Piala Dunia 2022
Penampakan Qatar Dilanda Tornado dan Hujan Es Jelang Laga Inggris Vs Prancis Sabtu Mendatang
Sejumlah wilayah Qatar dilanda tornado dan hujan es jelang laga Inggris vs Prancis, Sabtu (10/12/2022) mendatang.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Lailatun Niqmah
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Tornado disertai hujan es telah menghantam Qatar saat Inggris tengah bersiap jelang laga melawan Prancis, Sabtu (10/12/2022) mendatang.
Dilansir TribunWow.com dari Dailymail, tornado melanda Kota Industri Ras Laffan, yang terletak 50 mil dari Doha.
Selama Piala Dunia 2022 berlangsung, Qatar dilanda cuaca ekstrem.
Awan gelap tampak di atas Stadion Al Khor, tempat sebagian besar pertandingan Piala Dunia 2022 diadakan.
Baca juga: Pengunjung di Piala Dunia 2022 Qatar Tak Penuhi Target, Lusut dari Perkiraan 1,2 Juta Pendatang
Badan meteorologi Qatar men-tweet rekaman tornado, tak lama setelah memposting peringatan hujan lebat dan meminta warga waspada.
Di sisi lain, Tornado juga menghantam kota Al Huwaylah, di dekat pantai timur laut Qatar.
"Hujan yang tersebar dan penurunan suhu diperkirakan terjadi dalam beberapa hari mendatang," tulis Badan Meteorologi Qatar.
Tornado merupakan peristiwa langka di Timur Tengah.
Tetapi Tornado juga sempat menghantam Qatar pada 2016 silam.
Tornado tersebut biasanya tak menimbulkan kerusakan parah di wilayah Qatar.
Menurut World Risk Index, Qatar adalah negara yang mengalami bencana alam paling kecil.
Selama Piala Dunia 2022, wilayah Qatar sempat hujan es berukuran cukup besar.
Bahkan orang-orang sempat mengambil segenggam es dan mengunggah fotonya ke Twitter.
Reaksi Suporter Qatar di Laga Perdana Piala Dunia 2022
Suporter tuan rumah tampak meninggalkan stadion lebih dulu sebelum laga Qatar vs Senegal berakhir.
Dilansir TribunWow.com, kekecewaan para suporter dipicu karena Qatar kembali dibekuk lawannya dalam laga kedua Piala Dunia 2022.
Qatar tak berkutik saat bertanding dengan Senegal hingga kalah dengan skor 1-3.
Keheningan suporter Qatar itu berbanding terbalik dengan pendukung Senegal yang membawa drum untuk memberikan dukungan tim kesayangannya.
Karena hasil tersebut, Qatar terpaksa tersingkit lebih awal dari Piala Dunia 2022.
Beberapa penggemar bahkan meninggalkan stadion setelah Qatar kalah 0-1 dari Senegal pada babak pertama.
Hingga saat Bamba Dieng membuat Senegal unggul 3-1, semakin banyak suporter Qatar yang meninggalkan stadion.
Baca juga: Raheem Sterling Ogah Balik ke Piala Dunia Qatar sampai Keluarga Aman, Buntut Perampokan di Rumahnya
Diiringi suara drum dari suporter Senegal, para pemain Qatar hampir tidak bisa berkutik saat pertandingan di Stadion Al Thumama.
Permainan Senegal yang kini dilatih Felix Sanchez semakin meningkat seiring berjalannya pertandingan.
Qatar bak tenggelam dalam kebisingan suporter Senegal.
Hingga akhirnya Qatar membalas gol melalui penyerang Mohammed Muntari untuk memperkecil ketertinggalan.
Memang, ada banyak kursi kosong saat Qatar berusaha bangkit dari kekalahan 2-0 mereka dari Senegal semalam.
Pertandingan itu membuat banyak suporter pergi lebih awal.
Tercatat ada 41.797 penonton pertandingan tersebut.
Namun jumlah penonton terus berkurang seiring dengan kekalahan Qatar. (TribunWow.com)
