Breaking News:

Liga 1

Nganggur Dipecat PSIM Yogyakarta, Eks Pelatih PSIS Semarang Santer ke Barito Putera, Bartman Setuju?

Tak butuh waktu lama menganggur, eks pelatih PSIS Semarang kini dikaitkan dengan Barito Putera seusai didepak PSIM Yogyakarta.

Instagram @psbaritoputeraofficial @bartman_bjb
Koreografi Bartman (kiri) dan cuplikan laga PS Barito Putera kontra Madura United (kanan) pada postingan Instagram @psbaritoputeraofficial @bartman_bjb. Eks pelatih PSIS Semarang dikaitkan bakal bergabung dengan Barito Putera. 

TRIBUNWOW.COM - Eks pelatih PSIS Semarang, Imran Nahumarury tak perlu waktu lama menganggur setelah didepak oleh klub Liga 2 2022, PSIM Yogyakarta.

Dilansir TribunWow.com, Imran Nahumarury resmi didepak PSIM Yogyakarta per Selasa (13/9/2022).

Pengumuman resmi pemecatan Imran Nahumarury langsung diumumkan oleh PSIM Yogyakarta di Instagram resmi tim.

"Terima kasih atas sumbangsih yang selama ini telah diberikan untuk PSIM Jogja. Sukses selalu Coach Imran Nahumarury  #FI9HTTOG3THER #YAK1N #LaskarMataram #AYDK," tulis offisial PSIM.

Baca juga: Nganggur Dilepas Persib Bandung, Robert Alberts Juga Diambang Gagal ke PSIS dan Persis, Ini Sebabnya

Didepaknya Imran Nahumarury tak terlepas dari rentetan hasil tak memuaskan yang dituai oleh PSIM Yogyakarta.

Imran Nahumarury tercatat hanya mampu berikan 3 poin bagi PSIM Yogyakarta dari tiga pertandingannya di Liga 2 2022.

Bermain imbang di laga pembuka kontra Persikab Bandung 1-1.

Dilanjutkan dengan imbang kontra Nusantara United 0-0.

Dan terkini, ditahan imbang PSCS Cilacap dengan skor 1-1.

Meski secara statistik tak tunjukkan performa buruk, namun Brajamusti yang kecewa akan performa para pemain PSIM Yogyakarta membuat manajemen harus mengakhiri kerjasama dengan eks pelatih PSIS Semarang tersebut.

Tak perlu waktu lama, kabarnya, Imran Nahumarury telah jalin komunikasi dengan Barito Putera.

Kabar itu diungkap oleh satu di antara akun rumor transfer sepakbola Indonesia, @liga_dagelann, Jumat (16/9/2022).

Hal itu bermula dari satu di antara penanya pada akun tersebut yang menanyakan terkait sosok pelatih anyar Barito Putera.

Didepak PSIM Yogyakarta, Imran Nahumarury dikaitkan dengan Barito Putera pada postingan Instagram @liga_dagelann.
Didepak PSIM Yogyakarta, Imran Nahumarury dikaitkan dengan Barito Putera pada postingan Instagram @liga_dagelann. (Instagram @liga_dagelann)

Baca juga: Transfer Mubazir PSIS Semarang: Gaet Eks Jebolan Persib Ganti Arhan, Kini Malah Jadi Penghias Bench

"Pelatih Barito lan," tanya seseorang yang diduga suporter Barito Putera, Bartman.

Sontak, akun tersebut menjawab pelatih Barito Putera mengarah ke eks PSIS Semarang yang belum lama didepak PSIM Yogyakarta, Imran Nahumarury.

"Denger kabar Imran, kalo bener gak habis pikir," jawab akun tersebut.

Lantas, bagaimana peluang realisasi kedatangan Imran Nahumarury jika benar dibidik oleh Barito Putera?

Tentu, realisasi kedatangan Imran Nahumarury ke Barito Putera terhitung besar.

Hal itu tak terlepas dari status bebas transfer yang kini memang telah tersematkan kepadanya setelah didepak PSIM Yogyakarta.

Terlebih, Barito Putera harus segera mencari sosok pengganti Dejan Antonic yang telah resmi dilepas per 25 Agustus 2022.

Menarik dinantikan akankah Imran Nahumarury merupakan sosok pengganti Dejan Antonic di Barito Putera.

Jika benar, Bartman setuju Imran Nahumarury melatih Barito Putera?

Berikut ini catatan statistik Imran Nahumarury:

15 pertandingan, 6 menang, 7 imbang dan 2 kekalahan.

Memasukkan 20 gol dan kemasukkan 14 gol.

Kiprah Imran Nahumarury sebelum Dipecat PSIM Yogyakarta

Sebelum putuskan bergabung dengan klub Liga 2 2022, PSIM Yogyakarta, Imran Nahumarury tercatat lama bersama PSIS Semarang.

Tercatat, Imran Nahumarury memulai kiprah profesionalnya di Liga 1 dengan menjadi asisten pelatih PSIS Semarang kurun waktu 2015 hingga 19 November 2021.

Ia tercatat turut serta masuk ke dalam jajaran kepelatihan PSIS Semarang di era Dragan Djukanovic, Vincenzo Alberto, hingga terakhir Ian Gillan.

Baca juga: Persib Bandung, Arema dan PSIS Semarang: 3 Tim Besar yang Depak Pelatih, Mitos Liga 1 Siap Mengintai

Bisa dikatakan, sosok Imran Nahumarury sangat setia dengan klub kebanggaan Snex dan Panser Biru tersebut.

