secara pribadi menemui keluarga korban.

"Untuk menyampaikan bela sungkawa dan membantu pihak keluarga korban serta prosesi pemakaman almarhumah Siti Masitoh," terangnya.

Rantis Komodo 4x4 Recon yang terparkir di halaman Subdenpom III/3-4 Purwakarta, Kamis (19/1/2023).
Rantis Komodo 4x4 Recon yang terparkir di halaman Subdenpom III/3-4 Purwakarta, Kamis (19/1/2023). (Tribun Jabar)

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Pasuruan, Ibu, Ayah, dan 3 Anak Tewas, Naik 1 Motor Hendak Yasinan

Dikutip Tribunnews.com, kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan Rantis Komodo jenis REV Kesatuan Yonarmed 9/1/1 Kostrad yang dikemudikan Pratu AA.

Rantis tersebut merupakan salah satu dari konvoi 6 kendaraan Mayonarmed 9/1/1 Kostrad yang akan melaksanakan Uji Radio Komunikasi Aplikasi FindArt Perkebunan Teh Ciater Subang.

Sekitar pukul 09.40 WIB, rantis yang merupakan kendaraan terakhir dari konvoi tersebut menyenggol motor korban di Jalan Raya Veteran.

Baca juga: Kisah Penumpang dan Sopir Kecelakaan Maut Tol Cipali, Tak Ingat Apa-apa Mendadak Tergeletak di Jalan

Kedua korban akhirnya jatuh hingga panggul Siti Masitoh terlindas ban belakang rantis.

Korban langsung dibawa ke RSUD Bayu Asih, namun sekira pukul 12.10 WIB, Siti Masitoh dinyatakan meninggal dunia.

Hingga kini, anak korban juga masih dirawat di rumah sakit.

Menurut laporan, bocah tersebut menderita benjol di bagian kepala, luka lecet di dagu, bibir, sikut, hingga lutut.(TribunWow.com)

Berita terkait lainnya

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Kendaraan Taktis (Rantis)TNI ADPurwakartaViral
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved