Breaking News:

Liga 1

PSS Sleman Wajib Waspada saat Lawan Persija, Rekor Buruk Seto Nurdiantoro Bisa Jadi Penyebabnya

Seto Nurdiantoro memiliki rekor yang buruk saat memimpin PSS Sleman melawan Persija Jakarta di Liga Indonesia.

Penulis: Aulia Majid
Editor: Rekarinta Vintoko
Instagram @baliunitedfc @pss
Cuplikan pertandingan Bali United vs PSS Sleman (kiri) dan pelatih PSS Sleman Seto Nurdiantoro (kanan). Seto Nurdiantoro memiliki rekor yang buruk saat memimpin PSS Sleman melawan Persija Jakarta di Liga Indonesia. 

TRIBUNWOW.COM - PSS Sleman wajib waspada saat berjumpa Persija Jakarta di pekan ke-17 Liga 1 2022 kelak.

Dilansir TribunWow.com, PSS Sleman akan melawan Persija Jakarta di Stadion Manahan, Solo, pada Jumat (23/12/2022).

PSS Sleman sendiri memiliki modal apik jelang lawan Persija Jakarta dengan berhasil menang dari Bali United pada pekan ke-16 Liga 1 2022 dengan skor 2-1.

Sedangkan Persija Jakarta berhasil kembali ke jalur kemenangan dan berpotensi menjaga tren positifnya saat bertemu PSS Sleman kelak.

Baca juga: Yakin PSIS Semarang Bisa Kalahkan Bali United, Panser Biru dan Snex Singgung Keberhasilan PSS Sleman

PSS Sleman sendiri harus berhati-hati dan tampil tanpa kesalahan apabila tak ingin diterkam Persija Jakarta di pekan ke-17 Liga 1 2022 kelak.

Pasalnya, sang pelatih dari PSS Sleman, Seto Nurdiantoro memiliki rekor buruk saat bertemu Persija Jakarta selama beberapa musim terakhir.

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, PSS Sleman belum mampu menang melawan Persija Jakarta saat berada di bawah asuhan Seto Nurdiantoro.

Dari tiga pertandingan, PSS Sleman hanya meraih satu kali hasil imbang dan dua kali kekalahan dari Persija Jakarta.

Di pertandingan terakhir saat bertemu Persija Jakarta, PSS Sleman hanya bisa meraih hasil imbang dengan skor 0-0 sebagai hasil akhir pertandingan pekan ke-24 Liga 1 2018/2019 lalu.

Sedangkan di pertemuan lainnya, PSS Sleman sempat kalah 0-1 dari Persija Jakarta pada pertandingan pekan ke-6 Liga 1 2018/2019.

Di ajang Piala Presiden 2019 lalu, PSS Sleman juga sempat takluk 0-2 dari Persija Jakarta pada pertandingan yang digelar pada 15 Maret 2019 lalu.

Momen latihan PSS Sleman (kiri) dan pelatih Super Elja Seto Nurdiantoro (kanan) pada postingan Instagram @psssleman. Seto miliki sederet bomber mematikan lintas generasi Timnas Indonesia di skuad PSS Sleman.
Momen latihan PSS Sleman (kiri) dan pelatih Super Elja Seto Nurdiantoro (kanan) pada postingan Instagram @psssleman. Instagram @psssleman)

Baca juga: Eksperimen Seto Nurdiantoro di PSS Sleman Terbukti Ampuh Libas Bali United, Ternyata Uji Peruntungan

Meski Seto Nurdiantoro memiliki rekor buruk saat bertemu Persija Jakarta, PSS Sleman bisa saja meraih hasil positif saat bertemu Macan Kemayoran kelak.

Dilansir TribunWow.com, Persija Jakarta bakal tampil tanpa pemain-pemain pentingnya saat melawan PSS Sleman kelak.

Sosok seperti Michael Krmencik dan Syahrian Abimanyu dipastikan absen dari Persija Jakarta saat melawan PSS Sleman kelak.

Michael Krmencik yang menjadi top skor Persija Jakarta di musim ini masih berada dalam larangan bermain setelah sempat terlibat adu fisik dengan Diego Michiels beberapa waktu lalu.

Sedangkan Syahrian Abimanyu yang menjadi motor serangan Persija Jakarta di musim 2022/2023 ini sedang dipanggil Timnas Indonesia untuk berlaga di Piala AFF 2022 mendatang.

Dengan melihat Persija Jakarta yang tampil tanpa kekuatan terbaiknya, maka peluang PSS Sleman untuk mendapatkan tiga angka dari Macan Kemayoran masih terbuka lebar.

Menarik untuk dinantikan bagaimana jalannya laga antara PSS Sleman melawan Persija Jakarta di pekan ke-17 Liga 1 2022 kelak.

Baca juga: Tallysson Duarte Hilang selama 5 Laga PSS Sleman, Ternyata Ini Sebabnya dan Jadi Terancam Dicoret

Head to Head PSS Sleman Vs Persija Jakarta di 5 Laga Terakhir

1. Persija Jakarta 0-2 PSS Sleman (31 Maret 2022, Liga 1 2021)

2. PSS Sleman 1-1 Persija Jakarta (5 September 2021, Liga 1 2021)

3. PSS Sleman 0-0 Persija Jakarta (24 Oktober 2019, Liga 1 2018)

4. Persija Jakarta 1-0 PSS Sleman (3 Juli 2019, Liga 1 2018)

5. PSS Sleman 0-2 Persija Jakarta (15 Maret 2019, Piala Presiden 2019)

Baca juga: Dengarkan Keluh Kesah BCS-Slemania, Teco Kena Tipu Skema Tak Terduga Seto Nurdiantoro di PSS Sleman

Eksperimen Seto Nurdiantoro di PSS Sleman Terbukti Ampuh Libas Bali United

Tak disangka PSS Sleman berhasil menumbangkan juara bertahan Bali United di pekan ke-16 Liga 1 2022/2023.

PSS Sleman mengalahkan Bali United dengan skor 2-1 di Stadion Manahan, Surakarta pada Senin (19/12/2022).

Kemenangan PSS Sleman tak lepas dari racikan jitu sang pelatih Seto Nurdiantoro.

Ternyata Seto Nurdiantoro hanya membebaskan para pemain PSS Sleman ketika melawan Bali United.

Dilansir TribunWow.com dari pssleman.id pada Rabu (21/12/2022), Seto Nurdiantoro mengungkapkan hal tersebut.

Seto Nurdiantoro hanya ingin PSS Sleman menyudahi hasil minor yang didapatkannya.

Para jajaran pelatih PSS Sleman hanya memberikan gambaran tentang transisi melawan Bali United.

"Dari awal, sudah saya bilang tidak ada taktik-strategi khusus. Terus terang pada laga-laga sebelumnya kami banyak meraih hasil minor, artinya ada sesuatu yang harus kita ubah," kata Seto Nurdiantoro.

"Jajaran pelatih hanya memberikan sedikit gambaran bagaimana bermain bertahan-menyerang menghadapi tim seperti Bali United FC."

"Terus terang, ini hasil perjuangan pemain, bukan saya dan jajaran pelatih."

Pemain PSS Sleman pada gelaran Liga 1 2022. PSS Sleman pilih tak kejar eks Persib Bandung tapi datangkan pemain yang telah lima bulan menganggur.
Pemain PSS Sleman pada gelaran Liga 1 2022. PSS Sleman pilih tak kejar eks Persib Bandung tapi datangkan pemain yang telah lima bulan menganggur. (Instagram @psssleman)

Kendati demikian, Seto Nurdiantoro merasa PSS Sleman masih lemah di sektor pertahanan.

Pasalnya, PSS Sleman sempat tertinggal lebih dulu dari Bali United di awal babak kedua.

"Sejujurnya masih banyak kekurangan dalam bertahan, nyatanya kita kemasukan gol di awal babak kedua," ucap Seto Nurdiantoro.

Namun, Seto Nurdiantoro puas dengan penampilan PSS Sleman khususnya ketiga pemain muda yang menjadi starter.

Seto Nurdiantoro menurunkan tiga pemain muda PSS Sleman yaitu Muhammad Fariz, Ivan Nanda Pratama dan Saddam Emiruddin Gaffar.

Pelatih hobi bermain tenis meja tersebut mencoba peruntungan dengan melakukan eksperimen menggeser pemain dari posisi naturalnya.

Satu di antaranya adalah Ivan Nanda yang biasanya bek tengah digeser menjadi gelandang bertahan.

Eksperimen Seto Nurdiantoro ternyata terbukti ampuh membendung serangan Bali United selama babak pertama.

"Memang kita berikan kesempatan di pertandingan hari ini karena alasan rotasi pemain. Selain itu ada sedikit gambling pada pemilihan nama-nama tersebut," ujar Seto Nurdiantoro.

"Untuk Ivan sebenarnya tidak sering dimainkan pada posisi gelandang tersebut."

"Kita mencoba pada 45 menit di babak pertama menguatkan pada sisi pertahanan dahulu dengan memasang dua holding midfielder," jelasnya. (TribunWow.com)

Baca juga berita lain terkait Liga 1

Tags:
PSS SlemanLiga 1Seto NurdiantoroPersija Jakarta
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved