Tragedi 2 De Jong di Timnas Belanda pada Piala Dunia 2022 dan 2010, Sama-sama Buat Lawan Terkapar

TRIBUNWOW.COM - Belanda diselimuti dengan dua tragedi di edisi Piala Dunia berbeda 2022 dan 2010 yang dilakukan oleh dua pemain yang sama-sama bernama De Jong.

Dilansir TribunWow.com, belum lekang dalam ingatan, tragedi yang menimpa pemain Senegal, Cheikhou Kouyate di laga kontra Belanda grup A Piala Dunia 2022.

Pada laga tersebut, gelandang Belanda, Frenkie De Jong, melakukan aksi di luar dugaan setelah kedapatan meremas alat vital dari Cheikhou Kouyate.

Hal itu bermula dari duel yang dilakukan oleh Frenkie De Jong dan Kouyate di sektor tengah.

Baca juga: Cody Gakpo Lempar Kode Diboyong Manchester United seusai Piala Dunia 2022: Kita Lihat yang Terjadi

Kouyate yang melakukan halauan bola udara coba dihadang oleh Frenkie De Jong yang berada di depannya.

Tak sengaja, tangan Frenkie De Jong justru tepat mengarah kepada alat vital Kouyate dan membuat gelandang Senegal itu tak berkutik hingga ditarik keluar.

Aksi Frenkie De Jong mengingatkan para pecinta bola dengan apa yang dilakukan oleh pemain yang memiliki nama sama di Piala Dunia 2010, Nigel De Jong.

Saat itu, Nigel De Jong melakukan pelanggaran keras kepada gelandang asal Spanyol, Xabi Alonso.

Baca juga: Cody Gakpo Bersinar di Piala Dunia 2022 Bersama Belanda, Harga Pasarannya Melambung, Jadi Rebutan?

Pelanggaran keras Nigel De Jong terjadi di partai final Piala Dunia 2010.

Entah apa tujuan dari Nigel De Jong, dalam perebutan bola di lini tengah, gelandang box to box Belanda itu justru melancarkan sepakan kungfu tepat di bagian ulu hati Xabi Alonso.

Beruntung, Xabi Alonso tak mengalami cedera serius yang memaksanya keluar lapangan.

Sementara Nigel De Jong hanya mendapatkan kartu kuning imbas dari aksinya kepada Xabi Alonso.

Striker Belanda Lempar Kode ke Manchester United 

 Striker Timnas Belanda di Piala Dunia 2022, Cody Gakpo, semakin santer dikabarkan bakal merapat ke Manchester United seusai Piala Dunia 2022.

Dilansir TribunWow.com, nama Cody Gakpo memang tengah naik daun dalam beberapa musim terkini baik bersama PSV Eindhoven maupun saat membela panji Belanda.

Bersama PSV Eindhoven, Gakpo tercatat mampu bukukan 12 gol dan 13 assist dari 27 pertandingannya di musim lalu di Eredivisie 2021-2022.

Seusai catatkan gol dan assist menawan performa Cody Gakpo terus meningkat.

Baca juga: Belanda Vs Ekuador Jadi Laga Berdosa, Qatar Tidak Lolos dan Bisa Fokus Urus Piala Dunia 2022

Terbukti, di musim ini, Gakpo telah bukukan 9 gol dan 12 assist dari 14 pertandingannya di Eredivisie.

Catatan itu diprediksi bakal terus meningkat mengingat Eredivisie masih menyisakan 20 pekan lagi.

Tak hanya gemilang bersama PSV Eindhoven, Gakpo juga mampu meneruskan kegemilangannya bersama Timnas Belanda di dua ajang berbeda.

Di ajang UEFA Nations League A, pemain kelahiran Eindhoven itu mampu bukukan 2 gol dan satu assist untuk d'Oranje dari 5 pertandingan.

Baca juga: Hasil Akhir Belanda Vs Ekuador di Piala Dunia 2022: de Oranje Gagal Menang, Enner Valencia Nyekor

Sedangkan di Piala Dunia 2022, Cody Gakpo mampu lesatkan 2 gol dari 2 pertandingannya untuk Belanda.

Dengan catatan itu, tak ayal jika Manchester United tergila-gila akan performa pemain berusia 23 tahun itu.

Dikutip TribunWow.com dari ad.nl, Gakpo melempar kode jika akan hengkang dari PSV Eindhoven.

Ia menjelaskan jika tak ada jaminan kariernya akan tetap bersama PSV seusai liburan musim dingin mendatang.

Gakpo hanya meminta kepada para fansnya untuk melihat apa yang akan terjadi ke depannya.

"Atau saya dapat menjamin bahwa saya akan tetap bermain untuk PSV setelah liburan musim dingin?”, kata Gakpo. 

“Seperti berdiri sekarang, ya. Tapi seperti yang saya katakan sebelum dimulainya Piala Dunia: kita akan lihat apa yang akan terjadi.”

Menilik lempar kode yang diberikan Gakpo, tak ayal banyak yang menduga striker andalan Belanda itu akan merapat ke Manchester United di bursa transfer Januari mendatang.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait