Piala Dunia 2022
Cocoklogi dengan 36 Tahun Lalu, Messi dan Timnas Argentina Diprediksi Menjuarai Piala Dunia 2022
Ada teori cocoklogi yang santer menyebutkan Lionel Messi dan Timnas Argentina bakal menjuarai Piala Dunia 2022.
Penulis: Aulia Majid
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Lionel Messi dan Timnas Argentina bisa saja menjuarai gelaran Piala Dunia 2022 ini, setidaknya menurut sebuah teori cocoklogi.
Dilansir TribunWow.com, Timnas Argentina menjadi kandidat kuat juara Piala Dunia 2022 dengan modal tak terkalahkan di 36 laga jelang ajang empat tahunan penuh gengsi tersebut.
Namun, di laga perdananya, Timnas Argentina sempat tersandung oleh Arab Saudi dan harus kalah 1-2 dari anak asuh Herve Renard tersebut.
Kini, Timnas Argentina dan Lionel Messi telah lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 dan bakal melawan Australia.
Baca juga: LINK Live Streaming Argentina Vs Australia di Vidio.com, 16 Besar Piala Dunia 2022, Tonton di HP
Piala Dunia 2022 ini diyakini bakal menjadi ajang terakhir Lionel Messi di Timnas Argentina.
Dilansir TribunWow.com, Lionel Messi sendiri sudah berusia 35 tahun dan pada gelaran Piala Dunia selanjutnya yakni pada 2026 mendatang, La Pulga bakal berusia 39 tahun yang tentunya bukanlah usia produktif seorang pemain bola.
Lionel Messi tentunya menargetkan juara Piala Dunia 2022 untuk melengkapi koleksi trofinya bersama Timnas Argentina.
Terbaru, Lionel Messi berhasil memenangkan Copa America bersama Timnas Argentina pada musim 2020/2021 lalu.
Dengan menjuarai Piala Dunia 2022 kelak, maka koleksi trofi Lionel Messi sebagai pesepakbola bakal lengkap.

Baca juga: 16 Besar Piala Dunia 2022 - Prediksi Starter Argentina Vs Australia: Messi dkk Harusnya Menang Mudah
Kini, muncul sebuah teori cocoklogi di mana Timnas Argentina bakal menjuarai gelaran Piala Dunia 2022 ini.
Dilansir TribunWow.com, Timnas Argentina memiliki cocoklogi yang sama dengan gelaran Piala Dunia 1986 lalu, di mana La Albiceleste dan Diego Maradona berhasil membawa pulang trofi Jules Rimet pada tahun tersebut.
Kebetulan, di gelaran Piala Dunia 2022, ada beberapa kejadian yang juga terjadi pada ajang empat tahunan yang digelar pada tahun 1986 lalu.
Di gelaran Piala Dunia 2022 ini, Maroko berhasil menjadi juara grup, di mana tim berjuluk Singa Atlas tersebut terakhir menjadi juara grup pada tahun 1986.
Selain itu, di edisi tahun ini, Belgia mengulang rekor mereka di Piala Dunia 1986 lalu, di mana Belgian Red Devils hanya finis di peringkat ketiga fase grup.

Baca juga: Prediksi Skor Argentina Vs Australia di 16 Besar Piala Dunia 2022, Saatnya Tim Tango Muda Unjuk Gigi
Cocoklogi Timnas Argentina bakal meraih trofi di Piala Dunia 2022 semakin kuat dengan Kanada menjadi juru kunci di Grup F, mengulangi rekor buruk mereka di tahun 1986 lalu.
Di Piala Dunia 1986 lalu yang digelar di Meksiko tersebut, Timnas Argentina berhasil menjadi kampiun setelah menang melawan Jerman di laga final dengan skor 3-2.
Langkah Timnas Argentina untuk memenangi Piala Dunia 2022 ini terbilang cukup lebar, mengingat La Albiceleste bakal bersua Australia di babak 16 besar.
Apabila Timnas Argentina berhasil melaju ke babak delapan besar Piala Dunia 2922, maka La Albiceleste bakal bertemu pemenang dari laga Belanda melawan Amerika Serikat.
Menarik untuk dinantikan apakah cocoklogi Timnas Argentina di Piala Dunia 2022 ini dengan tahun 1986 akan terbukti sama atau tidak.
Baca juga: Argentina Vs Australia di Piala Dunia 2022, La Albiceleste Lebih Mahal 17 Kali Lipat dari Socceroos
Timnas Argentina Lebih Mahal 17 Kali Lipat dari Australia
Timnas Argentina bakal bertemu Timnas Australia di babak 16 besar Piala Dunia 2022 setelah memastikan diri sebagai jawara Grup C.
Ternyata, harga skuad Timnas Argentina jauh lebih mahal 17 kali lipat ketimbang sang lawan Australia kelak.
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, Timnas Argentina memiliki harga skuad yang mencapai Rp 11.215 miliar.
Sosok seperti Lionel Messi, Paulo Dybala, hingga Lautaro Martinez menghiasi skuad Timnas Argentina di Piala Dunia 2022 ini.
Meski dihuni Lionel Messi yang merupakan mega bintang sepak bola dunia, pemain termahal Timnas Argentina justru jatuh kepada Lautaro Martinez.
Lautaro Martinez memiliki harga pasaran sebesar Rp 1.304 miliar, sedangkan Lionel Messi selaku kapten Timnas Argentina hanya memiliki banderol sebesar Rp 869 miliar.

Di kubu lain, Australia justru hanya memiliki skuad yang bernilai total Rp 648 miliar.
Tentunya, apabila dibandingkan dengan harga pasaran Timnas Argentina, Australia jauh lebih murah 17 kali lipat ketimbang skuad La Albiceleste.
Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, pemain termahal Australia kini dipegang oleh sang kapten, yakni Mathew Ryan.
Mathew Ryan yang merupakan pemain dari FC Copenhagen tersebut memiliki nilai pasaran sebesar Rp 86,91 miliar.
Sedangkan pemain Australia yang memiliki harga pasaran terendah jatuh kepada Danny Vukovic dengan nilai pasaran Rp 2,61 miliar.
Tentunya, harga pasaran bukan patokan untuk menentukan siapakah yang akan menang dalam laga babak 16 besar Piala Dunia 2022 antara Timnas Argentina melawan Australia kelak.
Menarik untuk dinantikan bagaimana jalannya pertandingan antara Timnas Argentina melawan Australia kelak.

(TribunWow.com/Aulia)
Baca juga berita lain terkait Piala Dunia 2022