Terkini Daerah
Heboh Wanita Lapor Suaminya Hilang, Ternyata Masih Pacaran, si Pria Sembunyi karena Sering Dipukuli
Viral seorang wanita bernama Datu (30) yang memberikan laporan bahwa suaminya hilang, namun ternyata hanya drama penuh kebohongan.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Heboh aksi seorang wanita bernama Datu (30) yang melaporkan suaminya hilang, namun ternyata cuma drama penuh kebohongan.
Usut punya usut, Datu ternyata belum menikah dengan Hagai (31), pria yang ia akui sebagai suaminya itu.
Selain itu, terkuak juga ternyata Datu dan Hagai hidup bersama di sebuah kontrakan dengan memalsukan buku nikah.
Adapun Hagai bukannya hilang, namun pergi meninggalkan Datu karena tak betah sering ditindas.
Berikut ini, fakta-fakta kasus yang terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan itu.
Baca juga: KY sampai Buka Suara, Viral Video Diduga Hakim Wahyu Iman Gibahi Ferdy Sambo: Mulut Saya Sudah Gatel
Sembunyi di Rumah Keluarga
Tim gabungan Resmob Polda Sulsel bersama Polsek Biringkanaya menemukan Hagai pada Selasa (3/1/2023) malam.
Hagai rupanya bersembunyi di rumah keluarganya di Kecamatan Manggala, Makassar.
Kepada polisi, Hagai mengaku bukan suami Datu.
Ia mengaku, hanya sebatas berpacaran dengan Datu.
"Bukan suami istri (ternyata)," tulis Kapolsek Biringkanaya Kompol Andi Alimuddin saat mengirim kabar bahwa Hagai telah ditemukan.
Hagai pun dibawa ke Posko Resmob Polda Sulsel untuk diinterogasi lebih lanjut.
Begitu pula Datu sang pelapor yang mengaku sebagai istri dari Hagai.
Hagai Ngaku Sering Dipukuli
Namun, seiring perjalanan hubungan asmara keduanya, sang pria Hagai merasa tertindas.
Sebab, tiap kali Datu marah, ia kerap disebut memukuli Hagai.
Hagai, pun perlahan muak dengan perlakuan Datu sang kekasih.
Berjalan waktu, gagang pintu rumah yang dikontraknya rusak.
Hagai pun keluar rumah dengan dalih menuju toko perkakas atau bahan bangunan mencari gagang pintu baru.
Tepatnya pada 27, Desember 2022, sekira pukul 10.00 Wita.
Kesempatan Hagai keluar rumah, pun dimanfaatkannya kabur meninggalkan sang kekasih, Datu.
Hagai yang mencari gagang pintu tak kunjung pulang ke rumah kontrakannya bersama Datu.
Terbongkarnya Drama Datu
Hasil pemeriksaan, Datu akhirnya mengakui bahwa belum menikah dengan Hagai.
"Hasil interogasi HG, bahwa HG tidak pernah melakukan pernikahan secara resmi menurut agamanya dengan DT (Pelapor)," kata Kasat Resmob Polda Sulsel, Kompol Dharma Negara kepada tribun-timur.com, Rabu (4/1/2022) pagi.
Hagai lanjut Dharma, juga mengaku tidak memiliki anak hasil hubungan 'gelapnya' dengan Datu.
"Bahwa identitas yang digunakan oleh pelapor dan terlapor yang berupa KTP dan buku nikah yang merupakan status pernikahan telah kawin dibuat oleh DT (pelapor) dengan sepengetahuan HG merupakan identitas palsu," ujarnya.
Dalam laporan Datu, Hagai juga disebut mengidap penyakit hilang ingatan.
Namun, Hagai diinterogasi polisi mengaku, apa yang dikatakan Datu tidaklah benar.
"HG tidak memiliki penyakit hilang ingatan sesuai dengan keterangan pelapor DT, melainkan yang bersangkutan mengaku sering diberikan obat berupa vitamin untuk daya tahan tubuh karena yang bersangkutan mengalami sakit Amandel," ungkap Dharma.
Baca juga: Fakta Penculikan Bocah MA yang Viral: Dianiaya, Dipaksa Jadi Pemulung, hingga Pengakuan Pelaku
Dari pengakuan Hagai, drama Datu yang mengaku sebagai istri pun terkuak.
