Liga 1
PSIS Semarang Jadikan PSIM Yogyakarta Sasaran Target Transfer 6 Kali, Jebolan Persib Paling Merana
PSIM Yogyakarta jadi tim dengan sasaran target transfer terbanyak, total sudah enam kali, jebolan Persib Bandung jadi paling merana.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Pergerakan transfer PSIS Semarang dalam kurun waktu 12 tahun terakhir menyasar ke pemain asal PSIM Yogyakarta.
Dilansir TribunWow.com, setidaknya, sudah ada enam pemain yang didatangkan PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta.
Bahkan, catatan itu jadi yang terbanyak dibandingkan dengan transfer pemain dari tim-tim lainnya di Liga Indonesia.
Lantas, siapa sajakah enam pemain yang sukses didatangkan PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta?
Baca juga: Persib Bandung Kecolongan Ricky Kambuaya? Sosok Anak Emas Luis Milla Milik PSIS Jadi Opsi Potensial
Dikutip TribunWow.com dari Transfermarkt, enam pemain yang didatangkan PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta semuanya merupakan pemain lokal.
Nama pertama pemain yang didatangkan PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta adalah Basri Lohy,
Pemain yang berposisi sebagai sayap kanan itu didatangkan PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta per 1 Juli 2010.
Dua musim ia habiskan bersama PSIS Semarang hingga pada akhirnya dilepas oleh Laskar Mahesa Jenar per 1 Juli 2010.
Sempat menawan dan bertahan selama dua musim, Basri Lohy akhirnya memutuskan hengkang ke Persepar Palangkaranya per 1 Januari 2012.
Pemain kedua yang digaet oleh PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta adalah Engkus Kuswaha.
Engkus Kuswaha didatangkan PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta per 1 Juli 2011.
Baca juga: 2 Sosok Potensial PSIS Semarang Terancam Pergi Cuma-cuma ke Klub Lain, PSS Sleman dan Persija Minat?
Sayang, penampilan impresifnya bersama PSIM Yogyakarta justru meredup kala didatangkan PSIS Semarang.
Pemain kelahiran Majalengka itu pun dilepas PSIS Semarang dan hanya bertahan selama satu musim saja.
Sosok ketiga yang sukses didatangkan PSIS Semarang adalah penyerang sayap kanan asal Kaimana, Steven Imbiri.
Steven Imbiri didatangkan PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta per 1 Juli 2011.
Penampilan kurang apiknya bersama Laskar Mahesa Jenar membuat kiprahnya hanya bertahan seumur jagung.
Hingga pada akhirnya resmi dilepas PSIS Semarang per 1 Juli 2012 ke Persiba Bantul.
Nama keempat yang didatangkan PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta adalah Taufik Hidayat.
Taufik Hidayat didatangkan PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta per 3 Januari 2022.
Sebenarnya, nama Taufik Hidayat menjadi satu nama yang berjasa membawa PSIS Semarang promosi ke Liga 1 2018.
Saat itu, pemain berusia 29 tahun itu mampu membawa PSIS Semarang promosi sebagai juara ketiga Liga 2 2017.
Tapi sayang, kiprahnya kini bersama PSIS Semarang malah meredup dan tenggelam dalam bench Laskar Mahesa Jenar.
Padahal, awal kedatangannya digadang-gadang akan menjadi suksesor menawan dari Pratama Arhan yang dilepas ke Liga 2 Jepang bersama Tokyo Verdy.
Baca juga: PSIS Semarang Kerap Gaet Pemain Penting dan Ikon Milik Persis Solo, 3 Sosok Tak Terduga Masuk Daftar
Sementara pemain kelima yang digaet PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta adalah Beny Wahyudi.
Pemain senior eks Arema FC berlabel Timnas Indonesia itu digaet PSIS Searang per 8 Januari 2022.
Bersinar hingga membawa PSIM Yogyakarta hampir lolos ke Liga 1 2022 menjadi dasar perekrutan Beny Wahyudi.
Selain itu, pengalaman dan rekam jejaknya menjadi nilai tambahan sosoknya direkrut oleh PSIS Semarang.
Tapi sayang, bersama PSIS Semarang, Beny Wahyudi justru banyak duduk di bangkucadangan.
Hingga akhirnya ia hanya bertahan selama lima bulan dan memilih untuk merapat ke klub Liga 2 2022, Deltras Sidorarjo.
Dan nama terkini yang sejatinya belum lama digaet PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta adalah Ahmad Baasith.
Ahmad Baasith didatangkan PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta dengan status pinjaman.
Jebolan Persib Bandung itu dipinjam PSIS Semarang per 12 Januari 2022 dan kembali ke PSIM Yogyakarta per 27 April 2022.
Mengingat performanya saat itu juga tak menawan sehingga membuat PSIS Semarang tak merekrutnya dan memutuskan untuk mengembalikan ke PSIM Yogyakarta.
2 Sosok Potensial PSIS Semarang Terancam Hengkang
PSIS Semarang terancam kehilangan dua sosok potensialnya di bursa transfer pertengahan musim Liga 1 2022.
Dilansir TribunWow.com, terancam perginya dua sosok potensial milik PSIS Semarang tak terlepas dari kontraknya yang akan usai per 13 Januari 2023.
Kedua sosok potensial yang terancam pergi cuma-cuma dari PSIS Semarang adalah Aqsha Saniskara dan Eka Febri Setiawan.
Usia keduanya yang masih sangat muda berpotensi menjadi intaian utama klub-klub lainnya di bursa transfer pertengahan musim Liga 1 2022.
Baca juga: Bintang Persebaya Surabaya Potensi Bebas Transfer, Persib Bandung dan PSIS Semarang Yakin Gak Minat?
Dan dua klub yang berpotensi ramaikan perburuan dua pemain potensial PSIS Semarang adalah PSS Sleman dan Persija Jakarta.
Bukan tanpa sebab PSS Sleman dan Persija Jakarta berpotensi merekrut dua pemain potensial PSIS Semarang tersebut.
Mengingat PSS Sleman dan Persija Jakarta memang membutuhkan kedalaman skuad di posisi yang dimainkan Aqsha Saniskara dan Eka Febri Setiawan.
Persija Jakarta membutuhkan sosok Aqsha Saniskara untuk menjadi pesaing dari Rio Fahmi di posisi bek sayap kanan.
Sedangkan PSS Sleman membutuhkan Eka Febri Setiawan untuk menambal lini tengah sebagai gelandang petarung.
Baca juga: Sebab Besar Taisei Marukawa Tak Langsung Bersinar Bersama PSIS Semarang, Ternyata karena Sosok Ini
Lantas, bagaimana peluang Persija Jakarta dan PSS Sleman jika benar menaruh hati kepada dua pemain potensial PSIS Semarang Aqsha Saniskara dan Eka Febri Setiawan?
Dilansir TribunWow.com, peluang Persija Jakarta dan PSS Sleman jika benar tertarik dengan Aqsha Saniskara dan Eka Febri Setiawan terhitung cukup sulit.
Pasalnya, kedua pemain tersebut diprediksi masuk ke dalam proyek jangka panjang PSIS Semarang.
Keduanya juga kerap ambil peran penting di line up PSIS Semarang.
Bahkan terkini, di tengah cederanya Eka Febri Setiawan, Aqsha Saniskara mampu menggantikan perannya di lini tengah PSIS Semarang.
Aqsha Saniskara mampu mengambil alih peran gelandang pengangkut air meski berposisi asli sebagai bek sayap.
Meski sulit, namun, tak menutup kemungkinan kedua sosok pemain potensial PSIS Semarang itu hengkang.
Mengingat tawaran lebih menggiurkan bisa saja diberikan Persija Jakarta dan PSS Sleman untuk dapat mendatangkannya di bursa transfer pertengahan musim mendatang.
Menarik dinantikan akankah PSIS Semarang bakal memperpanjang kontrak keduanya atau justru melepasnya secara cuma-cuma di bursa transfer pertengahan musim Liga 1 2022.
(TribunWow.com/Adi Manggala S)
