Penyebab Paulo Dybala Masih Absen dari Argentina di Piala Dunia 2022, Riwayat Cederanya Mengerikan

TRIBUNWOW.COM - Paulo Dybala menjadi nama besar di Timnas Argentina yang belum kunjung mendapatkan kesempatan bermain di Piala Dunia 2022 hingga babak 16 besar berakhir.

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, Paulo Dybala sukses mendapatkan panggilan Timnas Argentina asuhan Lionel Scaloni berkat peningkatan performa yang ia tunjukkan di klub barunya, AS Roma.

Bersama AS Roma di Serie A musim 2022/2023, Paulo Dybala sukses melesatkan lima gol dan dua assist dari sembilan pertandingannya bersama skuad asuhan Jose Mourinho tersebut.

Namun, nasib Paulo Dybala seolah-olah berubah di Piala Dunia 2022 dan hanya menjadi penghangat bangku cadangan tim Tango saja.

Baca juga: Beda Performa Trio Martinez saat Argentina Melawan Australia di Piala Dunia 2022, 1 Bikin Geregetan

Paulo Dybala justru kalah saing dari striker muda Timnas Argentina milik Manchester City, Julian Alvarez.

Dilansir TribunWow.com, Julian Alvarez sukses mencetak dua gol dari dua kali kesempatan starter di lini depan Timnas Argentina di Piala Dunia 2022.

Selain kalah saing dari Julian Alvarez, Paulo Dybala yang merupakan pemain yang berposisi sebagai penyerang kedua tersebut hampir mustahil menggeser sosok Lionel Messi di Timnas Argentina.

Lionel Messi yang menjabat ban kapten Timnas Argentina tersebut juga menunjukkan performa yang gemilang di Piala Dunia 2022 ini meskipun sudah berumur 35 tahun.

Total, Lionel Messi sudah melesatkan tiga gol dan satu assist dari empat pertandingannya bersama Timnas Argentina di Piala Dunia 2022.

Baca juga: Berhasil Ramal Kemenangan Argentina dan Belanda, Komputer Super Prediksi Brasil Vs Prancis di Final

Selain kalah saing dan masih berada dalam bayang-bayang Lionel Messi di Timnas Argentina, Paulo Dybala juga memiliki sejarah cedera yang cukup mengerikan.

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, Paulo Dybala baru saja sembuh dari cedera hamstring parah yang menimpanya di bulan Oktober 2022 lalu.

Paulo Dybala menderita cedera hamstring selama 33 hari di AS Roma dan melewatkan sembilan pertandingan untuk tim asal Ibukota Italia tersebut.

Sebelumnya, Paulo Dybala juga sempat menderita cedera gangguan otot selama 10 hari pada bulan September 2022 lalu.

Besar kemungkinan, Paulo Dybala masih disimpan Lionel Scaloni karena kondisi pemain berusia 29 tahun tersebut belum cukup optimal untuk bersaing di kerasnya Piala Dunia 2022.

Baca juga: Istri Messi Curi Perhatian saat Laga Argentina Vs Australia, Tim Tango Lolos ke Perempat Final

Bisa saja, Paulo Dybala baru dimainkan saat Timnas Argentina bersua Belanda di babak perdelapan final Piala Dunia 2022 mendatang, mengingat Lautaro Martinez tampil buruk saat melawan Australia.

Lautaro Martinez menyia-nyiakan peluang Timnas Argentina sebanyak dua kali saat melawan Australia di babak 16 besar Piala Dunia 2022 lalu.

Paulo Dybala bisa menjadi opsi lain bagi Lionel Scaloni untuk menambah daya gedor Timnas Argentina saat melawan Belanda yang memiliki pertahanan rapat berkat adanya Virgil Van Dijk dan Nathan Ake tersebut.

Timnas Argentina sendiri bakal bertemu Belanda pada Sabtu (10/12/2022) mendatang.

Menarik untuk dinantikan apakah Paulo Dybala bakal menjalani debutnya di Piala Dunia 2022 ini saat melawan Belanda atau justru kembali dicadangkan Timnas Argentina.

Baca juga: Pertanda Buruk Argentina di Piala Dunia 2022? Scaloni Was-was Kondisi Di Maria Jelang Lawan Belanda

Scaloni Was-was Kondisi Di Maria Jelang Lawan Belanda

Argentina berhasil terus melaju di Piala Dunia 2022 Qatar seusai mengalahkan Australia pada match Minggu (4/12/2022) dengan skor akhir 2-1.

Pada 10 Desember 2022 mendatang, Argentina akan berhadapan dengan lawan yang lebih kuat yakni Belanda.

Dikutip TribunWow dari espn, rasa khawatir telah disuarakan oleh Manajer Argentina, Lionel Scaloni.

Scaloni buka suara soal Di Maria yang absen pada laga Argentina Vs Australia.

Ia mengaku berharap Di Maria bisa bermain membantu Lionel Messi dkk pada laga melawan Belanda nanti.

"Dia tidak fit hari ini. Selalu menggoda untuk membawanya main ketika dia berada di bangku cadangan, tetapi saya rasa kami tidak akan membantu siapapun dengan memasukkan ke lapangan," kata Scaloni.

Scaloni berharap kondisi Di Maria terus membaik dan dapat kembali bermain.

Di sisi lain, Messi sangat senang bisa lanjut maju ke babak selanjutnya.

"Ini adalah pertandingan yang berat dan sulit," ujar Messi.

"Kami tahu pertandingan bakal berjalan seperti ini."

"Kami tidak memiliki banyak waktu untuk beristirahat," kata Messi.

Timnas Argentina sukses melaju ke babak perdelapan final Piala Dunia 2022 setelah mengalahkan Timnas Australia di laga 16 besar.

Dilansir TribunWow.com, Timnas Argentina menjamu Timnas Australia di Ahmad bin Ali Stadium, Qatar, pada Minggu (4/12/2022) pukul 02.00 WIB.

Timnas Argentina sempat unggul 1-0 di babak pertama berkat gol istimewa Lionel Messi di pertandingan ke-1000 nya sebagai pesepakbola profesional.

Namun, pertandingan menjadi lebih hidup saat babak kedua antara Timnas Argentina dan Timnas Australia berlangsung.

Kiper Australia, Mathew Ryan sempat melakukan blunder fatal saat menerima umpan dari rekannya.

Mathew Ryan berniat mengelabui dua pemain Timnas Argentina yang menekannya justru melakuka dribble dan akhirnya direbut Julian Alvarez.

Julian Alvarez tanpa ampun menghukum kesalahan Mat Ryan dengan gol di menit ke-57.

Namun, Timnas Argentina juga sempat melakukan blunder, di mana Enzo Fernandez mencoba menghalau bola tendangan keras Craig Goodwin dari luar kotak penalti di menit ke-77 namun berujung defleksi dan berbuah gol untuk Australia.

Bola yang tak terhalau dengan sempurna justru masuk ke gawang Emiliano Martinez dan membuat skor berubah menjadi 2-1.

Hingga babak kedua berakhir, Timnas Argentina sukses mempertahankan keunggulannya dan mengakhiri laga dengan skor 2-1.

Di babak perdelapan final Piala Dunia 2022 kelak, Timnas Argentina bakal bersua Belanda yang sukses mengantar pulang Amerika Serikat di laga sebelumnya. (TribunWow.com)

Baca juga berita lain terkait Piala Dunia 2022