Persib Bandung
Digadang-gadang Gusur Febri Hariyadi, Wonderkid Persib Ini Malah Hiasi Bench, Bakal Susul Gian Zola?
Nasib tak mengenakan dialami wonderkid Persib Bandung, digadang-gadang gantikan Febri Hariyadi, kini hanya main di dua laga Maung Bandung.
Penulis: Adi Manggala Saputro
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Nasib di luar ddugaan dialami oleh wonderkid Persib Bandung, Arsan Makarin.
Dilansir TribunWow.com, digadang-gadang bakal jadi bintang dan gusur Febri Hariyadi, kini malah hanya jadi peghias bench Persib Bandung.
Tercatat, dari 10 pertandingan yang telah dimainkan Persib Bandung, Arsan Makarin baru mampu catatkan dua pertandingan.
Dari dua laga tersebut, bahkan Arsan Makarin hanya mampu catatkan total 25 menit bermain saja bersama Persib Bandung.
Baca juga: 1 Kelemahan Besar Persija Jakarta yang Bisa Dieksploitasi Persib Bandung, Thomas Doll Harus Waspada
Dengan rincian 9 menit di laga perdana kontra Bhayangkara FC dan 16 menit saat Persib Bandung bersua Barito Putera di pekan ke-10.
Torehan catatan statistik itu tentu kontras dengan saat dirinya gemilang di beberapa laga uji coba Persib Bandung sebelum Liga 1 2022.
Dalam beberapa laga uji coba internal, Arsan Makarin tampil lebih gemilang dari Febri Hariyadi.
Kegemilangan itu yang akhirnya memunculkan banyak statement dari para Bobotoh jika masa Febri Hariyadi telah usai dan akan segera digantikan oleh Arsan Makarin.

Baca juga: Persib Bandung Semakin Menyesal? Pemain yang Dibuang Gratis Semakin Menawan, Potensi Diajak Pulang?
Tapi sayang, hingga pekan ke-10 Liga 1 2022, prediksi itu belum juga terealisasikan.
Bahkan, prediksi itu nampaknya bakal sulit direalisasikan mengingat sosok Febri Hariyadi selalu mendapatkan hati tersendiri oleh pelatih Maung Bandung saat ini, Luis Milla.
Menarik dinantikan akankah Arsan Makarin bisa bangkit dan merengkuh satu tempat yang di sisi sayap kanan Maung Bandung gusur Febri Hariyadi.
Atau justru ia bakal menyusul beberapa pemain muda Persib Bandung yang layu sebelum berkembang di skuad Pangeran Biru seperti halnya Gian Zola.
1 Kelemahan Besar Persija Jakarta yang Bisa DieksploItasi Persib Bandung
Satu kelemahan besar Persija Jakarta bisa saja dieksploitasi Persib Bandung kala kedua tim bersua di pekan ke-11 Liga 1 2022, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (2/10/2022).
Dilansir TribunWow.com, kelemahan besar yang bisa jadi bumerang bagi Persija Jakarta kala berhadapan dengan sang musuh bebuyutan Persib Bandung tak lain adalah postur tinggi besar para pemain di lini belakang Macan Kemayoran.
Seperti diketahui, Persija Jakarta di gelaran Liga 1 2022 akrab dengan formasi tiga bek sejajar baik menggunakan skema 3-4-3 atau 5-3-2.
Namun, tiga bek sejajar yang kerap dimainkan Persija Jakarta memiliki postur tinggi besar menjulang yang berpotensi bisa di eksploitasi para winger cepat Persib Bandung.
Baca juga: Sosok yang Dirindukan Bobotoh Kembali, Dokter Tim Persib Ungkap Kondisi Terkini, Starter Vs Persija?
Jika kedua sisi bek sayap Persija Jakarta tak kokoh, bukan menutup kemungkinan ketiga bek Macan Kemayoran yang diprediksi diisi oleh Ondrej Kudela, Hansamu Yama dan Hanif Sjahbandi atau Ryuji Utomo bakal kewalahan.
Sebut saja Febri Hariyadi, Ciro Alves, hingga Frets Butuan diprediksi bakal jadi senjata Persib Bandung untuk bombardir menara-menara tangguh lini belakang Persija Jakarta.
Selain itu, sosok David da Silva juga berpotensi jadi momok bagi lini belakang Persija Jakarta karena determinasi dan tusukannya yang bisa saja beri kecohan untuk Ondrej Kudela dkk.
Dengan adanya potensi itu, maka Thomas Doll harus memasang kedua bek sayap Persija Jakarta yang memiliki karakter bertahan kuat dan bisa melakukan counter attack cepat.
Mengingat, para winger Persib Bandung berpotensi banyak bombardir dari sisi sayap pertahanan dengan tusukan dan akselerasinya.

Baca juga: Kontrak Saddil Ramdani di Sabah FC akan Selesai, Persija, PSIS Semarang dan Arema FC Minat Gaet?
Dua bek sayap yang bisa diandalkan Persija Jakarta untuk bendung agresifitas winger Persib Bandung agar tak langsung berhadapan dengan tiga tembok kokohnya adalah Rio Fahmi dan Firza Andhika.
Dua komposisi itu bisa jadi opsi memungkinkan mengingat Riko SImanjuntak yang kerap bermain di sisi bek sayap kanan tak memiliki kemampuan bertahan apik.
Selain memperkuat di kedua posisi bek sayap, Thomas Doll juga bisa menambah kekuatan sejak lini tengah dengan memasang gelandang breaker agresif seperti Resky Fandi atau Tony Sucipto.
Hal itu diperuntukkan untuk menghentikan serangan Persib Bandung sejak lini tengah agar tak terlalu masuk jauh ke pertahanan Persija Jakarta.
Menarik dinantikan akankah pertahanan 3 tembok kokoh Persija Jakarta bakal dijebol oleh winger-winger cepat Persib Bandung.
Atau justru Thomas Doll mampu meredam agresifnya winger Persib Bandung dengan skema dan komposisi pemain yang ia turunkan.

(TribunWow.com/Adi Manggala S)