Ia tidak dapat mengelak dan hanya dapat mengakui perbuatannya sambil memohon maaf.
"DT mengakui telah membuat keterangan palsu untuk dijadikan laporan pengaduan ke Polsek Biringkanaya Polrestabes Makassar," terang Kompol Dharma usai menginterogasi Datu.
Palsukan Akta Nikah dan Kartu Keluarga
Adapun isi keterangan palsu yang diberikan Datu lanjut Kompol Dharma, antara lain Datu mengaku telah membuat Akta nikah palsu, KTP palsu, KK palsu dengan tujuan menghindari pemeriksaan dari warga setempat.
"DT (juga) mengakui memberikan keterangan palsu tentang kehamilan yang bersangkutan. DT mengakui bahwa berbohong tentang pernikahannya dengan HG," bebernya.
Datu pun membuat pernyataan berisi pengakuan atas kebohongan yang ditandatangani dengan materai.
Sebelumnya diberitakan, Datu melapor ke Polsek Biringkanaya bahwa Hagai hilang.
Laporan suami hilang itu heboh lantaran Datu mengaku kurang dilayani polisi.
Terlebih, ia membuat pengakuan bahwa salah satu oknum anggota celutuk atau terkesan mengolok-olok dengan berkata "ganti saja suaminya Bu".
Akibat kehebohan itu, Kapolsek Biringkanaya Kompol Andi Alimuddin pun mendatangi Datu dan meminta maaf.
Tanggapan Kompolnas
Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) sebelumnya menyayangkan tindakan personel Polsek Biringkanaya, yang menertawakan Datu.
Terlebih kehadiran Datu di Polsek Biringkanaya itu, bahkan dijadikan candaan oleh beberapa oknum polisi yang berkantor di Jl Kapasa Raya, Makassar itu.
Celetukan bernada olok-olok dari oknum anggota yang mengatakan "kalau hilang, diganti saja" membuat Komisioner Kompolnas Poengky Indarti gusar.
"Terhadap permasalahan ini, kami mengharapkan dilakukannya dua hal secara simultan," kata Poengky Indarti kepada tribun, Selasa (3/1/2023) sore
Langkah simultan yang harus ditempuh kata Poengky adalah melakukan penyelidikan terhadap laporan hilangnya suami.
"Diharapkan polisi bergerak cepat untuk dapat menemukannya," tegas Poengky.
Selain itu, lanjut Poengky, Propam Polda Sulsel diminta turun tangan mengusut oknum anggota yang terkesan mengabaikan laporan Datu.
"Di saat yang bersamaan, perlunya ada pemeriksaan Propam terhadap anggota yang telah bertindak tidak pantas menertawakan laporan kehilangan pelapor," pintahnya
Sebab kata Poengky, seluruh anggota Polri dalam menjalankan tugasnya harus memiliki rasa empati terhadap masyarakat yang melapor.
"Sehingga masyarakat akan merasa mendapat perhatian. Dengan perhatian pihak Kepolisian, akan memunculkan rasa percaya masyarakat pada polisi," tuturnya. (*)
Berita terkait Peristiwa Viral Lainnya
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Fakta-fakta Drama Sejoli di Makassar Ngaku Suami Istri, Bikin Polisi dan Kompolnas Terheran-heran dan Lapor Suami Hilang Malah Ditertawai Polisi, Kompolnas Minta Propam Polda Sulsel Usut Pelaku
Sumber: Tribun Timur
Sindikat Jual Bayi ke Singapura Tawarkan Lewat Video Call, 15 Anak Sudah Dikirim dengan Dalih Adopsi |
![]() |
---|
Pendaki Malaysia Tergelincir 200 Meter dari Gunung Rinjani setelah Menghindari Porter yang Melintas |
![]() |
---|
Fakta Tewasnya Gadis yang Sedang Berbincang Online, Percakapan Terakhir Jadi Kode sang Pembunuh |
![]() |
---|
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun Disiksa Ayah: Ibu Meninggal, Diberi Makanan Basi hingga Dibakar di Sawah |
![]() |
---|
13 Tahun Tinggal & Rutin Bayar, Warga Purwakarta Protes Rumah Mendadak Dibongkar: Gantinya Mana? |
![]() |
---|