Hotman Paris dan Kontroversinya
Curhat Hotman Paris Kerap Dipanggil Polisi Buntut Unggahannya di IG: Langsung Chat Panglima TNI
Pengacara Hotman Paris mengaku kerap dipanggil polisi karena unggahan media sosialnya.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Atri Wahyu Mukti
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Pengacara Hotman Paris Hutapea mengaku kerap dipanggil polisi gegara unggahannya di Instagram.
Dilansir TribunWow.com, Hotman Paris mengatakan selama ini sangat berhati-hati saat mengunggah konten di media sosial.
Hal itu diungkapkan Hotman Paris saat menjadi bintang tamu dalam acara Pagi Pagi Ambyar Trans TV, Kamis (1/9/2022).
Selama ini, Hotman dikenal kerap membela warga miskin yang mengalami ketidakadilan.
Baca juga: Berseteru dengan Hotman Paris, Razman Nasution Diserbu Satpam Holywings: Mutiara Ya Tetap Mutiara
Hotman bahkan juga mengadakan konsultasi hukum secara gratis.
"Di Kopi Johny bisa ratusan orang antri ambil kupon," ujar Hotman.
"Kalau yang datang ratusan orang bisa seharian."
Karena kerap membela warga kecil, Hotman mengaku berhati-hati dalam mengunggah konten di media sosialnya.
Jika salah, Hotman bisa terancam hukuman penjara.
Baca juga: Dihadapan Anggota FBI, Razman Nasution Blak-blakan Sindir Hotman Paris dan Iqlima Kim: Dihalalkan?
"Iya makanya IG saya tidak boleh dipegang asisten saya yang enggak ngerti hukum," ungkap Hotman.
"Karena kalau salah posting bisa pencemaran nama baik, gue yang kena."
"Aku pun udah sering dipanggil polisi gara-gara postingan saya."
Lantas, Hotman menceritakan kasus terakhir yang diunggahnya di media sosial.
Hotman menyebut sampai menyampaikan kasus tersebut kepada panglima TNI.
"Kemarin ada lagi suami istri datang ke Kopi Johny, rupanya dia mengadukan notaris," ucap Hotman.
"Dia beli rumah tapi enggak ada jalan, habis sidang ada lima oknum TNI ngetok-ngetok dia."
"Langsung saya chatting dengan Panglima TNI."
Baca juga: Dihadapan Anggota FBI, Razman Nasution Blak-blakan Sindir Hotman Paris dan Iqlima Kim: Dihalalkan?
Kendati demikian, Hotman mengaku tak sembarangan mengunggah video di media sosialnya.
"Tapi bahasanya saya permak jangan terlalu mencemarkan nama baik, yang aman bagi saya," sambungnya.
Selama menjadi pengacara kelas kakap, Hotman mengaku sudah terbiasa menghadapi banyak kasus.
"Thats my life."
"Kasus seperti itu enggak apa-apa, saya kadang kalau perkara bisnis internasional bisa satu truk dokumennya," tandasnya.
Simak videonya menit ke-13.30:
Hotman Paris Tolak Jadi Pengacara Ferdy Sambo
Hotman Paris Hutapea mengaku sempat diminta menjadi pengacara tersangka kasus pembunuhan, Ferdy Sambo.
Dilansir TribunWow.com, Hotman Paris memiliki alasan hingga akhirnya menolak jadi pengacara tersangka kasus pembunuhan Brigadir J allias Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat yang viral itu.
Hal itu diungkapkan dalam acara Pagi Pagi Ambyar TRANS TV, Kamis (1/9/2022).
Baca juga: Berhasil Tangani 2 Kasus Viral, Hotman Paris Buka Bantuan Hukum Gratis: Diposting di IG Aku Berhasil
Dalam tayangan itu, Hotman Paris mulanya membahas isu yang tengah hangat dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
"Pembunuhannya sudah diakui, berarti sudah kena, cuma pembunuhan berencana atau pembunuhan spontan," ujar Hotman Paris.
"Jadi hanya mencari hukuman apa yang setimpal."
Pasalnya, menurut Hotman, hukuman yang dijatuhkan akan berbeda untuk kasus pembunuhan spontan dan pembunuhan berencana.
Jika terbukti melakukan pembunuhan berencana, Ferdy Sambo bisa terancam hukuman seumur hidup atau hukuman mati.
Baca juga: Berhasil Tangani 2 Kasus Viral, Hotman Paris Buka Bantuan Hukum Gratis: Diposting di IG Aku Berhasil
"Kalau pembunuhan spontan maksimal 20 tahun, mungkin kalau 15 tahun dengan remisi lebaran, hari libur nasional jadi 10 tahun," ucap Hotman.
Pengacara kondang itu mengakui sempat diminta menjadi kuasa hukum Ferdy Sambo.
Namun, Hotman Paris memilih menolak tawaran tersebut.
"Maaf untuk kali ini saya enggak bisa."
"Ada alasan tertentu, terutama dalam bulan yang sama ada kasus viral rakyat kecil yang berhasil saya tolong," tandasnya. (TribunWow.com)