Ia turut menjadi satu di antara aktor di balik keberhasilan PSIS Semarang promosi ke Liga 1 2018.

Saat itu, Imran Nahumarury sukses mengantarkan PSIS Semarang menempati posisi ketiga seusai menekuk Martapura FC dengan skor akhir 6-4.

Berkat kemenangan itu, PSIS Semarang berhak satu tiket promosi ke Liga 1 2018 dan bertahan hingga saat ini.

Kesetiaan Imrah Nahumarury pada akhirnya membawa dirinya menduduki pelatih kepala interim atau caretaker menggantikan Dragan Djukanovic.

Tak disangka, Imran Nahumarury mampu membawa PSIS Semarang perkasa dalam enam laga awal di Liga 1 2021 dengan tak satu pun telan kekalahan.

Dua sosok penting di PSIS Semarang, Finky Pasamba (kiri) dan Imran Nahumarury (kanan) dalam unggahan akun Instagram @16finkypasamba pada Senin (15/11/2021).
Dua sosok penting di PSIS Semarang, Finky Pasamba (kiri) dan Imran Nahumarury (kanan) dalam unggahan akun Instagram @16finkypasamba pada Senin (15/11/2021). (Instagram @16finkypasamba)

Baca juga: Javier Roca Resmi ke Arema FC, Persis Solo dan PSIS Semarang Semakin Adu Sikut Gaet Robert Alberts?

Keberhasilan itulah yang membuat Snex-Panser Biru semakin jatuh hati dengan sosok Imran Nahumarury.

Tapi sayang, keberhasilan itu tak berlanjut setelah PSIS Semarang umumkan kedatangan sosok pelatih anyar asal Australia, Ian Gillan.

Selain karena statusnya sebagai pelatih caretaker, faktor Imran Nahumarury tak bisa lanjut sebagai pelatih kepala karena lisensinya yang memang tak sesuai kategori pelatih kepala di Liga 1 2021.

Alhasil, Imran Nahumarury harus kembali ke posisi asisten pelatih seperti sediakala.

Namun sayang, Imran yang terlanjur nyaman dan temukan chemistry di posisi pelatih kepala bersama para penggawa Laskar Mahesa Jenar putuskan mangkir dan tak kunjung kembali menduduki kursi asisten pelatih Ian Gillan.

Sempat digadang-gadang melanjutkan kiprah positif Imran Nahumarury, Ian Gillan justru bernasib apes dengan hanya mampu mencatatkan enam pertandingan saja bersama PSIS Semarang.

Penampilan kurang meyakinkan dan hasil buruk empat laga awalnya bersama PSIS Semarang membuat kursi kepelatihannya hanya seumur jagung.

Hingga pada akhirnya, manajemen memutuskan untuk menaikkan posisi Ian Gillan menjadi Direktur Teknik PSIS Semarang.

Hal itu yang membuat kursi pelatih PSIS Semarang kembali kosong, dan Snex-Panser meminta Imran Nahumarury untuk kembali melatih.

Gayung bersambut, Imran kembali melatih PSIS Semarang pada gelaran Liga 1 2021.

Namun kembali, kiprah Imran Nahumarury berakhir cepat.

Imran Nahumarury (Kiri) saat memberi instruksi ke pemain PSIS pada latihan di Stadion Citarum Semarang, Senin (15/11/2021) pagi.
Imran Nahumarury (Kiri) saat memberi instruksi ke pemain PSIS pada latihan di Stadion Citarum Semarang, Senin (15/11/2021) pagi. (Tribun Jateng/ franciskus Ariel Setiaputra)

Baca juga: PSIS Semarang Dirumorkan Bakal Gaet Arthur Irawan, Snex-Panser Langsung Gaungkan Tagar Penolakan

Sosoknya kembali terdepak dari kursi pelatih PSIS Semarang per 18 Desember 2021.

Hal itu tak terlepas dari PSIS Semarang yang tak sama dengan enam laga awal di Liga 1 2021.

Selain itu, hadirnya Dragan Djukanovic menjadi alasan lain mengapa Imran Nahumarury kembali terdepak.

Setelah lama abdikan diri bersama PSIS Semarang, Imran Nahumarury putuskan menyebrang ke Liga 2 2022 bersama PSIM Yogyakarta.

Pelatih asal Tulehu itu resmi diangkat oleh PSIM Yogyakarta per 14 April 2022.

Dan tak lama, ia harus rela didepak oleh manajemen PSIM Yogyakarta per 13 September 2022.

Profil Lengkap Imran Nahumarury 

Dilansir TribunWow.com dari Transfermarkt, berikut profil lengkap Imran Nahumarury:

Nama Lengkap              : Imran Nahumarury 

Tanggal Lahir                 : 12 November 1978 

Tempat Kelahiran         : Tulehu, Indonesia 

Usia                                 : 43 Tahun

Kewarganegaraan        : Indonesia 

Avg. Syarat sebagai pelatih : 0,18 Tahun

Lisensi Kepelatihan     : Lisensi A

Klub saat ini                 : Tanpa Klub

Formasi yang disukai : 4-3-3 Defending 

(TribunWow.com/Adi Manggala S)

Baca Berita Terkait

Tags:
PSIS SemarangBarito PuteraBursa TransferPSIM YogyakartaBartmania
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved