Persija Jakarta Krisis Gelandang Tengah, Bintang Muda PSS Sleman Bisa Jadi Solusi Alternatifnya

TRIBUNWOW.COM - Persija Jakarta harus bergegas mencari pelapis sepadan untuk dua gelandang tengah andalannya, Syahrian Abimanyu dan Hanno Behrens.

Dilansir TribunWow.com, ketergantungan Persija Jakarta kepada dua pilarnya di lini tengah sangat terasa dalam 10 pertandingan Macan Kemayoran di gelaran Liga 1 2022.

Meski baru seumur jagung berduet, namun Syahrian Abimanyu dan Hanno Behrens sudah langsung nyetel dan temukan chemistrynya di lini tengah Persija Jakarta.

Terbukti, sejauh ini, baik Syahrian Abimanyu maupun Hanno Behrens masing-masing telah beri bukti kontribusinya untuk Persija Jakarta.

Baca juga: Media Italia dan Jerman Cecar Pelatih Persija Thomas Doll Tentang Nasib Liga 1 2022, Ungkit Jakmania

Hingga pekan ke-10 Liga 1 2022, Syahrian Abimanyu telah mampu beri kontribusi 3 assist untuk Persija Jakarta untuk gelaran Liga 1 2022 dari 10 pertandingan.

Sementara Hanno Behrens mampu lesatkan 3 gol dari 8 pertandingannya bersama Persija Jakarta.

Cedera betis yang pernah dialami Hanno Behrens di pekan ke-6 dan 7 jadi sebab mengapa sosoknya baru memainkan 8 laga bersama Persija Jakarta.

Lebih lanjut, padunya Syahrian Abimanyu dan Hanno Behrens sukses mengantarkan Persija Jakarta ke posisi ke-6 klasemen sementara Liga 1 2022.

Di sisi lain, permasalahan muncul jika keduanya absen membela Persija Jakarta.

Hal itu pernah terjadi ketika Persija Jakarta bersua Persita Tangerang pada pekan ke-6 Liga  1 2022.

Kala itu, Persija Jakarta hampir saja ditahan imbang Persita Tangerang dengan skor 0-0.

Buntunya lini tengah dalam mengkreasikan serangan jadi sebab mengapa Persija Jakarta kesulitan bongkar pertahanan Persita Tangerang.

Baca juga: Bangga dan Peduli dengan Indonesia, Eks Striker Persija Jakarta Marko Simic Tertarik Dinaturalisasi?

Sebelum pada akhirnya, Persija Jakarta masih dinaungi dewi fortuna seusai mendapatkan penalti yang sukses dieksekusi oleh Abdulla Yusuf Helal.

Absennya Hanno Behrens pada laga tersebut jadi satu di antara faktor lainnya mengapa Persija Jakarta kesulitan jebol gawang Persita Tangerang.

Terlebih, pemain pelapisnya, Braif Fatari, hingga pekan ke-10 Liga 1 2022 belum menemukan permainan terbaiknya.

Selain itu, pilihan lainnya seperti Dony Tri Pamungkas, Raka Cahyana dan Resa Aditya secara pengalaman masih berada di bawah Braif Fatari.

Sementara nama-nama seperti Resky Fandi dan Tony Sucipto merupakan pemain bertipikal breaker yang banyak bertugas sebagai penghalau serangan lawan.

Dengan krisis gelandang tengah pelapis Syahrian Abimanyu dan Hanno Behrens di lini tengah Persija Jakarta, maka satu sosok pemain PSS Sleman yang tengah menjalani masa peminjaman di Borneo FC, Hambali Tolib bisa jadi opsi.

Posisinya yang merupakan gelandang serang bisa menjadi alternatif jika Hanno Behrens absen membela Persija Jakarta.

Pemain berusia 22 tahun eks Persebaya Surabaya itu juga diprediksi mampu memainkan peran gelandang tengah seperti Syahrian Abimanyu jika diperlukan.

Lantas, bagaimana peluang Persija Jakarta mendatangkan Hambali Tolib dari PSS Sleman?

Dikutip TribunWow.com, kontrak Hambali Tolib bersama PSS Sleman akan berakhir pada 31 Maret 2023.

Hambali didatangkan PSS Sleman dari Persebaya Surabaya per 21 April 2022.

Namun sayang, Hambali justru harus dipinjamkan ke Borneo FC pada gelaran Liga 1 2022.

Hambali akan menghabiskan kontraknya bersama PSS Sleman dengan memperkuat Borneo FC di Liga 1 2022.

Dengan status kontraknya yang tak sampai satu musim akan berakhir, Persija Jakarta diprediksi tak akan kesulitan jika harus menebusnya dari PSS Sleman.

Menarik dinantikan akankah Hambali Tolib menjadi alternatif untuk lini tengah Persija Jakarta yang banyak bergantung kepada Syahrian Abimanyu dan Hanno Behrens.

Atau Thomas Doll sudah menyiapkan nama lainnya sebagai pemain pelapis yang akan didatangkan Persija Jakarta pada bursa transfer pertengahan musim Liga 1 2022.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait Liga 1 Lainnya