Liga 1
PSIS Semarang Jarang Cleansheet, 2 Kiper Timnas Indonesia yang Kontraknya akan Habis Bisa Jadi Opsi
Dua kiper Timnas Indonesia yang kontraknya bakal habis ini bisa dijadikan solusi lini belakang PSIS Semarang.
Penulis: Aulia Majid
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - PSIS Semarang bisa memasukkan dua kiper Timnas Indonesia ini untuk menjadi solusi permasalahan penjaga gawang mereka di Liga 1 2022.
Dua kiper itu adalah Nadeo Argawinata dan Ernando Ari yang kontraknya akan berakhir bersama klubnya.
Dilansir TribunWow.com, PSIS Semarang kerap kebobolan dalam pertandingannya di Liga 1 2022 ini.
Hingga pekan ke-17, PSIS Semarang sudah kebobolan 22 gol dari 16 pertandingan di Liga 1 2022.
Bahkan, PSIS Semarang baru mencatatkan empat kali cleansheet dari 16 laga di Liga 1 2022.
Baca juga: PSIS Semarang Dihajar Bali United, Panser-Snex Justru Kasihan dengan 2 Pemain Anyar Mahesa Jenar Ini
Di musim 2022/2023 ini, PSIS Semarang hanya mengandalkan sosok Wahyu Tri Nugroho dan Ray Redondo saja dalam mengawal mistar Laskar Mahesa Jenar di Liga 1 2022.
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, Wahyu Tri Nugroho merupakan kiper berkaliber Timnas Indonesia yang didatangkan PSIS Semarang di Liga 1 2022.
Namun, meskipun berkaliber Timnas, Wahyu Tri Nugroho masih kerap melakukan kesalahan yang berujung gol.
Dari sembilan pertandingan di Liga 1 2022, Wahyu Tri Nugroho telah memainkan sembilan laga, di mana ia kebobolan 12 gol dan meraih cleansheet sebanyak empat kali.
Sedangkan Ray Redondo telah tampil dalam delapan pertandingan untuk PSIS Semarang, di mana ia kebobolan sebanyak 11 gol dan belum meraih satu hasil cleansheet di Liga 1 2022.

Baca juga: Seusai PSIS Semarang Dilibas Bali United, 2 Sosok Ini Diminta Snex-Panser Out hingga Peringatkan CEO
Tentunya, sektor kiper dari PSIS Semarang harus dibenahi pada putaran kedua Liga 1 2022 mendatang.
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, ada dua pemain Timnas Indonesia yang bisa menjadi opsi bagi PSIS Semarang, yakni Nadeo Argawinata dan Ernando Ari.
Nadeo Argawinata merupakan kiper Timnas Indonesia yang akan berlaga di Piala AFF 2022 mendatang.
Selain itu, kontrak Nadeo Argawinata bersama Bali United sendiri akan habis pada 31 Desember 2022.
Tentunya, PSIS Semarang bisa memanfaatkan situasi dari Nadeo Argawinata di Bali United untuk memperbaiki pertahanannya di Liga 1 2022 mendatang.
Kualitas dari Nadeo Argawinata sendiri tak perlu diragukan lagi, mengingat ia pernah menghantarkan Bali United menjuarai Liga 1 Indonesia lalu.
Harga pasaran dari Nadeo Argawinata yang merupakan penjaga gawang utama Bali United telah mencapai Rp 4,78 miliar.

Baca juga: Kecewa PSIS Semarang Digilas Bali United, Snex-Panser Desak Manajemen Berani Lakukan 2 Hal Krusial
Selain Nadeo Argawinata, Ernando Ari juga bisa menjadi opsi bagi PSIS Semarang di putaran kedua Liga 1 2022 mendatang.
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, Ernando Ari juga akan habis kontrak pada 31 Desember 2022 mendatang.
Sempat cedera seusai membela Timnas U-23 Indonesia, Ernando Ari langsung comeback ke Persebaya Surabaya dan berhasil bermain sebanyak lima kali dengan catatan 5 pertandingan, kebobolan enam gol serta hanya satu kali cleansheet.
Ernando Ari juga sempat menjadi bagian dari Timnas U-23 Indonesia yang finis di peringkat ketiga Piala AFF 2020 lalu.
Kini, harga pasaran dari Ernando Ari telah mencapai Rp 3,04 miliar berkat penampilannya di Timnas U-23 Indonesia dan Persebaya Surabaya.

Baca juga: Carlos Fortes Melempem di PSIS Semarang, Panser Biru-Snex Harus Sabar dan Berkaca Kasus Ciro Alves
Snex-Panser Desak Manajemen Berani Lakukan 2 Hal Krusial
Sebelumnya, PSIS Semarang ditekuk 2-4 oleh Borneo FC dan dikalahkan PSM Makassar dengan skor 0-2.
Kekalahan itu membuat posisi PSIS Semarang tak beranjak dari posisi ke-10 klasemen sementara Liga 1 2022.
PSIS Semarang yang sejatinya berpeluang menggusur Persikabo 1973 di posisi ke-9 klasemen sementara harus puas tertahan imbas dari kekalahan telak yang mereka tuai kontra Bali United.
Tak hanya berimbas pada posisi klasemen sementara PSIS Semarang, kekalahan memalukan tersebut juga pada suara Snex dan Panser Biru yang semakin mendesak manajemen Laskar Mahesa Jenar untuk berani mengambil dua langkah krusial.
Dua langkah krusial yang kini semakin lantang disuarakan oleh Snex dan Panser Biru adalah mendepak asisten pelatih PSIS Semarang Resal Octavian serta mencari sosok pelatih baru yang hingga kini tak kunjung diperkenalkan.

Desakan itu disuarakan pada unggahan terkini PSIS Semarang terkait unggahan hasil akhir jalannya pertandingan kontra Bali United di Instagram resmi tim, Kamis (22/12/2022).
"Ada eduardo almeida, robert rene albert, milomir seslija, dejan antonic, ada bnyk opsi pelatih buat putaran kedua. Ayo putaran kedua segera ganti pelatih, pnya taisei sm fortes tp gk bisa dimanfaatin dengan baik sm pelatihnya, Hadehhh," tulis @fer_nandeztrent.
"Apakah setelah putaran pertama selesai, kekuasaan Resal Ancelotti juga selesai? "Oh tentu tidak, dek Resal akan saya proyeksikan sampai tahun 2050" ujar CEO paling terpercaya di dunia dan akhirat," tulis @_ayserleivak.
"#GANTIPELATIH," tulis @andreas_david_kurniawan.
"Nak gak bok rombak staff kepelatihan mu bakalan ajorr bos @yoyok_sukawi . Karo pentolan' suporter do Ng ndi Ki kok anyep men rak Ono pergerakan? Gak kyok wingi jamane Imran langsung do demo wkwkwkwkwkwkwk," tulis @ragnock0.
"Mainnya HEBAT. Beli bek coyyy beli kiperrr. Marukawa sama Fortes pemain top gak tau cara mainin nya ya jd jelek . Beli pelatih top @psisfcofficial," tulis @nokomen08.
"#resallout minim strategi!! Ngasi ijek kuat berati tanda tanya !" tulis @panjol225.
"Frendi, Reza, Sesay, WTN selalu jadi titik lemah perlu di evaluasi terutama Resal out," tulis @ratih.consultant.
"Kudu di rombak terutama pelatih, ojo malah ngandel'ke asisten pelatihDi kritik ketwingi2 kok yho iseh ndablek wae tho pah @yoyok_sukawi @wliluk," tulis @muhammad_faizien.
"PUTARAN KEDUA WAJIB CARI PELATIH KEPALA ASING+PELATIH FISIK ASING OM @yoyok_sukawi @wliluk #resalout #afifout," tulis @ilmaburhanuddins.
Menarik dinantikan akankah di putaran kedua manajemen PSIS Semarang merealisasikan dua desakan Snex dan Panser Biru, atau justru malah sebaliknya. (TribunWow.com)
Baca juga berita lain terkait Liga 1