Berita Ridwan Kamil: Sempat Didekati Golkar, Kini RK Dipepet PAN, akan Dipasangkan dengan Ganjar?

TRIBUNWOW.COM - Partai Amanat Nasional (PAN) secara terang-terangan membeberkan keinginannya untuk menjadikan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sebagai kadernya.

Dilansir TribunWow.com, Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno berharap bisa menyematkan jaket biru pada Ridwan Kamil.

Sementara, Wakil Ketua Umum PAN, Bima Arya Sugiarto juga gencar mencomblangkan Ridwan Kamil dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024.

Baca juga: Berita Ridwan Kamil: Yakin Indonesia Aman meski Tahun Depan Diprediksi Resesi, RK: Saya Cek Data

Sebagaimana diketahui, Ridwan Kamil sempat mengungkapkan kesediaannya untuk maju dalam Pilpres 2024.

Namun sampai sekarang, Ridwan Kamil masih menimbang partai mana yang akan diikuti.

Di antaranya adalah partai Golkar, Gerindra, hingga PAN.

"Kami berharap Pak RK juga semakin dekat dengan PAN dan kami berharap suatu ketika kita bisa menyematkan 'jaket biru' ini ke Pak RK," ungkap Eddy Soeparno dikutip Kompas.com, Kamis (10/11/2022).

Menurutnya, komunikasi dengan Ridwan Kamil selalu dijalin dengan intens oleh para petinggi partai hingga Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.

"Alhamdulillah komunikasinya baik, bahkan intens dengan Pak Zul intens, dengan saya Intens," beber Eddy Soeparno.

"Kita akan senang hati ikut bersama-sama mengajak beliau mengunjungi basis-basis PAN. Oh, iya (diajak safari politik juga)," imbuhnya.

Baca juga: Berita Ganjar Pranowo: Tanggapan PDIP saat Kadernya Ramai Diduetkan dengan Ridwan Kamil

Bima Arya yang sekaligus menjabat wali kota Bogor sempat bercanda memasangkan Ridwan Kamil dengan Ganjar.

Ketika bertemu bersama-sama di kota Solo, Jawa Tengah, Bima Arya secara langsung menanyakan hal ini pada keduanya.

Ketika dikonfirmasi, Bima Arya menegaskan bahwa dua nama tersebut merupakan tokoh-tokoh terbaik sesuai hasil survei.

"Dua nama ini peringkat satu dan peringkat empat paling populer dalam survei-survei di Indonesia, nomor satu Mas Ganjar, nomor empat Kang Emil, nomor dua dan tiganya sudah 'diambil' partai lain. Jadi sangat wajar apabila PAN sangat menghitung dua nama ini untuk dibicarakan di KIB," terang Bima Arya dikutip Kompas.com, Minggu (30/10/2022).

"Saya melihat sekarang ini ke depan kebutuhan kita adalah mempersatukan semua, jadi kita butuh presiden dan wapres yang mempersatukan," imbuhnya.

Baca juga: Berita Ridwan Kamil: Dinilai Belum Cukup Kuat Diusung Capres-Cawapres meski Elektabilitas Melonjak

Potensi Masuk Golkar hingga Isu Jadi Cawapres Prabowo

Sebelumnya, Ridwan Kamil sempat membeberkan potensi dirinya untuk bergabung dengan partai politik.

Dilansir TribunWow.com, Ridwan Kamil juga menjawab terkait isu dirinya akan diusung menjadi cawapres dalam Pilpres 2024.

Apalagi mengingat kedekatannya dengan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang telah mendeklarasikan diri untuk maju menjadi capres 2024.

Baca juga: Ridwan Kamil Setuju, Ini Reaksi Hotman Paris saat Tawarkan Diri Jadi Cawapres: Mau Diseriusin Enggak

Ridwan Kamil menjadi satu dari sejumlah kepala daerah, yang diundang dalam puncak HUT ke-58 Partai Golkar di Jakarta, pada Jumat (21/10/2022) malam.

Ditemui seusai acara, Ridwan Kamil membenarkan bahwa dirinya kini sedang mempertimbangkan untuk menjadi anggota partai.

Ia mengatakan keputusan tersebut akan diambil sebelum tahun ini berakhir.

Ridwan Kamil pun berjanji akan membagikan informasi jika telah memilih partai yang akan ditunggangi.

"Seperti yang saya sampaikan, insyaallah saya sedang menimang-nimang untuk gabung partai," ungkap Ridwan Kamil dikutip KOMPASTV, Minggu (23/10/2022).

"Mudah-mudahan masih di tahun ini, nanti pasti disampaikanlah."

Selain sejumlah partai yang sudah mendekatinya, Ridwan Kamil menyebut Partai Golkar juga menjadi satu pilihan yang dipertimbangkan.

"Salah satu pertimbangan ke Golkar juga ada," aku Ridwan Kamil.

Baca juga: Berita Ridwan Kamil: Kandidat Kuat Gantikan Anies Baswedan Jadi Gubernur DKI Versi Hasil Survei

Ketika ditanya terkait pencalonannya sebagai wakil presiden, Ridwan Kamil enggan menanggapi.

Ia hanya ingin fokus menjalankan tugasnya yang secara tidak langsung akan berdampak kepada elektabilitasnya.

Namun, Ridwan Kamil tak menampik kemungkinan bahwa dirinya akan menjadi kandidat capres 2024.

"Saya enggak mau terlalu jauh ya," kata Ridwan Kamil.

"Kalau kemungkinan mah ada, yang penting kita kerja baik pasti dapat elektoral juga baik."

Sebagaimana diketahui, Ridwan Kamil beberapa waktu belakangan tampak dekat dengan Prabowo.

Keduanya pun kerap terlihat bersama dan saling mengucapkan selamat ulang tahun melalui media sosial.

Banyak kalangan menilai bahwa Prabowo akan meminang Ridwan Kamil menjadi pasangan dalam Pilpres.

Akan tetapi, baik Ridwan Kamil maupun Prabowo masih belum bersedia bersuara.(TribunWow.com/Via)

Baca berita lainnya