Adu Mekanik Putu Gede dan Birrul Walidain Calon Bek Kanan Persija Jakarta, Jakmania Mau Pilih Mana?

TRIBUNWOW.COM - Persija Jakarta membutuhkan bek kanan tambahan untuk mengarungi putaran kedua Liga 1 2022/2023.

Sementara Persija Jakarta hanya memiliki satu pemain dengan posisi natural bek kanan yaitu Rio Fahmi.

Dua pemain berposisi bek kanan yaitu I Putu Gede Juni Antara dan Birrul Walidain kabarnya diincar Persija Jakarta.

Baca juga: Persija Jakarta Incar Bek Kanan Madura United untuk Putaran Kedua, Jakmania Harus Intip Statistiknya

Secara gaya permainan serta statistik tentu Putu Gede dan Birrul Walidain berbeda.

Persija Jakarta bakal memiliki keuntungan berbeda jika mendatangkan satu di antara keduanya.

Menarik dinantikan siapakah yang akan didatangkan Persija Jakarta untuk mengisi posisi bek kanan.

Atau malah Persija Jakarta memilih merekrut Putu Gede dan Birrul Walidain untuk putaran kedua Liga 1 2022/2023.

Dilansir TribunWow.com dari transfermarkt.com pada Kamis (5/1/2022), perbandingan Putu Gede dan Birrul Walidain dapat diketahui.

1. Putu Gede

Bek kanan Bhayangkara FC, Putu Gede merupakan tipikal pemain stopper atau lebih fokus untuk bertahan.

Putu Gede bisa bergeser menjadi bek tengah dengan kaki dominan kanan.

Selama membela Bhayangkara FC, Putu Gede mengoleksi 1 gol dan 6 assist dalam 128 pertandingan.

Selain itu, Putu Gede juga pemain berlabel Timnas Indonesia.

Keuntungan Persija Jakarta mendatangkan Putu Gede adalah membuat lini pertahanan semakin solid.

Pasalnya, rekan duet Putu Gede di Bhayangkara FC dan Timnas Indonesia yaitu Hansamu Yama sudah lebih dulu bergabung dengan Persija Jakarta.

Dengan begitu kekompakan Putu Gede dan Hansamu Yama bakal membuat pertahanan Persija Jakarta tambah kuat.

Statistik Putu Gede:

Bhayangkara FC: 128 pertandingan, 1 gol , 6 assist, 29 kartu kuning, dan 11.127 menit bermain.

Baca juga: Datangkan Dandi Maulana dari Persebaya Surabaya, Persija Jakarta Dikritik Keras The Jakmania

2. Birrul Walidain

Bek kanan pelapis Madura United, Birrul Walidain ternyata masuk radar Persija Jakarta.

Birrul Walidain merupakan tipikal bek sayap yang memiliki kaki dominan keduanya.

Oleh karena itu, Birrul Walidain bisa juga bergeser menjadi bek kiri.

Ditambah lagi karakter pemainan Birrul Walidain yang sering membantu penyerangan.

Terbukti Birrul Walidain bisa mengoleksi 5 gol dan 7 assist dalam 109 pertandingan ketika membela Persela Lamongan.

Keuntungan Persija Jakarta merekrut Birrul Walidain lebih banyak ketimbang Putu Gede.

Persija Jakarta jadi tak perlu khawatir mengalami krisis bek sayap kiri dan kanan karena Birrul Walidain bisa mengisi posisi tersebut.

Statistik Birrul Walidain:

Persela Lamongan: 109 pertandingan, 5 gol, 7 assist, 17 kartu kuning, dan 8990 menit bermain

Persikabo 1973: 12 pertandingan, 1 assist, 1 kartu kuning, dan 963 menit bermain.

Madura United: 5 pertandingan, dan 397 menit bermain.

Baca juga: Aksi Tebus Kontrak Persija Berhasil: Dandi Maulana Digaet, I Putu Gede Selanjutnya? Ini Peluangnya

Datangkan Dandi Maulana, Persija Jakarta Dikritik Keras The Jakmania

Persija Jakarta dikitik suporternya, The Jakmania setelah mendatangkan Dandi Maulana dari Persebaya Surabaya.

Dilansir oleh TribunWow.com, Persija Jakarta mengenalkan Dandi Maulana secara virtual melalui media sosial dan laman resmi klub pada Rabu (4/1/2023).

"DONE DEAL‼️. Selamat datang di Persija, Dandi Maulana," tulis ofisial Tim Macan Kemayoran melaui Instagram resmi klub, @persija.

Akan tetapi, keputusan Persija Jakarta mendatangkan Dandi Maulana membuat The Jakmania kecewa.

Beberapa dari mereka memberi kritikan bahwa Persija Jakarta menghambur-hamburkan uang karena mandatangkan Dandi Maulana.

Mengingat, Dandi Maulana bukanlah pemain yang diandalkan oleh Persebaya Surabaya di putaran pertama Liga 1 2022/2023.

"Buset yg datang lord lagii," tulis @xxndry__.

"Yahh buang buang duit baee," tulis @bababarok19.

"Di club sebelum ny aj di "Buang" ehhh persija malah mutik..!! Straiker WoY ganti..!! Kremencik putus kontrak aj..!! Harga mahal kualitas Lokal.. Buang2 duit t***," tulis @no_cathouse_.

"Sama bae.. Tiap yg dateng juga begitu.. Nanti kalah bersaing atau jadi menuhin kuota cadangan," tulis @guntur0912.

"Lord baru kitaa udh siapin kta² nya belum buat ngehujatt," tulis @herwin_bastian_77.

"Gua pribadi ngeliatnya engga meyakinkan ini pemain, sepak terjangnya di liga juga engga pernah denger," tulis @sendikrnwn._.

Seperti yang diketahui, Dandi Maulana bukanlah pemain yang diandalkan oleh Persebaya Surabaya di putaran pertama Liga 1 2022/2023.

Persebaya Surabaya lebih memilih memainkan Leo Lelis dan Rizky Ridho di jantung pertahanan.

Sementara Dandi Maulana menjadi pilihan bila Rizky Ridho dipanggil Timnas Indonesia.

Bek berusia 24 tahun tersebut baru tampil sebanyak lima laga dalam 283 menit bermain di perhelatan Liga 1 musim ini.

Berkaca dari hal tersebut, tak heran bila The Jakmania memberi kritikan keras.

Patut dinantikan, apakah Dandi Maulana mampu tampil apik dan menjawab kritikan The Jakmania.

(TribunWow.com)

Berita terkait